BINTANG RADAR BANTEN, RAMAI DIHADIRI PESERTA
BINTANG RADAR BANTEN
SRIWIJAYA & PIANO ISTIMEWA, KRAKATAU RAIH KELAS BERGENGSI.
Gelaran Bintang Radar Menuju Piala Dan Grup HUT KOPASSUS yang dikemas H. Endang dan Iskandar Radar, Minggu (27/3) di lapangan Kopassus, Serang Barat, berjalan sukses. Meski hujan dari pagi sampai siang, namun tidak meyurutkan kicaumania mengikuti lomba ini. Peserta pun tembus sampai 1050-an.
KACER SRIWIJAYA MILIK RIZAL. JELANG RONTOK, MASIH BISA RUNNER UP DUA KALI
Sriwijaya yang merupakan burung mapan milik Rizal di kelas kacer yang saat ini mau rontok, ternyata masih berprestasi. Sriwijaya tampil meyakinkan dengan meraih dua kali kemenangan dan sekali runner-up. Kinerjanya masih mempesona dengan alunan lagu yang indah serta volume keras.
Inova milik Rudi Cilegon yang berlaga di kelas murai batu juga berhasil mencuri satu kali kemenangan. Burung yang terbilang baru ini, ternyata mampu bekerja optimal.
RUDI CILEGON. UNGGUL BERSAMA MB INOVA
Dari awal sampai akhir, Inova mampu mengeluarkan lagu serta tembakan dahsyatnya dengan sempurna. Usai laga ini, koleksi Rudi ini akan diturunkan di laga Permata, pekan depan.
Semenatara Krakatau kembali mencetak kemenangan d ikelas bergengsi murai batu. Andalan Eko Cikande ini, berhasil menyingkirkan gaco-gaco handal dari Cilegon dan Serang.
Kemenangan yang diraihnya menambah rentetan prestasi yang ditorehkan di beberapa lomba di wilayah Banten dan sekitarnya. Sepanjang tahun 2016, Krakatau sering meraih juara, terutama di kelas bergengsi.
EKO CIKANDE & KRU. KRAKATAU RAIH JUARA
Penampilan yang menawan sejak awal digantangkan dengan materi lagu yang komplit serta gaya ngeplay dan speed rapet, membuat Krakatau layak menjadi juara. Di kelas kacer, beberapa gacoan handalnya hanya menempati urutan lima besar.
Di kelas kenari, Piano kembali memetik juara, bahkan sampai tiga kali kemenangan. Gacoan Dimas ini, mampu menyingkirkan jago-jago AL-Tris 27 yang juga tampil cukup meyakinkan. Piano merupakan salah satu burung mewah yang setiap kali turun selalu meraih juara.
PIANO
Di kelas cucak ijo, C-RV besutan lawas Somi, tampil mencorong. Dua kali turun, C-RV mampu merebut satu kali juara dan sekali runner-up.
C-RV
Materi lagunya komplit, serta buka jambul dan gaya ngetrok yang dikeluarkan dengan sempurna, terutama di kelas bergengsi yang hampir ful gantangan. Meski pada sesi kedua, C-RV berada di urutan kedua namun penampilannya cukup menganggumkan mania cucak ijo.
Krespo Team yang menurunkan jagoannya Onur (cucak ijo) dan Lonceng (kenari) gagal berada di urutan teratas. Kinerja Onur dan Lonceng di bawah topform terbaik sehingga harus puas menduduki urutan lima besar.
KRESPO TEAM
AL-Tris 27, team yang paling banyak menurunkan kenari, juga gagal meraih juara di kelas kenari. Beberapa jagoan team dari Serang ini, harus puas menempati urutan kedua sampai kelima.
Namun salah satu andalannya di kelas murai, Maha Dewa milik Yudit/Erik yang tampil agresif, ngotot, dan tampak paling menonjol, mencetak satu kali juara.
AL-Tris 27. KENARI KURANG TAMPIL, MB MAHADEWA CURI JUARA
IYAN & JUNAIDI
PUNGGAWA BINTANG RADAR
BROSUR TERKAIT:
LAUNCHING RONGGOLAWE PEMALANG, 10 APRIL
KAPOLRESCUP TANGERANG SELATAN, 10 APRIL
KAPOLRES CUP 2 BOJONEGORO, 10 APRIL
DANLANUD ADISUMARMO CUP SOLO, 17 APRIL
PIALA BUPATI JEPARA, 17 APRIL
BHIRAWA YUDHA CUP KOPASSUS SOLO, 24 APRIL
KLI CUP SOLO, 8 MEI