KEBAL WIRANG. MB GALA GALA JUARA KELAS UTAMA

SEMARAK HAPPY NEW YEAR KENCANA ORIQ JAYA PENGGING, #1

Saleho dan Gala Gala Menangi Kelas Utama, Bale Bale dan Manahadap Makin Mapan

Cucak hijau Saleho dan murai batu Gala Gala berhasil meraih podium pertama di kelas utama Semarak Happy New Year Kencana Oriq Jaya Pengging, Boyolali. Kembali naik podium, kenari Bale Bale dan love bird Manahadap terlihat semakin mapan.

Lomba burung berkicau Semarak Happy New Year Kencana Oriq Jaya Pengging yang dilaksanakan pada Minggu, 27 Desember 2020 di Komplek Pasar Burung Pengging berlangsung ramai dan kondusif. Diikuti  pemain-pemain  dari Boyolali, Sukoharjo, Klaten, Solo, Sragen, Salatiga, Magelang, Ungaran, Semarang, Ambarawa, Kendal, dan Kudus, event kali ini diikuti kurang lebih 1000 peserta.

 

 

SEMARAK HAPPY NEW YEAR KENCANA ORIQ JAYA SUKSES DIGELAR

 

Meski sempat diguyur hujan deras di pertengahan lomba, animo dan semangat peserta tidak berkurang terbukti dengan penuhnya kontestan di kelas-kelas unggulan. Diikuti oleh gaco-gaco hebat dari berbagai daerah, laga kelas Cucak Hijau36-G  Eksekutive akhirnya dimenangkan oleh Saleho, amunisi milik Topan.

 

 

Menempati Gantangan 17, gaco yang dikawal oleh Agus Mesem ini berhasil mengejutkan jamtrokmania yang hadir dengan aksi bongkar materi isian dan gaya ngentrok jambul. Tampil spartan dari awal sampai akhir penilaian, aksi gaco yang masih dalam kondisi semi mabung ini jadi tontonan yang menghibur.

 

AGUS MESEM. CH SALEHO MENANGI KELAS EXCLUSIVE

 

Meski menjadi yang terbaik di sesi BOB, Agus memilih langsung pulang karena harus menyiapkan labter. “Alhamdulillah. Main satu sesi saja, cukuplah. Ini mau langsung pulang, soalnya Latber Lembusuro nanti on. Ini mau siap-siap dulu. Terima kasih sudah diberi oleh-oleh tropi eksklusif,” ungkapnya.

Kejutan juga diberikan oleh murai batu Gala Gala milik Revi Cell yang mampu meraih podium pertama di sesi Murai Batu BOB 36-G Exclusive. Langsung tancap gas dengan meluncurkan tembakan panjang dan gaya tarung menekan sampai sujud-sujud, murai batu ekor hitam ini terlihat paling menonjol dan sukses mencuri perhatian juri.

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

Kembali tampil oke di kelas Murai Batu Oriq Jaya, amunisi yang dikawal oleh Lendy dan kawan-kawan ini berhasil menduduki posisi runner up. Berhasil meraih podium pertama dan kedua, Gala Gala dinobatkan sebagai murai batu terbaik edisi kali ini. Prestasi ini menjadi catatan manis bagi tim Kebal Wirang di akhir tahun ini.

Aksi borong juara juga dilakukan oleh kenari Bale Bale milik Berkah Canary yang berhasil meraih podium pertama kelas Kenari Standar Bebas Kencana dan runner up kelas Kenari Standar Bebas Sungsang. Meski termasuk baru di kelas kenari, Berkah Canary yang dimotori oleh Arga dan Peyang memang cukup serius dalam mencari amunisi-amunisi yang akan memperkuat timnya termasuk Bale Bale.

 

BERKAH CANARY. BALE BALE JUARA 1 DAN 2

 

Meski kelas utama Kenari Standar Bebas Kencana dimainkan ketika hujan deras, Bale Bale yang berjenis yorkshire tetap tampil ngedur dengan membawakan durasi panjang dan utuh. “Kelas utama dapat juara satu, sempat deg-degan sih soalnya pas hujan. Kan nggak gampang bikin YS mau jalan kalau hujan-hujan kayak tadi, bisa dibilang hokilah,” ungkap Peyang.

Bale Bale sebenarnya berpeluang menjadi kenari terbaik di event kali ini apabila berhasil meraih podium pertama di kelas Kenari Standar Bebas Sungsang. Hanya berhasil finish di podium kedua di kelas ini, Bale Bale harus merelakan predikat kenari terbaik pada Kujang Kembar yang berhasil menang nyeri.

 

MUMOXS SATRIA. LB MANAHADAP MAKIN MAPAN

 

Kematangan love bird Manahadap untuk turun di lomba sepertinya kembali terbukti setelah menduduki podium pertama dan kedua di kelas Love Bird Baby. Memiliki durasi di atas rata-rata untuk ukuran Baby, Manahadap berhasil mengumpulkan poin tertinggi dan jauh meninggalkan lawan-lawannya di kelas Max 250. Sayang di kelas RS, Manahadap terlalu deras dan kurang hoki.

“Alhamdulillah. Hari ini Manahadap mau tanggung jawab, juara satu dan dua di kelas Love Bird Baby. Ini kalau main Baby biar nggak bledos poinnya harus sedikit dibasahin biar durasinya nggak terlalu panjang. Kalau pas main RS atau loss poin baru dikasih settingan aslinya biar kerja maksimal,” ungkap Mumoxs.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Di akhir lomba, Heri, Admaja, dan Ipunk mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran kicaumania di event kali ini. Mereka juga meminta maaf kalau ada kekurangan selama berlangsungnya gelaran. Sampai jumpa tahun depan dan tunggu kejutan dari Oriq Jaya di awal tahun 2021 nanti. [danu/asept]

 

 

SUPRI ASHA SILATURAHMI ANTAR EO

 

SESEPUH KOMUNITAS BORNEO SALING SUPORT

 

FAMILY SF. ORBITKAN BORNEO BERKAH MALAM

 

AKARATU KLATEN. CH N-MAX BORONG JUARA

 

GERAS SF. KACER PUSOKO NAIK PODIUM

 

 

 

KATA KUNCI: semarak happy new year kencana oriq jaya saleho gala gala bale bale manahadap

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp