RAWA RONTEK TAMPIL PERDANA LANGSUNG JUARA.

WONK LAWAS ENTRPRISE

Lama Absen, CH Rawa Rontek Langsung Juara

Sudah lama tidak tampil, cucak hijau Rawa Rontek langsung juara di sesi pembuka Latber Spesial Wonk Lawas Enterprise, Jum’at 19 April 2019. Rahasianya, ulat hongkong dimasukkan tubuh jangkrik.

Lama tidak menggantang Rawa Rontek yang lama berada di kandang membuat tangan Roni, sang perawat gatal. Antusiasme Roni berbuah manis saat membawa Rawe Rontek ke Gantangan Wonk Lawas. Tampil perdana, gaco ini langsung menjadi pemenang dan sanggup mengharumkan nama sang pemilik Hadi dari Batam SF.

 

 

COBRA HITAM MELEJIT PADA SESI PENUTUP KELAS KACER.

 

Menggebrak di sesi awal dengan gaya jamtrok, roll speed diiringi lagu kunti, love bird dan tengkek buto membuat juri terpikat melihat aksinya yang menonjol diantara gaco lain. Koncer A pun dihadiahkan buat Rawe Rontek disusul oleh Sanger dan Rolex sebagai juara dua dan tiga.

Ternyata, ada rahasia yang bisa membuat Rawa Rontek bisa langsung tampil cantik. Salah satunya adalah, memberikan jangkrik yang dalamnya dikasih ulat hongkong sebanyak 3 kali, setiap pagi dan sore. "Kalau melihat ulat hongkong Rawe Rontek malah takut, karena itu harus dimasukkan ke dalam jangkrik. Rencananya, kami akan menyiapkan turun di gelaran Airlangga Cup I," bilang Roni kepada Burungnews.

 

 

Untuk sesi akhir kelas cucak hijau, giliran Ancaman milik Ranu dari Metro BC yang berhasil mengambil podium teratas dari tangan Rawa Rontek yang harus puas berada di posisi lima.

Kategori kacer juga menghadirkan juara yang berbeda untuk dua kelas yang dimainkan. Unyil milik Roy Kelana dan Cobra Hitam amunisi Berry Ardiles harus puas berbagi gelar.  Lomba kali ini juga dihadiri oleh Sunarto, bapaknya Kacer Indonesia yang datang jauh-jauh dari Jakarta untuk melihat perkembangan lomba kelas hitam putih.

 

SUNARTO (EMPAT DARI KIRI) BAPAKNYA KACER INDONESIA BERSAMA KACER MANIA SURABAYA.

 

Unyil langsung menggebrak di sesi pembuka untuk bisa mengambil posisi tertinggi, mengalahkan Kurama dan Gedang Ghodog sebagai juara dua dan tiga. Sementara Cobra Hitam harus puas berada di peringkat tujuh.

Cobra Hitam baru bisa membalas kekalahan pertamanya, dengan menyabet podium teratas pada sesi penutup. "Burung lama yang jarang sekali digantangkan namun masih bisa membanggakan berada di jalur juara," bangga Agus Wibowo selaku pengawal setia Cobra Hitam.

 

EKO JENIKA BERSAMA MUSTIKA RAJA MENCURI KEMENANGAN DI MURAI BATU B.

 

Makin lengkap lagi dengan kehadiran sesepuh kacer Indonesia yang menyempatkan hadir untuk melihat perkembangan kacer mania sekaligus bersillaturahmi dengan kacer mania Surabaya. "Saya datang ke Surabaya untuk menjenguk orang tua," ujar Sunarto.

Pindah ke ekor panjang, yang juga ikutan menghadirkan dua jawara yang berbeda yaitu Young Boy dan Mustika Raja. Kurang mengigit pada sesi awal murai batu A, Mustika Raja amunisi milik Budi RBT dari BnR Jatim bisa bangkit pada sesi penutup.

 

 

Aksi tembakan berkali-kali yang dibarengi gaya hyper untuk bisa menghipnotis dewan juri untuk memberikan bendera merah mutlak buat Mustika Raja disesi yang kedua. "Sebenarnya bisa tampil lebih bagus lagi, kalo sebelahnya mau tarung," jelas Eko Jenika sang perawat.

Untuk sesi paruh bengkok Ratu milik Achmad Dwi dari Jepot SF dan Marsuni kepunyaan Abah Said dari Sesa SF hampir saja merebut dua kemenangan untuk kelas love bird paud dan love bird dewasa untuk dua kelas yang dilombakan.

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

 

TIGA JAWARA PADA PEMBUKA LOMBA LOVE BIRD A. 

 

UNYIL AMANKAN TIKET UTAMA KACER A.

 

Burung mau tampil maksi dan stabil di segala cuaca, serta terjaga kesehatannya. Berikan LEMAN'S secara teratur, cukup 1 tetes untuk harian, bisa dicampur pada minuman, atau oleskan pada EF. Sudah banyak yang membuktikannya, jangan sampai ketinggalan...

 

PENAMPILAN PALING MENONJOL RAJA GODA SATU-SATUNYA JAWARA DIKELAS CENDET.

 

SUMANTO DAN RARA 2 JAWARA PADA SESI LOVE BIRD P1 A.

 

 

 

 

KATA KUNCI: wonk lawas entrprise ch rawa rontek

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp