PAK SUGENG. SUKSES GELAR SPESIAL EVENT 36G LAMPES IRENG
SPESIAL EVENT 36G LAMPES IRENG BOYOLALI
MB Janoko Menangi Kelas Utama, Bima Curi Perhatian Paska Mabung
Murai batu Janoko (Irfan-Bintang SF) berhasil meraih juara pertama di kelas utama Spesial Event 36G Lampes Ireng Boyolali. Di kelas lain, Bima (Daryanto-P23B) sukses curi perhatian paska mabung.
Spesial Event 36G Lampes Ireng yang diadakan pada hari Minggu, 2 Februari 2025 di Gantangan Lampes Ireng Kemiri, Mojosongo, Boyolali berlangsung sukses dan ramai peserta. Selain didominasi oleh pemain lokal, event yang diinisiasi oleh Pak Sugeng ini juga diikuti oleh beberapa peserta dari Solo dan lainnya.
IRFAN BINTANG SF. MB JANOKO JUARA 2, DAN 1
Salah satu laga yang menarik perhatian di event kali ini adalah kelas utama Murai Batu Dewasa Lampes. Penampilan gemilang yang ditunjukkan oleh murai batu Janoko berhasil mengantarkan amunisi milik Irfan keluar sebagai pemenang. Membawakan seabreg materi lagu variatif, murai dari Bintang SF ini tampil menekan dengan gaya tarung ngecun sujud-sujud. Selain mainnya dianggap lebih rapi, durasi kerjanya pun paling unggul.
Kemenangan Janoko di kelas utama ini memperbaiki penampilan sebelumnya saat turun di kelas Murai Batu Dewasa Ireng. Waktu itu, Janoko harus puas berada di posisi runner up dan harus mengakui keunggulan Bima.
DARYANTO P23B. BIMA JUARA 1 MURAI BATU DEWASA IRENG
Perlawanan sengit yang ditunjukkan oleh murai batu Bima di kela Murai Batu Dewasa Ireng berhasil mengantarkan amunisi andalan Daryanto P23B ini menduduki peringkat pertama. Bongkar materi dengan gaya tarung sujud-sujud, Bima yang berada di gantangan nomor 23 ini menjadi perhatian juri dan penonton dengan penampilan impresifnya.
“Bima baru rampung mabung, masih bulu baru dan baru dua kali turun ke gantangan lagi. Hari ini di Gantangan Lampes Ireng penampilannya cukup bagus, ya baru sekitaran 70% lah dari penampilan terbaiknya,” ucap Daryanto kepada Burungnews.
TOPSONG dengan bangga memperkenalkan TOPSONG PREMIUM kemasan baru dengan botol, dengan tambahan pengaman. Infomasi, hubungi 0813.2941.0510.
Selain Janoko dan Bima, beberapa burung yang tampil bagus dan meraih juara di kelas murai batu dewasa ada Jawara milik Andri Radja Logam yang meraih juara 1 di kelas Murai Batu Dewasa Boyolali dan Densus 88 milik Rizal Boccia yang memimpin di kelas Murai Batu Dewasa Kemiri.
Di kelas murai batu remaja, ada Barong milik Tukimin Berkah Jangkrik yang meraih juara 1 di kelas Murai Batu Remaja Tegalrejo, lalu ada Hoky milik Mumox’s Satria SF memimpin di kelas Murai Batu Remaja Boyolali dan terakhir ada Pacul milik Aceng di kelas Murai Batu Remaja Kemiri.
Denjaka, amunisi milik Joko Sudarsono Boyolali SF berhasil meraih dua kali podium pertama alias double winner di kelas cucak hijau. Bongkar isian dengan gaya ngentrok jambul di kelas Cucak Hijau Tegalrejo, Denjaka berhasil meluluhkan hati juri dengan kinerjanya yang utuh, awal sampai akhir.
SENYUM PARA JAWARA
Di kelas Cucak Hijau Kemiri, Denjaka bernasib baik karena beberapa burung pesaingnya yang juga kerja mencolok justru melakukan pelanggaran. Keberuntungan ini membuat Denjaka kembali mengunci gelar dan berhasil meraih double winner.
Di akhir perlombaan, Pak Sugeng mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran peserta di event kali ini dan meminta maaf apabila masih ada kekurangan dalam penyajian maupu pelayanan selama berjalannya lomba. “Terima kasih, sampai jumpa lagi di event selanjutnya Road to Anniversary ke 1 Lampes Ireng pada tanggal 13 April 2025, tunggu brosur mengudara nggih,” ucapnya menutup lomba.(Hery)
PARA JUARA LAINNYA
PARA JURI YANG BERTUGAS
Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: lampes ireng boyolali