WISNU YUDHO RJT PUTRA GROUP. MB BELING GOCI JUARA KELAS UTAMA

AKARATU VALENTINE

MB Beling Goci Menangi Kelas Utama, KN Gendis Borong Juara, KN Anak Mas Jadi Tontonan

Beling Goci, amunisi milik Mr. Wisnu Yudho RJT Putra Group keluar sebagai pemenang kelas utama di Akaratu Valentine setelah bersaing sengit dengan Sparta (H. Haris). Di kelas lain, Beling Goci juga meraih juara pertama di kelas Murai Batu Muda Konservasi.

Lomba burung berkicau Akaratu Valentine yang digelar pada Kamis, 13 Februari 2025 di Gantangan Akaratu Stadium (Taman Hutan Kota Gergunung) Klaten berlangsung sukses. Mengusung tema hari kasih sayang, lomba kali ini diikuti oleh pemain Klaten, Solo, Sukoharjo, dan Wonogiri.

 

SUASANA LOMBA AKARATU VALENTINE

 

Salah satu laga yang menarik perhatian di event kali ini adalah kelas utama Murai Batu Akaratu 24G. Diikuti oleh gaco-gaco prospek dan berkualitas, laga kelas ini menjadi ajang perang bintang dan adu kualitas gaco.

Beling Goci, amunisi milik Mr. Wisnu Yudho RJT Putra Group keluar sebagai pemenang kelas utama. Tampil mencolok dengan membawakan materi lagu kapas tembak, ciblek, love bird, parkit, jangkrik, dan cililin, murai batu ekor putih ini mampu meluluhkan hati juri dengan durasi kerja mumpuni dan suara powerfull. Sebagai satu-satunya gaco yang mendapatkan 4 ajuan, Beling Goci diganjar koncer A mutlak.

 

WISNU YUDHO RJT PUTRA GROUP. MB BELING GOCHI JUARA MURAI BATU MUDA KONSERVASI

 

Dihubungi burungnews.com, Wisnu Yudho mengungkapkan apabila Beling Goci merupakan burung muda pelapis Bodrex, usia kurang lebih 2 tahunan, baru satu kali bodolan. “Pas masih pastol, beling Goci ini sudah masuk Piala Raja. Ini baru selesai mabung, baru digantangkan tiga kali. Alhamdulillah akhirnya mau jalan lagi,” ungkapnya.

Kembali tampil maksimal di kelas Murai Batu Muda Konservasi, Beling Goci berhasil menggandakan kemenangan. Kembalinya performa Beling Goci ini membuat Wisnu Yudho mulai membidik gelaran lain di Klaten dan sekitarnya. “Untuk sementara, Beling Goci main lokalan sini dulu. Event kecil atau latpres dulu. Kalau event besar tetap pakai Bodrex,” ungkapnya.

 

H. SWD BEGAL SF. MB SAKRAL CETAK DOUBLE WINNER

 

Hasil positif juga diraih oleh H. SWD Begal SF yang kali ini membawa murai batu Sakral. Tampil apik di kelas Murai Batu Pengakar dan Murai Batu Wajib Sangkar Akaratu, Sakral berhasil meraih double winner. Selain materi lagunya bagus, durasi kerja yang ditunjukkan oleh Sakral juga lumayan tuntas, dari awal sampai akhir penilaian.

Dikenal sebagai pemain dan spesialis murai batu yang sudah kondang di tanah air, H. SWD memang mempunyai banyak gaco dengan kualitas di atas rata-rata. Tak mengherankan apabila Begal SF juga memilah-milah gaco yang akan dilombakan di level lokal, regional, maupun nasional.

 

ERVIN PINCUK. SUKSES KAWAL MB SPARTA, RUNNER UP KELAS UTAMA

 

Menurunkan murai batu Sparta, H. Haris Klaten Squad berhasil menduduki peringkat kedua di kelas Murai Batu Akaratu 24-G. Tampil mencolok dengan membawakan materi lagu variatif dan berulang kali melesatkan pukulan khas, Sparta sempat mencuri perhatian juri maupun penonton.

Dalam beberapa waktu terakhir, nama Sparta memang sedang menjadi bahan perbincangan seiring dengan prestasi yang diraih, bahkan sempat membawa pulang hadiah 1 unit sepeda motor. Minggu besok, H. Haris akan kembali menurunkan Sparta di Spesial Valentine GBC Arena Klaten.

 

GEMILANG BF. MB ONTOSENO JUARA MURAI BATU MUDA PENANGKAR

 

Di kelas Murai Batu Muda Penangkar 36-G, penampilan maksimal Ontoseno berhasil mengantarkan amunisi milik H. Andang Gemilang BF ini keluar sebagai pemenang. Tampil mencolok dengan materi lagu variatif dan gaya tarung sujud-sujud terus menekan musuh, Ontoseno berhasil meluluhkan hati juri dan diganjar koncer A.

Dengan karakter sujud-sujud, Ontoseno merupakan salah satu kuda hitam yang kerap kali membuat kejutan di saat durasi kerjanya tuntas, awal sampai akhir. Agung, sang mekanik mengakui salah satu PR untuk Ontoseno adalah masih setengah-setengah kerjanya, apalagi ketika tidak mendapat lawan tarung, Ontoseno tiba-tiba jadi kepo dan ngetem.

 

Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.

 

Selain kelas murai batu, laga tak kalah menarik tersaji di kelas kenari. Dikenal sebagai salah satu kota penghasil kenari-kenari berkualitas, banyak gaco prospek dan berkualitas yang hadir di lomba kali ini. Salah satunya adalah Gendis, amunisi milik Kakap Balap 47 yang dikawan Hengky TFTT.

 

HENGKY TFTT. SUKSES KAWAL KENARI GENDIS MILIK KAKAP BALAP 47, JUARA 1, 2, 2

 

Tampil stabil dan konsisten, Gendis meraih juara pertama Kenari Standar Bebas Pelestari 24-G, juara kedua Kenari Standar Kecil Pelestari 24-G, dan juara kedua Kenari Standar Kecil Asosiasi. Mempunyai lagu panjang dan utuh, Gendis berhasil menghipnotis juri dengan kinerjanya yang rajin dan rapat.

Hengky mengungkapkan apabila Gendis dipersiapkan untuk mengikuti Piala Jogja Istimewa 21th Feat Anniversary Rocket Chicken Indonesia besok Minggu, 16 Februari 2025. “Ini tadi pemanasan, mau ke Jogja Istimewa besok minggu. Kalau lihat kinerjanya tadi, aku optimis besok minggu bisa poin,” papar Hengky.

 

ADHITIA NON BLOCK. KN ANAK MAS BUAT GEGER GANTANGAN AKARATU

 

Gaco lain yang membuat geger di kelas kenari adalah Anak Mas, amunisi milik Mr. Adhitia Non Block. Tampil impresif dengan gaya goyang kiri kanan sampai muter-muter, kenari jenis rasmi warna kuning ini langsung memperlihatkan auranya sebagai calon burung jawara. “Calon manuk larang kui nak wes ketemu settingane,” celetuk salah satu penonton.

Tampil maksimal di kelas Kenari Standar Bebas Asosiasi, gaco yang kawal oleh Iwe ini akhirnya keluar sabagai pemenang. Dengan keberhasilan ini, Mr. Adhitia mulai membidik event-event lain baik battle maupun kolosal. “Minggu besok pengennya lomba ke Jogja, minggu berikutnya kayaknya ke Boyolali. Kita lihat sikon nanti, baiknya seperti apa,” ungkapnya.

 

MR. YULI DAN ANTOK AKARATU. TERIMA KASIH KEHADIRANNYA, SAMPAI JUMPA KAMIS DEPAN

 

Di akhir gelaran, Mr. Yuli Akaratu mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran peserta di lomba kali ini dan meminta maaf apabila ada kekurangan selama berlangsungnya lomba. Yuli mengingatkan latber Akaratu digelar setiap Kamis mulai pukul 14:00 WIB. [asp]

 

 

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: akaratu valentine

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp