MB MBOK DEWOR JUARA BERKAT GAYA SUJUD DENGAN TONJOLAN CILILIN DAN KENARI.

BnR AKBP KALIJUDAN SURABAYA

MB Mbok Dewor Full Gaya Sujud, LB 234 dan Sabrina Perkasa di sesi Fighter dan P1

Gaya Sujud dengan tonjolan cililin dan kenari mempesona tim pengadil untuk memberi koncer A di sesi murai batu A. Sementara 234 milik Aega Tok dan Sabrina gaco Wawan mampu tampil apik di kelas masing-masing dengan kekean spesialnya.

Kontes rutin BnR AKBP Kalijudan Surabaya selalu menyajikan pertarungan sengit pada setiap sesinya. Seperti hari ini, Jumat 02 Oktober 2020, Mbok Dewor milik Herwin dari Jatisrono Surabaya berhasil menjadi yang terbaik di sesi murai batu A.

 

 

HERWIN DAN AGUNG MEMBAWA MBOK DEWOR MEREBUT JUARA MURAI BATU A.

 

Burung ekor panjang yang baru berusia dua urakan, mampu membius tim pengadil untuk memberinya bendera koncer A terbanyak dan layak merebut juara pertama. “Ini juara yang ke dua kalinya buat Mbok Dewor di gantangan BnR AKBP Kalijudan,” girang Herwin yang ditemani Agung.

Tampil fighter dengan gaya ngeplay plus tampil sujud yang menjadi senjata utama Mbok Dewor, membuatnya jadi bintang pada sesi A. Mbok Dewor yang mengeluarkan tembakan cililin dan kenari mampu menjadi yang terbaik disusul Predator milik Rudi Ayam yang dikawal Musa Joss dan Hector milik Nando dari Pandan Jaya.

 

ABAH FARHAN SELALU MEMANTAU SETIAP SESI YANG DILOMBAKAN.

 

Menurut Herwin sang pemilik, Mbok Dewor punya tembakan aneh dan jarang sekali dikeluarkan pada setiap keikutsertaannya. “Tonjolan suara kera kerap muncul saat dia lagi marah, apalagi lawannya nakal, pasti keluar dech tembakan suara kera ngamuk,” bebernya kepada burungnews.

Mbok Dewor yang tampil sekali pada hari ini, dibuat sebagai ajang pemanasan karena pada hari Minggu akan turun pada kontes di BnR Mentari pada hari Minggunya. “Hari ini saya hanya manasi saja, karena Minggu akan turun lomba. Biar kerjanya bisa maksimal bila sebelum turun lomba dipanasi satu sesi,” tambahnya.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Untuk rawatan harian, Herwin cukup melakukan pengembunan setiap pagi plus mandi. Lima ekor jangkrik pada pagi dan sore hari, menjadi menu wajib harian. “H-1 dan hari H baru saya beri kroto plus nambah 5 ekor jangkrik dan ulat hongkong. Mau berangkat lomba, wajib mandi dulu sampe basah kuyup tanpa jemur. Saya jemur di gantangan,” ungkapnya.

Ajang pemanasan juga berlaku buat 234 milik Aega Tok yang turun di kelas love bird figher. Burung yang dikawal oleh Rusdi hanya turun satu sesi dan berhasil merebut juara pertama di kelas fighter A. 234 atau yang akrab disapa samsoe oleh kekemania mampu ngekek dengan sebutan super sebanyak 3 kali dan beberapa kali sebutan panjang, lanjut, dan pendek.

 

RUSDI MENGAWAL 234 JUARA 1 LOVE BIRD FIGHTER.

 

234 beradu kekean dengan Sefer milik Toceng yang merebut juara 2 dan Cha andalan Ido Wido sebagai pemenang ke tiga. “Betul mas, 234 hanya turun satu sesi sebagai pemanasan sebelum turun pada even B&B Cup I di gantangan Alami pada hari Minggu, 04 Oktober 2020,” jelas Aega Tok kepada burungnews.

Prestasi mentereng juga ditunjukkan oleh Sabrina milik Wawan dari Singiki SF yang berhasil menjadi jawara di kelas love bird P1 A. Sabrina mampu ngekek dengan sebutan maksimal sebanyak 7 kali serta beberapa kali ngekek dengan sebutan lanjut dan pendek.

 

LB SABRINA JUARA SATU SESI P1 A BERKAT KEKEAN PANJANG 7 KALI.

 

Kekean Sabrina mampu mencatatkan poin sebanyak 820 dan unggul jauh dari Jarwo milik Hamzah dan Sulimah gaco Ucok yang mendapatkan poin 254 dan 249. “Sabrina mampu ngekek sebanyak 11 kali, tujuh diantaranya adalah kekean maksimal dengan sebutan panjang,” girang sang empunya burung kepada burungnews.

Sulimah yang juga turun di kelas paud karena masih berusia dibawah 5 bulan, akhirnya mampu menjadi yang terbaik di sesi paud A, sedangkan Blue Sapphire milik Agus Gondrong merebut juara di kelas pembuka love bird M2 A.

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

Di kelas cucak hijau, Karebet Boy milik Lukman dari Ngadi 21 mampu menjadi jawara pertama pada sesi A yang bersaing sengit dengan Kutub Utara milik H Fuad dan Scoopy gaco H Nasir dari Piss Team. Prestasi bagus akhirnya diraih Scoopy pada sesi B dengan merebut juara satu disusul Muller milik H Sundah dan Masuk Pak Eko milik Jamiat.

 

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

SUASANA LOMBA SESI LOVE BIRD FIGHTER DAN P1 TERLIHAT RAMAI.

 

KAREBET BOY MILIK LUKMAN MEREBUT JUARA DI SESI CUCAK HIJAU A.

 

 

SIRUN MEMBAWA INDONESIA JUARA DI KELAS CENDET.

 

SCOOPY MILIK H NASIR STABIL DI JALUR JUARA.

 

 

VICKY (KIRI) MEMBAWA AL JUARA SESI MURAI BATU B.

 

PANDAN JAYA SUKSES MENGHANTARKAN HECTOR JUARA 3 MURAI BATU A.

 

 

 

 

KATA KUNCI: bnr akbp akbp bc kalijudan surabaya burungnews mbok dewor 234 sabrina mbc indonesia

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp