BAMBANG KTC, PANITIA, DAN TEAM JURI
DIPAYUDA ELITE BANJARNEGARA
Tampil Beda, Tiap Kamis Siang
Dipayuda Elite, EO baru yang mulai eksis di Banjarnegara sejak 20 Oktober. Mengklaim tampil beda dari lainnya, EO pimpinan Bambang KTC ini gelar kontes tiap Kamis siang di belakang SPBU Kota.
Dipilihnya hari Kamis, didasari oleh padatnya jadwal latpres atau latber yang sudah berjalan di Banjarnegara. Jadwal pada hari tersebut masih kosong khususnya di wilayah Banjarnegara kota.
“Biar tidak saling tabrakan, maka Dipayuda Elite memakai hari Kamis untuk latpres rutin,” tutur Bambang.
IYO. PL TERBAIK DI KELAS BURSA LOVE BIRD
Sebagai pembeda antara Dipayuda Elite dengan EO lain, Bambang membuat kemasan yang belum ada di Banjarnegara, dan mungkin di kota lain. Pembeda tersebut ditekankan pada kemasan kelas Elite dengan tiket 50.000 untuk jenis burung murai batu, love bird, kacer, dan cucak ijo.
Dari tiket di atas, juara I mendapat hadiah 500.000 rupiah, juara II 400.000, juara III 300.000, juara IV 200.000, dan juara V 100.000. Kuota peserta agar hadiah keluar utuh, adalah 31.
Untuk kelas Dipayuda dengan tiket 30.000 rupiah, dan kelas SPBU dengan tiket 20.000, kemasan seperti lomba lainnya.
Pembeda lain yaitu mempunyai rasa tepo sliro terhadap even lomba dengan skala besar yang diadakan di Banjarnegara dengan meliburkan latpres pada hari Kamis sebelum lomba besar diadakan pada hari minggu. “Kalau saling dukung, kan lomba jadi ramai,” imbuh Bambang.
Launching Dipayuda Elite sudah digelar Kamis tanggal 20 Oktober lalu, dan sukses diikuti kontestan dari Banjarnegara, Wonosobo, dan sekitarnya. Kamis 3 November libur dikarenakan menghormati even Piala Dawet Ayu yang digelar 6 November lalu, dan mulai lagi 10 November, 17 November dan seterusnya.
Pada kontes 10 November yang pekan lalu, cuaca kurang mendukung. Peserta pun tidak seramai saat launching. Banyak peserta yang sudah di perjalanan, memilih putar balik pulang. “Sayang banyak yang ga bisa hadir dikarenakan hujan, Alhamdulillah latpres tetap jalan,” ucap Faisal.
ARIS MUNANDAR. VICTORY JUARA 1, DUTA BLACAN AWARD BERKIBAR
Aris Munandar dari Duta Blacan Award Banjarnegara yang menurunkan murai handalnya yang bernama Victory, mampu menunjukkan tajinya dengan menyisihkan lawan-lawannya. Victory yang sebelumnya moncer di beberapa lomba di wilayah Banjarnegara, kembali keluar sebagai juara 1.
Aris, Odam, dan Ferry Yong selaku penyelenggara even Blacan Award terus mensosialisasikan evennya di beberapa lomba baik latber, latpres, maupun lomba besar di Banjarnegara maupun luar kota.
NAUFAL BLITAR. MARS BERJAYA DI CUCAK IJO ELITE
“Mohon dukungan dan suportnya untuk gelaran Blacan Award pada 18 Desember yang bertempat di Balai Apung Surya Yudha Park,” undang Aris.
Di kelas cucak ijo, persaingan ketat terjadi antara Mars milik Naufal dari Blitar dan Boy milik H SWD dari Klaten yang dibesut Tirin. Akhirnya, persaingan ini dimenangi Mars, dan Boy harus puas duduk di peringkat dua. “Kondisi belum maksi, maklum Boy baru selesai rontok bulu,” kata Tirin.
TIRIN. LESATKAN CUCAK IJO BOY MILIK H SWD DI POSISI DUA
Mr. Tugiyo Duta Dandim Cup Wonosobo (20/11) turut hadir dan sukses merebut juara satu di kelas kacer Elite bersama Gaesan. Sedangkan Yudhistira dari Kandang BFB yang mengandalkan kacer Rengganis, gantian unggul di kelas Dipayuda. Selain unggul di kacer, Kandang BFB juga meretas prestasi atas di kelas love bird bersama Memet, Via Vallen, dan Cunil.
Bambang KTC, Faisal, dan seluruh panitia mengucapkan banyak terimakasih atas apresiasi kicaumania Banjarnegara, Wonosobo, dan sekitarnya yang telah hadir dan meramaikan jalannya lomba. Latpres Dipayuda Elite, kembali digelar Kamis tanggal 17 November 2016.
KANDANG BFB BANJARNEGARA. MONCER BERSAMA MEMET, VIA VALLEN, & RENGGANIS
JUARA DIPAYUDA ELITE 20 OKT & 10 NOV, KLIK DI SINI
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: dipayuda elit banjarnegara aris munandar victory bambang ktc iyo pl naufal blitar mars bfb banjarnegara tirin boy
