Panglima gaco Jito dari Metro BC dan Sajiku andalan Pak Lurah dari Mayorets BC menjadi yang terbaik di kelas utama murai batu A dan B pada Spesial PJB hari Rabu, 26 Juni 2024 di Gantangan Kodam V Brawijaya Surabaya.
Latber Rutin Sri Krisna BC semakin banyak diminati kicaumania, terbukti dengan banyaknya pemain kacer yang hadir sampai naik tiga sesi dengan tiket sepuluh ribu. Kicaumania yang hadir ada yang dari Jombang dan area Mojokerto
Setelah sukses meluncurkan Liga Cendet dan kacer, mulai tanggal 6 Juli 2024 giliran Murai Batu dan Cucak Hijau yang akan masuk kompetisi Liga. Liga dimulai bertepatan dengan even Muharram Vaganza.
Brandal yang diusung Orva dari K-Team melibas podium puncak di kelas Murai Batu di gelaran Denanyar BC Jombang. Di kelas Cucak Hijau, prestasi Legenda nyaris mengikuti sukses yang diraih Brandal.
Keinginan publik kicaumania di Magelang bisa mengikuti lomba burung di alun-alun kota Magelang, sudah lama dipendam. Keinginan itu akhirnya bisa terwujud, dalam event Piala Kapolres Magelang Kota, Minggu 30 Juni 2024.
Ramai dan penuhnya peserta kelas kenari standar kecil di Big Canary Championship merupakan bukti betapa besarnya animo peserta untuk mengikuti kelas ini. Tampil gemilang, Radja (Novian Comander Team) dan Raider (Rama Sembako SF) berhasil mencuri kemenanga
Malaya, amunisi milik Mr. Rendy Sukma Jaya berhasil membuat kejutan di Big Canary Championship dengan meraih juara pertama kelas Kenari Standar Bebas Tantangan 12-G dan Kenari Standar Bebas Tantangan 16-G.
Nama Munthe SF dari Batulicin melambung tinggi seiring dengan prestasi yang dicetak cucak hijau Minion di gelaran Kapolres Tanah Bumbu Cup pada hari Minggu, 23 Juni 2024. Tak tanggung-tanggung, Minion memborong 4 gelar juara 1 (Kuatrik).
Cucak hijau terus menggeliat. Lombanya meriah, makin banyak bos yang berburu gaco cucak hijau yang mumpuni. Belum lama, terjadi transaksi oleh Rudy Jago SF, ia melipat Semar Sakti senilai 45 juta rupiah.
Escanor, tak terkalahkan di Piala Pakualam 10. Gaco milik H. Suprapto, peternak dengan ring DSM dari Bramasura (Branjangan Mania Surabaya) ini sapu bersih dua kelas yang dibuka panitia.
Nama Atlas, murai batu milik Yudhi HJ dari Bali benar-benar mengundang penasaran. Tak diunggulkan, malah bisa juara 1 (550), 1 (330), 2 (2.200), dan 5 (1.100).
Gagal tampil di Piala Pakualam 10, murai batu Bajang milik Seto RM Bu Mini tampil menggila di Musthofa Award. Di kelas lainnya, murai batu Euro (Bayem) dan cucak hijau New Bisikan Illahi (Mr JKP) tampil maksi dan meraih double winner.
Camat Mranggen Cup 2 di gantangan New Maskharebet, Mranggen, Kabupaten Demak, berlangsung begitu meriah. Lomba yang digelar pada Minggu 23 Juni ini diinisiasi oleh pak Budiman S.STTP dari Owek Baseng SF.
Kicaumania dari Kota Bumiayu sukses memborong juara di gelaran Surya Global Bersama (SGB) feat juri-juri Independent Classic pada Minggu, 23 Juni 2024. Tampil apik, kacer Raja Gombal (RG) tolak pinangan 80 juta.
Lomba perdana di gelaran Kopdar SKN XVIII di gantangan Prasasti, Malang, Sujud Sukur milik Mr Pey dari Solo berhasil membawa pulang 2 piala kejuaraan.
Terapi masteran lagu slow rock, Charles milik Kaji Novi dari Walet SF mulai rajin juara pada event-event yang selalu dimainkannya. Dibuktikan pada Kopdar SKN XVIII di gantangan Prasasti, Malang, pada hari Minggu, 23 Juni 2024.
Diikuti oleh kenarimania dari berbagai kota, Big Canary Championship yang digelar pada Minggu, 23 Juni 2024 di Gantangan BBC, Belang Wetan, Klaten berlangsung ramai dan kondusif. Berikut ini data pemenang Big Canary Championship selengkapnya!
Murai batu Big Show (Hohox) berhasil meraih podium pertama di kelas utama Latpres Lampes Ireng. Army Jr, gaco milik Aji Sofyan berhasil membuat kejutan dengan meraih kemenangan di kelas Murai Batu Remaja dan Murai Batu Dewasa.
Masih mencari settingan yang cocok buat amunisinya, Abah Hudan dari 911 SF bisa antarkan 2 gaconya VIP dan Cokro meraih juara pertama pada Kopdar SKN XVIII di gantangan Prasasti, Malang.
Piala Pakualam 10, selesai digelar pada Minggu 23 Juni 2024. Lomba yang begitu meriah, menggunakan dua lapang, dengan semakin banyak kelas-kelas ring sebagai bukti kepedulian PBI pada pelestarian.