JURI MENULISKAN LANGSUNG AJUAN DI PAPAN BESAR, PAPAN REKAP (MUMUH WONGE KICAU)

YOTAMA CUP JAKARTA, 3 JULI 2022

Terapkan Ajuan Terbuka, Begini Sistemnya + VIDIO

Rabu, 29 Juni 2022 - PROFIL

Hari Minggu 19 Juni yang lalu, uji coba sistem penilaian dengan ajuan terbuka digelar di gantangan Yotama Enterprise, Kemayoran. Para peserta merasa puas, hingga akan diterapkan pada event yang lebih besar, Yotama Cup pada 3 Juli besuk.

Bagaimana detil teknis ajuan terbuka? Burungnews mencoba merangkumnya, termasuk memuat vidio yang bisa Anda tonton setelah selesai membaca artikel ini. Event yang membatasi peserta hanya 24-G  (kecuali satu kelas Yotama tiket 3,5 juta berhadiah mobil memakai 36-G) ini, akan melombakan murai batu, cucak hijau, dan kacer, serta komunitas branjangan di gantangan terpisah.

PENILAIAN DI YOTAMA ENTERPRISE, KINI DENGAN AJUAN TERBUKA (DOK. MUMUH WK)

Empat (4) orang juri akan menilai dengan sistem blok dorong, tanpa korlap, tentu juga tanpa saling komunikasi dan koordinasi. Para juri nantinya harus menentukan sendiri atau mandiri memilih burung mana yang layak diajukan masuk nominasi, atau nilai mentok.

Setiap juri bisa mengajukan mulai 4 sampai maksimal 6 ajuan. Ajuan itu awalnya ditulis di lembar penilaian masing-masing. Setelah semua selesai, satu persatu juri A, B, C, dan D harus menuliskan nomor gantangan yang diajukan di papan besar/papan rekap, terlihat oleh semua orang. Ajuan harus sesuai yang tertulis di lembar penilaian masing-masing.

Ajuan-ajuan itu kemudian direkap, untuk menentukan siapa-siapa yang masuk nominasi. “Burung yang masuk nominasi itu prinsipnya yang masuk dua teratas jumlah ajuan juri. Misal di papan rekap ada sejumlah burung (nomor gantangan) yang diajukan oleh 4 juri dan 3 juri, dua kategori itulah yang dapat nominasi, dan berhak mendapatkan koncer A atau B,” jelas Yoga, owner Yotama.

Koncer A dan B ditentukan oleh juri, ajuan koncer A atau B jadi rahasia masing-masing juri, alias tidak ditulis baik secara tertutup maupun terbuka. “Yang kita buka secara langsung adalah ajuan mentoknya. Yang ditulis di papan besar atau papan rekap itu bukan dari hasil petugas rekap merumuskan lembar penilaian, tetapi juri langsung menuliskan burung atau nomor gantangan yang dimentokin nilainya oleh dia,” imbuh Yoga.

MR YOGA, MENYERAHKAN TROPI KEPADA JUARA (DOK MUMUH WONGE KICAU)

Menurut Yoga, model ini berjalan cukup baik dan bisa diterima para peserta saat uji coba 19 Juni yang lalu. “Itu sebabnya, kita memutuskan pakai sistem ini di lomba yang sebenarnya. Sudah barang tentu, bukan berarti kita menutup kemungkinan dari pengembangan ataui perbaikan berikutnya. Kita akan terus pantau dan evaluasi, mengumpulkan masukan-masukan, sehingga ke depan akan menjadi semakin baik.”

Sebagian besar kelas di Yotama Cup sudah habis dan masuk daftar tunggu. Satu dua kelas lain masih menyisakan sedikit tiket. Peserta tidak hanya dari seputar Jabodetabek, banyak juga dari wilayah yang cukup jauh seperti blok tengah.

Anda terutama yang tinggal di seputar Jabodetabek, sangat direkomendasikan mencoba turun di sini. “Terimakasih buat teman kicaumania yang sudah berkenan memesan dan mengamankan tiketnya, yang belum masih ada waktu. Kami sangat berharap masukan untuk perbaikan ke depannya,” tutup Yoga. [maltimbus, terimakasih mumuh wonge kicau]

MR YOGA DAN PEMENANG, LEBIH PUAS DENGAN AJUAN TERBUKA (DOK. MUMUH WK)

PENJURIAN SISTEM TERBUKA DI GANTANGAN YOTAMA, 19 JUNI 2022:

BROSUR DAN JADWAL YOTAMA CUP:

KATA KUNCI: yotama cup jakarta yotama enterprise