BHAYANGKARA BC. BORONG BANYAK GELAR JUARA

SAMODRO CUP SUKOHARJO #1

Rolling Stones Cetak Double Winner, Bhayangkara BC Borong Banyak Gelar Juara

Murai batu Rolling Stones keluar sebagai bintang lapangan di Samodro Cup Sukoharjo dengan mencetak dua kali podium pertama alias double winner. Tak hanya sukses bersama Rolling Stones, Bhayangkara BC juga berhasil memborong banyak gelar juara melalui cucak hijau Djargo dan cendet Gegana.

Lomba burung berkicau Samodro Cup yang digelar di Gantangan KMS Denokan, Sukoharjo pada Minggu, 9 Februari 2020 berlangsung ramai dan kondusif. Tak hanya didominasi oleh pemain-pemain lokal, even yang diprakarsai oleh Mr. Hoho ini juga diikuti oleh pemain Solo, Klaten, Karanganyar, dan Wonogiri.

 

 

SUASANA KELAS MURAI BATU DI SAMODRO CUP

 

Sebagai salah satu kelas unggulan di KMS Denokan, kelas murai batu menjadi salah satu laga paling seru dan menarik perhatian. Diikuti oleh burung-burung hebat dari berbagai daerah, kelas utama Murai Batu Samodra akhirnya dimenangkan oleh Spartac, amunisi milik Faiz Bima SF.

Rolling Stones, amunisi milik Ben/Hanan Bhayangkara BC berhasil menduduki podium pertama di kelas Murai Batu Broiler. Bak burung konslet, murai batu ekor putih ini sukses mencuri perhatian juri setelah ngerol nembak nyaris tanpa jeda sepanjang penilaian.

 

MB ROLLING STONES MENANG NYERI

 

Rolling Stones berhasil mencetak double winner setelah kembali tampil spartan dengan berbagai materi variatif yang dibawakan secara tuntas di kelas Murai Batu Harko. “Bisa dibilang Rolling Stones ini burung konslet. Ngerol nembak tanpa jeda, ngisi terus. Materine lengkap, seabreg-abreg. Sayang kurang tandes dikit volumenya,” ungkapnya.

 

TETELO  saja bisa sembuh, apalagi beragam penyakit "biasa" lainnya.    LEMAN'S,    terbukti efektif    mencegah dan menjaga agar burung tetap sehat dan selalu dalam kondisi fit, siap tempur. Bisa diberikan secara rutin 2-3 hari sekali sesuai kebutuhan. LEMAN'S, satu-satunya obat burung dengan formula + vitamin.

Lemans bisa dibeli lewat bukalapak, tokopedia, atau hubungi 08113010789, 0822.4260.5493 (Jatim Tapalkuda), 0813.2880.0432 (Jogja dan sekitar), 0815.4846.9464 (Solo Raya dan sekitar), 0813.2799.2345 (Banyumas dan sekitar)

 

Tak hanya sukses di kelas murai batu, Bahayangkara BC juga berhasil memborong banyak gelar melalui cucak hijau Djargo (Rizal Alfonzo) dan cendet Gegana (Herman/Greg). “Murai batu Rolling Stones juara 1, 1, cucak hijau Djargo juara 1, 2, 2, dan cendet Gegana juara 2, 2,” lanjutnya. Dengan prestasi ini, tim asal Sukoharjo ini siap turun ke Piala Sweet Valentine Jogja (16/2) dan Solo Kota Budaya (23/2).

 

MR. BHONENG. MB NAGA BONAR TERBAIK DI KELAS RING

 

Kurang maksimal di kelas-kelas sebelumnya, murai batu Naga Bonar milik Mr. Bhoneng sukses mencuri kemenangan di kelas Murai Batu Ring Pitik Putih. Mengandalkan tonjolan jangkrik, cililin, dan isian lagu kasar lainnya, Naga Bonar sukses menghipnotis juri dengan materi lagu rock and roll.

“Kalau pas ngerol, Naga Bonar biasanya mbawain lagu burung kecil-kecil kayak kolibri muncang, sogok ontong, konin, gereja tarung. Finishingnya biasanya bawain jangkrik, cililinan, dan suara krak krak krak panjang. Biasanya juri langsung noleh kalau pas tonjolannya keluar,” terangnya.

 

BGW BC. SUKSES BERSAMA MB JUWITA DAN CENDET MISCELLA

 

Datang jauh-jauh dari Wonogiri, BGW BC berhasil menempatkan murai batu Juwita di posisi runner up kelas Murai Batu Harco. Berikan perlawanan sengit pada Rolling Stones, Juwita tampil trengginas sejak awal digantangkan. Meski burung ndeso, Juwita mampu menembus ketatnya persaingan di kelas ekor panjang ini.

Di kelas cendet, BGW BC juga berhasil menempatkan Miscella di posisi ketiga dan kelima. Sebagai salah satu spesialis ocehan asal Wonogiri, BGW BC siap meramaikan sengitnya persaingan di even-even besar dengan mengandalkan Juwita, Mizcella, Tyson, dan Konzlet.

 

KRU DIDIT ONG. CENDET GENIUS SIAP JADI KUDA HITAM DI SWEET VALENTINE

 

Genius, gaco baru milik Didit Ong yang baru didapat dengan bandrol 40 juta rupiah berhasil menduduki podium puncak di kelas Cendet Pitik Abang A. Tampil nagen dengan rol speed rapat, Genius tampil apik dengan membawakan seabreg materi isian dengan volume mumpuni. “Genius ini amunisi baru, belinya 40 juta dari Mr. Tejo. Plus-Plus kan lagi mabung, jadi Bose cari amunisi baru ini ceritanya. Kualitas nggak perlu diragukan lagi, sebandinglah dengan harganya,” terang Bekti.

Di kelas Cendet Pitik Abang B, amunisi yang dikawal oleh Alit ini tampil kurang maksimal dan harus puas di urutan ketiga karena sempat terganggu oleh paranet yang bergerak saat penilaian berlangsung. Kalau mau tampil maksimal, bukannya tak mungkin Genius akan menjadi kuda hitam di Sweet Valentine.

 

AGUS MESEM. CH SALEHO COMEBACK PASKA MABUNG

 

Kehadiran cucak hijau Saleho andalan Topan Boyolali menjadi kejutan tersendiri di even kali ini. Datang terlambat, Saleho berhasil membuat geger jamtrokmania Sukoharjo di kelas Cucak Hijau Broiler dengan tonjolan lagu kasar-kasar dan volume tembus sampai luar pagar.

 

Hindari PENYITAAN dan SANKSI HUKUM lainnya!

Daftarkan CUCAK HIJAU (dan burung DILINDUNGI lain yang sudah dimiliki sebelum P/20 2018, atau bulan Agustus 2018),    MUDAH dan GRATIS. Cek syarat, cara, dan tempat pendaftarannya. DI SINI

 

Agus Mesem, sang mekanik mengungkapkan apabila ini merupakan penampilan perdana Saleho setelah selesai mabung. Meski umurnya tak muda lagi, Agus mengaku puas melihat performa dan kinerja Saleho di even kali ini dan mulai menatap sejumlah even besar di Solo Raya. “Belum ada rencana main ke mana, kita lihat kondisi burung saja. Kalau siap, langsung gas,” paparnya.

 

YULIANTO. CH THE HULK CURI KEMENANGAN

 

Selain Djargo dan Saleho, gelar juara di kelas cucak hijau diraih oleh Buto Ijo (Fastyam BF) dan The Hulk (Yulianto). Bersaing sengit dengan Djargo dan Toples di sesi Cucak Hijau Harko, The Hulk keluar sebagai kampiun setelah tampil maksi dari awal sampai akhir perlombaan.

Yuli mengaku bersyukur dengan kemenangan ini mengingat lawan yang dihadapi merupakan gaco-gaco langanan juara di area Sukoharjo. Berbedanya nama pemenang di kelas cucak hijau menjadi bukti kalau peta kekuatan di kelas cucak hijau masih seimbang dan merata.

 

AJI SIHO. LB PION SIAP KE SOLO KOTA BUDAYA

 

Menurunkan love bird Pion, Aji Siho berhasil menduduki podium pertama di kelas Love Bird Pitik Abang B setelah mengumpulkan poin tertinggi. Ngekek rajin dengan jeda rapat dan durasi mumpuni, love bird konslet ini berhasil mengungguli rival-rivalnya.

“Pion ini sebenarnya jagoan lama tapi namane baru, baru kutakeover. Burungnya sih konslet, durasinya masuk, jedanya juga lumayan rapat. Sesi awal tadi masih orientasi lapangan, baru sesi kedua mau jalan. Pion ini menang kita siapkan buat turun di Solo Kota Budaya nanti,” bebernya.

 

PANITIA SAMODRO CUP

 

Panitia mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran peserta di lomba kali ini. “Terima kasih atas kehadiran kawan-kawan semua, mohon maaf apabila ada kekurangan selama berlangsungnya lomba. Sampai jumpa lagi di even-even KMS Denokan selanjutnya,” pungkas Koming King.

 

 

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai  TOPSONG.

 

JURI SAMODRO CUP

 

Jangan sampai ketinggalan sama yang lain. Segera dapatkan    TWISTER  di  kios-kios terdekat. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline    08112663908.

 

KATA KUNCI: samodro cup rolling stones djargo gegana naga bonar saleho genius the hulk pion

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp