DUTA PIALA PRADANA 2 RAIH JUARA UMUM BC

DANRAMIL CUP I KARTASURA

Basudewo Makin Stabil, Indra Albee Farm Dominasi Kelas Kenari, Cardo Hatrik, Batu Pangeran Kecil dan Duta Piala Pradana 2 Raih Juara Umum

Basudewo, amunisi Edo Balong SF menunjukkan kestabilannya dengan meraih kemenangan di Danramil Cup I Kartasura. Indra Albee Farm dan Dhika Satria Muda juga berhasil memborong juara di kelas kenari dan cendet. Di akhir lomba, Bayu Pangeran Kecil SF dan Duta Piala Pradana keluar sebagai juara umum.

Gantangan Warna Warni Assalam Hypermarket Kartasura kembali menggelar lomba burung berkicau dengan tajuk Danramil CUP I. Lomba dibuka dengan sambutan Kapten Inf Mardiyanto yang berpesan kepada juri agar tetap menjunjung tinggi fairplay, kalau ada yang macam-macam langsung pulangkan tanpa uang saku.

 

 

PENYERAHAN THROPY PENGHARGAAN KEPADA KAPTEN INF MARDIYANTO

 

Di kelas Murai Batu Warna Warni yang merupakan sesi pembuka, penampilan impresif yang ditunjukkan oleh Basudewo berhasil mengantarkan amunisi milik Edo Balong SF ini keluar sebagai pemenang. tampil maksimal, murai batu ekor putih ini berhasil memikat juri dengan aksi bongkar materi isian dan terus menerus memberi tekanan pada rival-rivalnya. Dengan hasil akhir 5 bendera koncer A5 dan B1, Basudewa keluar sebagai jawara.

Selain murai batu, Balong SF juga berhasil memborong juara di kelas cucak hijau melalui Jiraiya. Dengan hasil akhir juara 2, 3, 3, dan 5, Jiraiya terlihat stabil dan konsisten di setiap kelas yang diikuti. Meski belum menjadi yang terbaik, Edo mengaku puas mengingat Jiraiya masih mau tampil dalam kondisi cuaca yang berubah-ubah dan tidak bisa ditebak.

 

EDO BALONG SF. MB BASUDEWO DAN JIRAIYA BORONG JUARA

 

Keberhasilan cucak hijau 135CC milik Yovie Widayanto meraih kemenangan di kelas Cucak Hijau Warna Warni membuat Sutris dapat tersenyum lega. Tampil maksimal dengan aksi bongkar isian dan gaya ngentrok jambul, 135 CC terlihat menonjol dan berhasil mengungguli rival-rivalnya.

 

 

“Pas sesi awal kurang maksimal, maklum kondisi cuacanya habis hujan. Pas sesi berikutnya mau nampil, juara pertama. Sesi terakhir masuk nomor lima. Ini burung sebenarnya sudah dibeli sama Yopie Purbalingga karena sudah dibayar tadi malam, tapi burung tetap saya yang ngrawat,” ungkap Sutris.

 

SUTRIS. SUKSES KAWAL 135 CC

 

Setelah berhasil menduduki peringkat ketiga di kelas Cucak Hijau Warna Warni, Mr. Temon milik Bahri (BYN) keluar sebagai pemenang di kelas Cucak Hijau Gudang Garam dengan terus menerus memberi tekanan pada rivalnya. Dengan materi lagu panjang dan gaya menunjang, perhatian juri selalu tertuju pada Mr. Temon.

Sayang, di sesi terakhir Mr. Temon terganggu oleh kibaran kerodong peserta lain. “Sesi terakhir harusnya bisa masuk lagi tadi, tapi karena ada yang ngibar-ngibarin kerodong dibawahnya jadi kagol burunge,” ungkap Bahri.

 

BAHRI. CH MR TEMON MAKIN STABIL

 

Sosro Bau, amunisi milik Sugeng Riyanto Lampes Ireng SF berhasil menduduki podium pertama di kelas Murai Batu Gudang Garam dan podium kedua di kelas Murai Batu Assalam Hypermarket. Tampil gemilang dari awal sampai akhir penilaian, Sosro Bau diganjar bendera koncer A di kelas Murai Batu Gudang Garam.

“Sosro Bau ini burungnya stabil dan ngedur kerjanya. Materi lagunya juga lumayan bagus. Alhamdulillah juara 1, 2, dan 6 tadi. Lumayan puas, moga-moga tetap stabil,” jelasnya.

 

SUGENG RIYANTO. MB SOSRO BAU NYARIS NYERI

 

Di kelas kenari, nama Indra Nursyamsi Albee Farm berkibar setelah amunisi-amunisinya berhasil meraih juara. Dari tiga amunisi yang dibawa yakni Lexy, Sultan, dan Dhafir, semuanya moncer. Lexy juara 1, 3, dan 3. Sultan juara 2. Dhafir juara 1 dan 2.

Selain moncer di kelas kenari, amunisi milik Indra yang bernama Ganaspati juga masuk podium ketiga di kelas cucak hijau Assalam Hypermarket. “Ganaspati itu maunya main di pinggir, makanya tadi kurang maksimal pas dapat gantangan tengah. Kalau kenari ya alhamdulillah bisa borong juara karena Albee Farm memang fokus di kenari, murainya juga zonk,” ungkap Indra saat ditemui di paddock.

 

ALBEE BIRD FARM. BORONG JUARA DI KELAS KENARI

 

Cardo, amunisi milik Dika Satria Muda SF yang dikawal oleh Dhito berhasil sapu bersih gelar juara di tiga kelas cendet yang dibuka oleh panitia. Tampil nagen dan ngrojok membongkar semua materi lagunya, Cardo sukses meluluhkan hati juri. Menurut Dito, Dika yang sedang lomba di Pacitan juga meraih juara di kelas anis merah.

 

 

“Cendetnya baru kuambil kemarin, baru sempat istirahat satu malam. Nggak nyangka sih mau langsung tampil maksimal dan sapu bersih gelar juara,” terangnya. Aksi borong juara Cardo ini sekaligus menyumbangkan poin untuk Duta Piala Pradana 2 dan Pangaran Kecil SF yang akhirnya keluar sebagai juara umum.

 

DITO. SUKSES KAWAL CENDET CARDO, MENANG HATRIK

 

Di akhir lomba, Buyung mengumumkan perolehan poin tertinggi untuk juara umum diraih oleh Bayu Pangeran Kecil SF dan Duta Piala Pradana 2. “Danramil Cup I berlangsung sukses, tertib, dan lancar. Kami mengucapkan terima kasih untuk kicaumania yang sudah hadir, terima kasih juga pada sponsor yang sudah mendukung even kali ini,” pungkasnya. [julus]

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

JURI DANRAMIL CUP 1

 

BAYU PANGERAN KECIL SF. JUARA UMUM SF DANRAMIL CUP

 

BINTANG GALANG DUKUNGAN PIALA PRADANA 2

 

PETRUK KIBARKAN BENDERA DUTA PIALA PRADANA 2

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: danramil cup kartasura

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp