SELAMAT DATANG KEMBALI LOVE BIRD KONSLET

BnR SATOE CUP, #5

Welcome Back LB Konslet, Dewa Amoy dan Barkis Dominasi Kelas Bergengsi + Vidio

Sempat menutup kelas love bird umum atau kelas yang menampung lovebird konslet selama beberapa waktu, BnR akhirnya membuka diri terhadap keberadaan lovebird yang dianggap berada di kasta tertinggi ini. Di BnR Satoe Cup (15/11), terwujud dalam kelas Umum.

Di event akbar BnR sebelumnya, seperti Bandung Lautan Api Cup IV, selain kelas Umum juga ada ada kelas Bebas Aksi. Kelas ini dimaksudnya untuk menampung burung-burung yang rajin bunyi, entah itu fighter atau konslet, tetapi cenderung nakal. Misalnya, bunyi tapi paruhnya berada di antara jeruji, bunyi sambil ngangkat salah satu kaki atau nempel di jeruji. Pokoknya, asal bunyi, mau jungkir balik dinilai.

 

 

 

Pakem di BnR, love bird yang bunyi tapi paruhnya berada di antara jeruji, atau salah satu kaki nempel di jeruji, apalagi bunyi sambil merambat, memang tidak bisa dinilai di kelas fighter dan umum. Setelah event BnR Satoe Cup, secara resmi BnR juga menerapkan pakem baru, lebih tepatnya kembali ke pakem lama, berlaku secara nasional.

BnR memulai lagi menilai lovebird dengan sistem rekap, tidak lagi menghitung durasi dan kerajinan. Para juri aka menilai lovebird seperti halnya meilai ocehan lainnya, juri akan roling membandingkan antara satu burung dengan lainnya, dengan mempertimbangkan kerajinan, durasi, volume, ritme/irama lagu, dan gaya.

 

PHOENIX Makanan Love Bird Multivitamin. Berikan yang terbaik untuk love bird kesayangan Anda, menjadik burung selalu sehat dan rajin bunyi. Mudah diperoleh di kios-kios terdekat.

 

Entah berhubungan langsung atau tidak dengan BnR membuka lagi lovebird konslet bisa ikut serta di event-event yang mereka gelar, belakangan ini lovebird konslet memang mulai bergairah lagi. Demikian pula dengan keberadaan Kelas Umum di BnR Satoe Cup, disambut dengan antusiasme sangat tinggi oleh para lovebird mania, termasuk para pemilik lovebird konslet. Burung-burung yang kerap jawara pun berbondong-bondong merapat ke Taman Wiladatika Cibubur.

Dari sekian nama-nama beken lovebird terbaik Indonesia, Dewa Amoy milik H. Birly dan Barkis dari Lion SF Jambi termasuk yang penampilanya menjadi sorotan.

 

BOBOY HANTAR DEWA AMOY RAIH HATRIK

 

Dewa Amoy yang dikawal oleh Boboy tampil perkasa menghadapi lawan-lawannya yang mayoritas juara nasional. Durasi panjang dengan jeda yang cukup rapat menjadi senjata utamanya.

Jago lawas ini penampilannya memang sempat turun naik. Saat bertemu burungnews.com di sela-sela event Piala Pasundan saja (22/10), Boboy enggan ditanya soal kabar Amoy. Namun kali ini penampilannya memang sudah kembali luar biasa. Seperti bisa kita lihat di data juara, semua kelas Lovebird Umum dibabat habis oleh Amoy dengan meraih juara 1 alias hattrick.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

Boboy terlihat girang dengan hasil yang dipersembahkan Amoy. “Saya optimis setelah ini Amoy akan stabil lagi. Sudah ketemu ini setingannya, Insya Allah sudah paten. Sudah siap ke event-event skala nasional bahkan internasional,” ujarnya sembari setengah bercanda.

Namun di balik itu, Boboy juga terlihat bingung dan sedih. Kabarnya, Amoy akan dilepas oleh H. Birly dengan bandrol 250 juta. Masih jadi kabar burung memang, masih simpang siur, belum ada kejelasan, masih menggantung.

Ketika ditanya hal tersebut, Boboy enggan membeberkan kabar tersebut dengan terperinci. Boboy nampak tidak fokus ketika di paddock.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

“Bahagia campur sedih perasaan gua. Kalau ada uang, gua bayarin tuh Amoy. Gua udah sayang sama Amoy, tapi mau gimana lagi, semua keputusan ada di tangan yang punya Amoy (H. Birly).”

Di luar itu, Boboy mengaku bangga setelah BnR Indonesia sudah kembali membuka kelas Lovebird Konslet, baik itu dengan tajuk Umum maupun Bebas Aksi, atau di event-event lain di daerah mungkin akan menggunakan istilah lainnya.

“Semoga rekan-rekan pejuang lovebird konslet, bisa menjaga dan meneruskan hal tersebut. Gak mudah perjuangan kita agar lovebird konslet bisa diterima kembali oleh salah satu EO terbaik di Indonesia. Terima kasih saudaraku semuanya. Save lovebird Konslet,” imbuh Boboy dengan logat Betawi yang kental.

 

BARKIS PERSEMBAHKAN DOUBLE RUNNER UP BAGI LION SF

 

Aksi lovebird fenomenal asal Jambi yaitu Barkis juga mencuri perhatian. Celvin Oktariyadi yang dipercaya oleh Rudi Yang dan Arun Kwok selaku owner Lion SF harus rela menempuh jarak sekira 797 kilometer dari Jambi ke Jakarta, untuk membawa Barkis ke Ibu Kota.

Ada rasa optimisme tinggi, membuat Celvin begitu bersemangat. Selain itu, rasa rindu yang menggebu-gebu akan lomba nasional yang digagas BnR Indonesia, menjadi daya tarik lainnya bagi Celvin. Bersama beberapa kru Lion SF lainnya, Celvin nampak “pede” menggantangkan Barkis.

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

Benar saja, Barkis tampil menawan. Durasi panjang hingga mencapai 1-2 menit up, gaya ngekek yang unik, berhasil mencuri perhatian para juri dan penonton yang hadir. Tak nampak kelelahan, Barkis tampil prima meski sebelumnya telah menempuh perjalanan yang cukup panjang.

Hasilnya cukup membanggakan. Tercatat dua kali meraih runner up, menjadi suatu kebanggaan bagi Lion SF Jambi, bisa bersanding dengan lovebird papan atas nasional. Apalagi sampai meraih tropi bergengsi lomba spektakuler tersebut.

 

 

“Puji Tuhan, tak sia-sia menempuh perjalanan jauh. Barkis berhasil tampil maksimal hingga meriah hasil yang membanggakan bagi Lion SF. Hal paling penting lainnya, adalah momen lovebird konslet kembali diterima oleh BnR dan disertakan di event akbar nasional. Sudah lama sekali kami menunggu momen ini. Terima kasih rekan-rekan yang sudah sabar dalam memperjuangkan lovebird konslet agar tidak punah dan tetap eksis di dunia burung berkicau Indonesia,” pungkas Celvin. [denny, maltimbus]

DATA JUARA BnR SATOE CUP, KLIK DI SINI

 

VIDIO LB BARKIS DI BnR SATOE CUP:

KATA KUNCI: bnr satoe cup 1 love bird konslet love bird dewa amoy love bird barkis

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp