SUASANA GANTANGAN SESI CUCAK HIJAU
WONK LAWAS ENTERPRISE – SURABAYA
CH Raja Tega Double Winner, MB Magnum Hampir Nyeri
Bergaya hyper akan jamtroknya, cucak hijau Raja Tega milik Dimas Fatony BF raih double winner di kontes rutin Wonk Lawas Enterprise, Surabaya hari Jum’at (08/04). Sukses unjuk gigi, murai batu Magnum hampir nyeri.
Raja Tega, amunisi milik Dimas dari Fatony BF berhasil meraih puncak podium sesi cucak hijau B dan C setelah menunjukkan performa nyentrik akan jamtroknya. Tak sekedar show off, Raja Tega juga terlihat mengungguli para rivalnya lewat olah vokalnya yang kasar.
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
“Raja Tega memang sangat mencolok pada kontes hari ini. Mulai dari gaya, lalu irama lagu kasarnya dengan jeda rapat benar-benar sangat menarik perhatian. Semoga saja gelaran selanjutnya Raja Tega masih bisa konsisten akan performanya,” ungkap Dimas.
Selain Raja Tega, penampilan tak kalah apik juga ditunjukkan cucak hijau Lombok Ijo saat berlaga di sesi pembuka A. Gaco andalan Sube ini juga mengeluarkan tembakan kasar namun durasi kerjanya begitu rapat.
CH RAJA TEGA RAIH DOUBLE WINNER
Dari 10 menit penjurian, Lombok Ijo tak terlihat kendor sama sekali alias stabil saat menunjukkan aksinya. Mengapresiasi performa apiknya ini, para juri yang bertugas pun menghadiahkannya bendera koncer A secara mutlak.
Beralih di kelas murai batu, Magnum kesayangan H Dollah berhasil borong tropi berkat aksinya. Gaya hypernya saat bertarung sambil melantunkan roll tembak yang membuat gatal telinga membuatnya berhasil mengamankan tropi juara 1 di sesi murai batu A dan menjadi runner up di sesi B.
CH LOMBOK IJO JADI YANG TERBAIK DI SESI A
“Bisa dibilang Magnum ini burung aman karena durasi kerjanya yang di atas rata-rata saat membawakan lagu dengan karakter roll tembaknya. Saat ngeroll kenari dan beberapa lagu burung kecil sangat gatal di telinga lalu saat nembak seperti gereja dan cililinnya sangat menonjol,” tandasnya.
Santos Jack yang membawa amunisi lawasnya cendet Bramasta kembali menunjukkan tajinya sebagai burung jawara. Burung yang sudah melanglang buana di berbagai even lintas EO ini tampil dengan ciri khasnya bergaya nagen.
BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAH, MURAI BATU, HWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGAN, MINI PELET, BEO.
Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.
Irama lagu gereja tarung dan love birdnya yang dimainkan dengan speed cepat membuat Bramasta cukup mudah dipantau. Bramasta yang cukup mudah dipantau karena kinerja apiknya berhasil meraih juara pertama di sesi cendet A. “Sudah lama saya tidak menampilkan Bramasta karena mabung. Kontes hari ini sebenarnya lagi cari-cari settingan dan hasilnya cukup memuaskan,” beber Santos Jack. [singgih]
BROSUR & AGENDA LOMBA TERDEKAT, KLIK DI SINI
TAMPIL APIK MB MAGNUM HAMPIR NYERI
BRAMASTA SAAT MONCER DI SESI CENDET A
MB BERAS RAJAI SESI B
JOKER JUARA KELAS KACER A
TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: wonk lawas enterprise – surabaya ch raja tega mb magnum
