PANITIA DAN JURI WONK LAWAS ENTERPRISE SURABAYA.

SPECIAL FOR SOBAT MANDIRA KRISNA BY WONK LAWAS ENTERPRISE

Terkumpul Dana Rp. 2. 785.000 Untuk Disumbangkan Kepada Keluarga Bebek, MB Sabdo Palon Mendominasi

Gantangan Wonk Lawas menggelar Laga Amal untuk mengenang Saudara Kicaumania Almarhum Mandira Krisna alias Bebek, Selasa, 09 Maret 2021. Hasil dari lomba tersebut akan disumbangkan kepada keluarga Mas Bebek.

Awalnya Wonk Lawas ingin menggelar lomba dengan titel laga amal Special for Sobat Mandira Krisna (Mas Bebek) karena beliau sakit. “Kami tidak menyangka, kalau beliau terlalu cepat dipanggil Yang Maha Kuasa pada hari Senin. Ide bikin gelaran ini terbentuk pada hari Kamis,” buka Henip, perwakilan Wonk Lawas kepada burungnews.

 

 

AMBON MEWAKILI THE RACING STAR MENYUMBANGKAN HASIL KEMENANGANNYA.

 

Antusias peserta diluar ekspektasi Panitia lomba, karena tidak hanya peserta dari Surabaya Barat yang hadir melainkan dari berbagai wilayah di Surabaya. “Banyak juga peserta dari Surabaya Utara dan Timur yang turut memeriahkan gelaran kami,” tambah Henip ditemani Mbah No dan Cak Jamil.

Menurut Henip, hasil lomba akan kami serahkan kepada keluarga Mas Bebek pada hari Senin. Tidak hanya sumbangan dari gantangan Wonk Lawas saja, panitia juga menerima sumbangsih dari beberapa peserta yang rela menyisihkan sebagian miliknya untuk disumbangkan. “Bahkan ada banyak peserta yang memberikan hadiahnya secara langsung. Terimakasih atas partisipasinya pada laga amal ini,” jelas Mbah No.

 

 

Pada laga amal ini, panitia membuka kelas G-36 khusus untuk kelas murai batu dan cucak hijau dengan tiket 50K, selebihnya kelas dan tiket reguler. Total hasil yang didapatkan pada laga amal tersebut adalah 2.785.000 hasil dari sumbangsih kicaumania sebesar 1.585.000 plus dari panitia Wonk Lawas sebesar 1.250.000.

“Total dari hasil laga amal hari ini 2.785.000 dan akan kami serahkan kepada keluarga Almarhum pada hari Rabu besok. Segenap panitia Wonk Lawas Enterprise, kami mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya atas partisipasinya, semoga menjadi berkah buat kita semua,” tutup Henip.

 

CISB HADIR DI GANTANGAN WONK LAWAS DUKUNG LAGA AMAL.

 

Berbagai komunitas baik BC atau SF turut hadir menyemarakkan gelaran laga amal bikinan Wonk Lawas Enterprise. Salah satunya adalah CISB (Cucak Ijo Surabaya Barat) yang diketuai Hartono, kali ini sebagian besar anggotanya hadir meramaikan laga amal tersebut.

“Hari ini Abah Tjipto dari GM SF yang menjadi tuan rumahnya, biar kita lebih guyub serta tambah solid untuk mempererat hubungan baik sesama kicaumania dan juga keluarga besar CISB,” jelas Hartono yang didampingi Abah Tjipto.

 

 

Tidak hanya membawa amunisi wajib cucak hijau, CISB juga turun membawa gaco lain cendet serta murai batu. “Hari ini kita berkumpul untuk meramaikan laga amal Wonk Lawas dengan membawa amunisi cucak hijau, cendet, dan murai batu. Alhamdulillah hanya kebagian piala di kelas cucak hijau lewat gaco saya sendiri Sinchan,” jelas Abah Tjipto kepada burungnews.

Dari hasil lombanya sendiri, Sabdo Palon gaco lawas Wasis dari Sinom 95 SF berhasil merebut dua gelar juara pertama serta sekali juara 3. “Nyaris saja Sabdo Palon meraih hasil hatrik mas, sayangnya pada sesi B hanya mampu menempati posisi 3,” girang Wasis kepada burungnews.

 

SABDO PALON MERAIH 3 GELAR JUARA DI KELAS MURAI BATU.

 

Pada sesi G-36, Sabdo Palon yang barusan jebol kandang mampu memperlihatkan permainan cantik serta tonjolan jangkrik, love bird, cililin, dan kenari. Senjata itulah yang membuatnya mendapatkan bendera koncer A pada sesi pembuka. Sementara pada sesi A, giliran Genggong milik Suwoto dari Margorukun yang menjadi jawaranya disusul Sangkuriang gaco Arif serta Sabdo Palon.

Pada sesi B, Sabdo Palon kembali memperlihatkan penampilan apiknya dan mampu merebut juara pertama untuk kedua kalinya. “Lama dia tidak tampil mas, saya coba setelah diambil dari kandang breeding hasilnya sangat menggembirakan,” tambah Wasis.

 

 

Sementara di kelas burung jamtrok, Biang Kerok andalan Fatony BF mampu menjadi yang terbaik dengan gaya ngedruknya plus tembakan kasaran. Brawijaya gaco Abah Wito mampu menempati posisi dua disusul Sinchan gaco Abah Tjipto dari GM SF/CISB.

Pada sesi A, giliran Sambit milik Abah Wahid yang mampu menjadi pemenangnya yang bertarung sengit dengan Brotoseno gaco K-Conk AL serta Kopyor milik Hafidz di posisi tiga. Marques milik Abah Mujib mampu menutup kelas cucak hijau dengan meraih juara pertama berkat tembakan roll speednya diikuti Sulton dan Sambit.

 

BIANG KEROK JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU G-36.

 

Persaingan sengit juga terjadi di kelas cendet yang melombakan dua kelas. Viruz milik Juan dari Milan SF mampu meraih hasil apik dengan menempati posisi pertama disusul Monster milik Izra dari BKM Community serta Bayi Ajaib gaco Satrio.

Beng Beng gaco H Faiz dari Jangkar SF mampu mengamankan gelar juara pertama pada sesi B, gaya nagen satu titik dengan tembakan gereja tarung membuat Beng Beng merebut juara pertama disusul Marques gaco Abah Mujib serta Purel milik H Akmal.

 

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

 

MARSUNI BERHASIL MENCURI KEMENANGAN DI KELAS LOVE BIRD FIGHTER A.

 

KAPTEN MILIK YANTO JUARA DI KELAS KACER A.

 

SAMBIT PEMENANG DI KELAS CUCAK HIJAU A.

 

KANG WOTO MEMBAWA GENGGONG JUARA MURAI BATU B.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

HOIRUL MENGAWAL BENG BENG JUARA CENDET B.

 

MARQUES MENYABET JUARA 1 DI KELAS CUCAK HIJAU B.

 

TAI TZU YING UNGGUL DI KELAS LOVE BIRD REGULER.

 

VIRUZ MERAIH JUARA DI KELAS CENDET A.

 

TUKANG PANCING BERHASIL MEREBUT JUARA LOVE BIRD FIGTER B.

 

 

KATA KUNCI: wonk lawas wonk lawas enterprise mandira krisna bebek laga amal sabdo palon simo surabaya

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp