PANJALU, AUSTRALIA, HARUMKAN HBS SAMPOERNA

ANNIVERSARY KE 3 SUBDENPOM BC JEMBER, #2

HBS Sampoerna Berkibar, MB De Sultan dan Legend Perang di BOB

Rabu, 07 Oktober 2020 - BERITA LOMBA

Persiapan matang yang dilakukan Hery HBS Sampoerna, membuahkan hasil manis. Tiga gacoannya sukses mengukir prestasi gemilang di even Anniversary ke 3 Subdenpom BC Jember pada Minggu, 4 Oktober 2020. Kelas murai batu BOB, menjadi perang sengit antara De Sultan dan Legend.

Even Anniversary Subdenpom BC yang masuk periode ke tiga, menjadi satu-satunya lomba yang menyedot perhatian kicaumania di Jawa Timur. Selain bergengsi, even tahunan ini juga didatangi pemain-pemain papan atas. Laga yang dihadiri kicaumania dari berbagai daerah ini, berlangsung sukses melombakan semua kelas yang tertera di jadwal lomba tanpa melewatkan 1 sesipun.

Hery HBS Sampoerna yang sudah menyiapakan 3 gacoannya jauh-jauh hari untuk berlaga di even kebanggan orang Jember ini, akhirnya membuahkan hasil membanggakan. Meski tidak mendominasi, tapi cendet Panjalu, dua cucak hijaunya, Autralia dan Halusinasi, memberikan Hery tropy bergengsi di laga ini.

Panjalu yang dijoki Mad Dolar, tampil ganas di sesi cendet Perwira. Kendati hasil akhir hanya diganjar koncer B, tapi penampilan Panjalu di sesi ini mencuri perhatian banyak pasang mata. Gaya nagen, lagu grojok dari awal sampai akhir, dan volume keras, diperagakan gaco kesayangan H Yanto yang tak lain abah dari Hery HBS Sampoerna.

KRU INDRA JOKER SF SBY ANTAR MB BILLABONG JUARA

Panjalu yang sudah eksis sejak 2013 ini, tumbang oleh aksi gaco papan atas asal Situbondo yaitu Nuklir milik Deni K dari Gema BC. “Baru sebulan Panjalu kita orbitkan lagi setelah 2 tahun parkir. Kalau di lomba-lomba lokalan Jember sejak kami orbitkan lagi, prestasinya sudah menumpuk. Di lomba ini, lawannya adalah gaco nasional. Sudah bisa kembali bersaing saja, saya sudah sangat bangga. Ini modal untuk Panjalu melangkah lagi ke even lebih besar seperti dulu,” kata H Yanto yang didampingi Hery HBS.

Untuk gaco Hery sendiri, cucak hijau Halusinasi dan Australia, prestasinya di laga ini juga tak kalah mentereng. Halusinasi yang sebelumnya hanya menjadi pelapis Autralia di even ini, sukses meraih dua tropi juara 3.

MB DESULTAN KEMBALI REBUT EMAS DI KELAS BOB

Sedangkan Autralia yang menjadi senjata andalan, akhirnya berhasil meraih emas di sesi  Jendral. “Dari pagi sampai sore, cuaca mendung dan gerimis. Cuaca seperti ini, Autralia sulit untuk tampil maksimal. Saat juara 1, performanya tidak seperti biasanya. Untung saja ada Halusinasi yang masih bisa membanggakan,” pungkas Hery HBS yang akan turun di gelaran Kades Cup Balung pada Minggu, 11 Oktober 2020 di arena Star BC.

Laga yang penuh gengsi yaitu sesi murai batu BOB, dijadikan ajang perang sengit antara De Sultan milik Bambang Ir dari Jember dengan Legend besutan Sigit Susanto dari KMB Situbundo. Dua gaco yang sama-sama gencar memuntahkan tembakan-tembakan panjang ini, sempat membuat juri berdebat untuk menentukan juaranya.

Setelah juri melakukan banding-banding, De Sultan akhirnya diganjar koncer A diikuti Legend mendapat koncer B. Menurut juri, performa keduanya sama-sama hebat. Dari segi materi, keduanya juga memiliki tonjolan-tonjolan. “Tadi yang menjadi juara 1, durasi kerjanya lebih menonjol,” bilang Hery Prayogo selaku ketua Subdenpom BC.

Bambang Ir pemilik De Sultan, mengaku sangat puas dengan performa gaco ekor hitamnya ini. Pasalnya, De Sultan yang sudah menjadi buruan para kolektor ini, masih memegang erat sebagai spesialis peraih BOB di arena Subdenpom BC.

BARU LEPAS TROTOL SUDAH BISA BERSAING

Pada laga kali ini, De Sultan juga menyabet emas di kelas Polisi Militer. Dengan mengukir dua kali juara 1, Bambang Ir akhirnya mengoleksi gelar burung terbaik yang diidam-idamkan banyak peserta. “Burung ini memang sering hoki di kelas-kelas bergengsi khususnya di Subdenpom BC. Di even M1 juga sering dapat koncer di sesi BOB. Semoga saja rejekinya lanjut terus,” kata Bambang Ir yang didampingi Anton selaku joki De Sultan.

Sedangkan Sigit Susanto pemilik murai batu Legend yang menjadi runner up, juga merasa sangat bangga dengan prestasi Legend di even ini. Meski hanya juara 2, tapi itu diraih di sesi BOB yang membuat punggawa KMB Situbondo ini tersenyum. Selain kelasnya paling bergengsi, pesertanya yang turun juga burung-burung syarat prestasi.

USIA 10 BULAN AM KHARISMA SUDAH KONCER

“Burung ini masih baru lepas trotol. Sengaja saya mainkan di kelas BOB, karena peserta dibatasi hanya 30 peserta. Gak nyangka malah bisa tampil bagus dan bisa meraih juara di even bergengsi kali ini,” bilang Sigit Susanto yang datang didampingi putranya. [VILMANZ]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA ANNIVERSARY KE 3 SUBDENPOM BC JEMBER, KLIK DI SINI

LB MAHARANI PENDATANG BARU KARAKTER KONSLET 

 LOVE BIRD BALIBU TERBAIK

KATA KUNCI: anniversary ke 3 subdenpom bc jember hbs sampoerna mb de sultan legend