JUARA DI KELAS MURAI BATU A

DENANYAR BC JOMBANG

Absen 4 Tahun, Nug JBC Belum Lupa Gantang

Rabu, 12 Juni 2024 - BERITA LOMBA

Karena kesibukan membangun Pabrik Gula di Malang, Nugroho dari JBC harus absen empat tahun dari pentas kicauan. Menurunkan Sandal Jepit, Nugroho pulang membawa tropi.

Sandal Jepit, salah satu koleksi murai batu milik Nugroho yang pernah mengorbitkan bendera JBC di pentas nasional, Minggu ini, 12 Juni 2024 kembali diusung ke gantangan Denanyar BC di Lapangan Pasar Desa Denanyar Jombang.

JUARA DI KELAS MURAI BATU VIP

Meskipun sudah empat tahunan tidak digantang, gaco veteran Sandal Jepit mampu menunjukkan kualitasnya. Turun di kelas Murai Batu A menempati nomor 34, Sandal Jepit yang punya ciri khas gaya "macul" berhasil menghibur para pemain.

Tim juri pun terlihat sering melirik ke arah Sandal Jepit meski akhirnya hanya memberi hadiah juara III. Di sesi ini, Sandal Jepit diapit Madina yang jadi andalan Mugson dari Gerdupapak Reborn di nomor 32, dan Popo milik Rudy Kempleng dari Tira SF yang ada di nomor 38.

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

Ketiga gaco saling unjuk talent menarik minat para juri untuk tidak berpaling ke gaco lain. Hasil akhir, Madina yang punya gaya dominan hormat juri atau sujud dianugerahi koncer A. Popo yang memiliki gaya khas ngeplay dan sujud sembari memuntahkan vokal keras, dianugerahi koncer B.

Cerita yang sama terjadi pada Genius, murai batu andalan Yoyok Soto yang pernah menggemparkan Jombang dengan tawaran yang diajukan H. Indra Bodrex setelah melihat aksi Genius. Limapuluh juta yang diajukan H. Indra ditolak Yoyok.

JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU VIP

Sialnya, setelah lamaran ditolak, Genius mengalami truble berkepanjangan. Hingga hari ini, untuk kali pertamanya Genius diuji coba ke Gantangan Denanyar BC. Meski belum mampu meraih podium satu, genius berhasil moncer di podium tiga kelas Murai Batu Vip, dan podium dua di kelas B.

Tunggulwulung andalan H. Bisma dari Bisma Indah SF menjadi satu-satunya gaco yang berhasil mendulang dua poin emas di gelaran yang dipimpin H. Haikal Pratama. Tunggulwulung meraih double winners dari kelas murai Batu Vip dan B.

JUARA DI KELAS CENDET A

Di kelas Cucak Hijau, Lombok Ijo milik Mr Dian dari JBC, rekan Nugroho berhasil moncer di sesi pembuka, kelas Cucak Hijau A. Siva milik Shobah dari Garot SF menggantikan posisinya di sesi Cucak Hijau Vip, dan Ndeso milik Ryan dari Lengkong merebut tahta di kelas Cucak Hijau B.

Di kelas Cendet, Tempel milik H. Ikwan dari JP team dan Roll Speed milik H Antok dari Britama BC berbagi podium puncak. Tompel berhasil moncer di kelas Cendet A, sedangkan Roll Speed moncer di kelas Cendet B. (raffael)

BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI