KEDUNG MULYO SF. JUARA UMUM SINGLE FIGHTER
ALLSTAR KICAUMANIA SOLO RAYA
Bimo, Sengkang Baplang dan Lindu Menangi Kelas Utama, Redzone BC dan Kedung Mulyo SF Raih Juara Umum
Anis merah Bimo, murai batu Sengkang Baplang dan cucak hijau Lindu berhasil meraih podium puncak di Lomba Burung Berkicau Allstar Kicaumania Solo Raya. Mendulang poin tertinggi di akhir lomba, Redzone BC dan Kedung Mulyo SF keluar sebagai juara umum.
Lomba burung berkicau Allstar Kicaumania Solo Raya yang digelar pada Minggu, 5 Mei 2019 di Gawanan, Colomadu, Karanganyar berlangsung tertib dan kondusif. Kehadiran tokoh-tokoh lama perburungan dari Solo Raya, Jogja dan Semarang menjadi warna tersendiri di gelaran yang dimotori oleh Mr. Giyanto ini.
TOKOH PERBURUNGAN HADIR DI ALLSTAR KICAUMANIA SOLO RAYA
Dibukanya tiga kelas anis merah, murai batu dan cucak hijau di lomba kali ini ternyata membuat mereka kembali turun gunung dengan amunisi-amunisi terbaiknya. Is Nugroho misalnya, salah satu pemain lama Solo yang telah lama vakum kembali muncul di gelaran kali ini.
Menurunkan anis merah Bimo, cucak hijau Laba-Laba, cendet Doa Ibu dan hwa mei Master Kipas, Pak Is berhasil memborong sejumlah gelar juara. “Anis merah Bimo menang nyeri, ini baru ditakeover minggu lalu dari Pak Bambang, cendet dan hwa meinya juga masuk satu, sama cucak hijaunya dapat juara tiga,” ungkap Irwan Jabrik, sang putra.
IS NUGROHO DAN IRWAN JABRIK. BORONG JUARA
Siap ramaikan kembali pentas perburungan tanah air, Pak Is memang sedang giat berburu amunisi baru. Untuk memboyong amunisi-amunisi terbaik ke rumahnya, Ia telah menggelontorkan ratusan juta rupiah. “Sementara ini nyarinya masih burung-burung ocehan, seperti anis merah, hwa mei, cendet, cucak hijau. Rata-rata sih burung jawara yang kita beli, pantau langsung di lapangan,” lanjut Irwan.
Tak hanya berhasil mengukir prestasi, Irwan juga sukses mengantarkan Redzone BC keluar sebagai juara umum BC. “Kawan-kawan Redzone BC ini kan pengen membangkitkan kembali kelas anis merah di Solo. Sebagai penggemar anis merah, kita dukung penuhlah,” tegasnya.
AGUNG J.A.K. SUKSES BERSAMA AK KEMBANG LANGIT
Di kelas anis kembang, pusat perhatian peserta tertuju pada Kembang Langit dan Darah Biru yang tampil paling menonjol diantara gaco-gaco yang lain. Di sesi awal, Kembang Langit (Agung J.A.K) berhasil unggul dari Darah Biru. Di sesi selanjutnya, gantian Darah Biru yang keluar sebagai kampiun.
Laga seru sarat tensi panas yang tersaji di kelas Murai Batu Allstar dimenangkan oleh Sengkang Baplang, gaco milik Andri Bolang. Tampil dominan dengan berulang kali meluncurkan tembakan keras hingga luar pagar, Sengkang Baplang sukses mengunci kemenangan di kelas utama ini.
ANDRI BOLANG. MB SENGKANG BAPLANG MENANGI KELAS UTAMA
Raja Protes, gaco baru milik H. SWD keluar sebagai kampiun di kelas Solo Raya setelah tampil menawan dari awal sampai akhir lomba. Tampil kesetanan dari pertengahan sampai akhir lomba, murai batu ekor putih ini terlihat paling menonjol dan diganjar koncer A.
Dikenal sebagai salah satu spesialis murai batu, SWD mengakui apabila amunisi-amunisinya yang turun di lomba besar tentu bukan sembarangan. Khusus untuk Raja Protes, SWD mengakui apabila materi rol tembak masih menjadi senjata andalan. “Kalau kenariannya keluar, panjangnya ampun-ampun ini Raja Tembak,” ungkapnya.
H. SWD. MB RAJA PROTES JUARA 1 DAN 2
Penampilan tak kalah oke ditunjukkan oleh murai batu How Are You andalan Wawan BRI. Selalu meraih gelar dalam sembilan bulan terakhir, How Are You masih mampu menunjukkan ketangguhannya meski sempat menjatuhkan bulu sesampainya di lokasi.
“Sebelum naik, HAY tadi jatuh bulu tiga helai. Untungnya masih tetap nampil maksi dan kebagian juara dua dan tiga,” ujarnya. Berkaca pada makin ketatnya persaingan di kelas murai batu, pria asal Magetan ini mengakui kalau tak dalam kondisi top perform susah menjadi pemenang.
WAWAN BRI. MB HOW ARE YOU MAMPU BERSAING MESKI JATUH BULU
Penampilan impresif juga ditunjukkan oleh cucak hijau Lindu milik Ade Irawan yang berhasil mencetak double winner di kelas Allstar dan Solo Raya. Tampil menonjol dengan aksi bongkar isian dan ngentrok jambul, Lindu sukses mencuri perhatian juri dan diganjar koncer A.
Di kelas kacer, Mbah Petruk milik Mr. JKP yang dikawal oleh Anggo Kaos berhasil keluar sebagai jawara setelah tampil menawan dengan aksi ngerol nembak dengan gaya tarung duduk satu titik. “Mengingat ini awal puasa dan belum padusan, Mbah Petruk main sekali saja,” ujarnya.
MR. JKP/AK. KACER MBAH PETRUK NAIK PODIUM
NRP, kenari besutan Mr. Novie kembali menunjukkan ketangguhannya sebagai salah satu kenari papan atas setelah berhasil menduduki podium pertama dan kedua di kelas Standar Bebas Allsize. Di sesi BOB, kenari kuning ini pun dinobatkan sebagai yang terbaik tanpa bertanding.
“Sebenarnya agak kecewa sih, teman-teman kenari nggak bertahan sampai akhir. Tapi berhubung sudah gelap dan besok puasa, ya kita maklumi saja,” terangnya. Dengan kemenangan ini, Novi mulai membidik Pariwisata Cup 3 yang akan dilaksanakan Minggu, 19 Mei mendatang.
MR. NOVIE. KENARI NRP STABIL DI JALUR PRESTASI
Menurunkan Kapten dan Basudewa, dominasi Kedung Mulyo SF di kelas love bird masih tak terbendung. Turun di kelas Bebas Aksi, keduanya mampu menunjukkan kinerja terbaik dan sukses memborong juara. Kemenangan ini sekaligus mengantarkan Kedung Mulyo SF keluar sebagai juara umum.
Di akhir perlombaan, Mr. Giyanto mengucapkan terima kasih pada peserta dan semua pihak yang telah mendukung gelaran kali ini. “Terima kasih atas kedatangannya, hati-hati di jalan, sampai jumpa lagi di even-even kami selanjutnya,” pungkasnya.
REDZONE BC. JUARA UMUM BIRD CLUB
ADE IRAWAN. CH LINDU MENANG NYERI
KOH MIMING. MB METROPOLIS MASIH MAMPU BERSAING
SIGIT KM. TAKEOVER AK DARAH BIRU
KRU SIGIT WMP. AM NADIA DUA KALI RUNNER UP
DUTA KGB. GALANG DUKUNGAN
RED ZONE SOLO RAYA. WANI!
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: allstar kicaumania solo raya bimo sengkang baplang lindu
