PELEPASAN BURUNG KE ALAM, WBC Turut Peduli Dengan Lingkungan
ANNIVERSARY WBC BANJARNEGARA
Ada Pelepasan Burung, CH Jasmin Hatrik, 3 Jago Nyeri
Panitia Anniversary WBC Banjarnegara pada Minggu 16 Oktober di Bale Apung Surya Yudha Park memberikan sentuhan kepedulian pada alam dan lingkungan, dengan melepaskan puluhan burung ke alam bebas sebagai tanda dibukanya lomba.
Pelepasan burung dilakukan oleh bapak Budhi Sarwono atau yang akrab dipanggil Wing Chin. Beliau merupakan, salah satu bakal calon Bupati Banjarnegara untuk Piladal tahun 2017 yang akan datang.
BUDHI SARWONO. MEMBERIKAN SAMBUTAN
Ucapan terimakasih kepada Budhi Sarwono maupun seluruh peserta dan pendukung even ini, disampaikan oleh Dikka Bramantya selaku ketua WBC. Geralan ini memang sukses, dengan meraup peserta hingga 825 kontestan.
Hadirnya burung papan atas dari berbagai kota, membuat persaingan menuju tangga juara menjadi ketat dan menegangkan. Misalnya cucak ijo Jasmin milik Anto SKC duta Piala Arumbinang Kebumen menang hatrik.
KRU ANTO SKC. JASMIN HATRIK, KONSLET & PUTRI SALJU CURI JUARA
Kinerja Jasmin, benar-benar stabil dari awal gantang hingga akhir lomba. Selain sukses di ijo, Anto SKC juga sukses mendulang juara 1 di kelas love bird bersama dua gaco handalnya yang bernama Konslet dan Putri Salju.
Penampilan prima dengan mendominasi juara, juga dipertontonkan murai Sadewa milik H Hakim dari Muntilan yang memperkuat Magelang BC. Gaya tarung full ngeplay, dengan variasi lagu komplit serta tembakan tajam-tajam, membuat Sadewa nyaris menang hattrick dengan raihan juara 1, 2, dan 1.
H. HAKIM ARIEF. MB SADEWA NYRI, LANJUT PIALA DAWET AYU
Sadewa pernah membuat kehebohan ketika meraih juara 1 di Piala Raja 2015. Sempat menepi beberapa saat, belakangan mulai kembali lagi perfomanya. “6 November siap kembali di even Piala Dawet Ayu.”
Arrodja, jawara murai dari Banjarnegara milik H Taufik BBF Adipasir Rakit yang tergabung dalam Duta Dawet Ayu, mencuri satu kemenangan di kelas murai Bissa. Sebelum juara di Anniversary WBC, Arrodja sudah langganan meraih peringkat atas di beberapa lomba yang diikutinya.
H TAUFIK BBF ADIPASIR. LESATKAN MB ARRODJA
Black Ninja, kacer milik Mr. Rofik dari Magelang yang tampil perdana paska rontok bulu, mampu meretas prestasi atas. Dua kali tampil, Black Ninja berhasil duduk di peringkat 3 dan sekali juara 1. “Kondisi belum 100% fit, Alhamdulillah sudah mendulang prestasi,” kata Mr. Rofik.
Opium, Tembak Mati, Maju Makmur, Viking, dan Canil SOi yang memperkuat Duta Blacan Award Banjarnegara, sukses meretas prestasi atas. Canil SOi menjadi yang terbaik di kelas WBC, Opium nyaris menang nyeri, sementara TM & Viking bertengger di peringkat 3.
Mr. ROFIK MAGELANG.KACER BLACK NINJA JUARA 1
Rombongan duta Dandim Cup Wonosobo yang akan menggelar even pada 20 November 2016, hadir full team dan sukses menempatkan sejumlah burung handalnya di papan atas. Sekar Langit milik Rudi Nugroho yang hanya kebagian 1 tiket di kelas Bunga Cell A, tampil memukau dan berhasil menggondol juara 1.
Selain Sekar Langit, duta Dandim juga moncer bersama murai Sodong milik Faik Star BF dan cendet Ahok milik Agil Golden. Dali mewakili rekan-rekan duta Dandim Cup mengundang kicaumania untuk ikut hadir dan mensukseskan even Dandim Cup yang digelar 20 November.
KURNIA BF KRU. OPIUM MASIH MENYENGAT, 18 DES GELAR BLACAN CUP
Kehadiran rombongan duta Dawet Ayu Banjarnegara yang dipimpin Andri Komplong, sukses menempatkan sejumlah burung terbaiknya di papan atas. Selain menuai prestasi, Andri Komplong mengaku banyak menuai dukungan dari kicaumania untuk even Dawet Ayu yang akan digelar tanggal 6 November 2016.
Triyan Indra dari Gombong yang turun di kelas jenggot, mampu menempatkan Mbah LB di peringkat satu. Ciblek Cililin Mini gacoan lain milik Triyan Gombong yang langganan raih juara 1, kali ini harus puas masuk di peringkat 3. Sedangkan Walang Sangit milik Mamiek-Cuplis dari Nekat Team Cilacap, berhasil menang nyeri.
DUTA DANDIM WONOSOBO. INGAT, 20 NOVEMBER
Deva Rumah Lovebird Wonosobo yang menyediakan berbagai kebutuhan hobi burung berkicau seperti, turut hadir di Bale Apung. Kehadiran Deva, selain menjajakan dagangannya juga ingin bertemu dengan pelanggannya yang berasal dari berbagai kota.
Ari SAW BF yang memperkuat duta Dawet Ayu, berhasil menempatkan jenggot Raja Buntil di posisi runner up yang diikuti Jessica milik Nanang WBF di peringkat tiga dan Kalah Pamor milik TU Team Karangkobar di peringkat empat.
ANDRI KOMPLONG, 6 NOV GELAR PIALA DAWET AYU
Sementara itu, Terroris pleci miliki Dika dari KPS Team Purwokerto berhasil meraih juara 1 dua kali, dari tiga kelas pleci yang dibuka panitia. Satu kelas lainnya, juara diraih oleh Jupiter milik Ngawif dari The Brother Team.
“Seluruh panitia WBC meminta maaf bilamana masih ada kekurangan, sampai jumpa di even WBC berikutnya,” imbuh Dikka, mewakili seluruh panitia. Minggu 23 Oktober besuk, ada gelaran Kicau Atas Awan di dataran Tinggi Dieng, gelaran BnR Banjarnegara, Piala Sekar Langit di Magelang, sebelum Piala Dawet Ayu Banjarnegara 6 November, kontes khusus kenari Parikesit Award Klaten 6 November, dan PBI Sleman Cup 13 November berbarengan dengan Piala Pekalongan Team.
JUARA ANNIV. WBC, KLIK DI SINI
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
TRIYAN INDRA GOMBONG, TERBAIK DI CUCAK JENGGOT
DIKKA BRAMANTYA, SERAHKAN DOORPRISE ORIQ
SUBHAN WBC. MEMBERIKAN DOORPRISE HP
DEVA RUMAH LB WONOSOBO
RUDY NUGROHO WSB. HANYA KEBAGIAN 1 TIKET LB
ARI SAW. RAJA BUNTIL RUNNER UP
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: anniversary wbc banjarnegara jasmin budhi sarwono sadewa
