P2HP RAMAIKAN GELARAN ROAD TO PIALA RAJA KACER MANIA

ROAD TO PIALA RAJA KACER MANIA

Kacer The Rock, Kramat Djati dan Raja Damai Berebut Tahta

Gelaran Road To Piala Raja Kacer yang berlangsung di PAL BC, Wonorejo, Surabaya pada hari Minggu (04/10) sukses dipadati para kacer mania. Nama-nama kacer yang kenyang akan prestasi seperti Raja Damai, The Rock, Kramat Djati, Bajak Laut, Palestein dan masih banyak lagi membuat jalannya gelaran semakin ketat.

Tidak ada yang menduga, jika gelaran Road To Piala Raja Kacer Mania yang hanya maksimal tiket termahalnya 75 ribu bisa diserbu kacer-kacer ternama. Tak hanya dari Surabaya saja, terlihat beberapa kicau mania dari Gresik, Sidoarjo bahkan dari Bojonegoro juga hadir meramaikannya.

 

 

STEVEN (4 DARI KIRI) STABILKAN KACER KRAMAT DJATI DI TANGGA JUARA

 

Saat Kacer New Normal yang menjadi sesi pertama naik, hawa persaingan sudah terasa begitu ketat. Pada sesi ini, Steven Royal SF dari P2HP Surabaya yang membawa Kramat Djati menunjukkan tajinya sebagai burung syarat juara.

Masih mengandalkan gaya hyper akan nyeklek kepalanya, Kramat Djati terlihat begitu nikmat melantunkan roll speed yang beriramakan lagu burung-burung kecil. Durasi kerjanya yang di atas rata-rata membuatnya semakin menarik perhatian. Tak heran jika Kramat Djati sukses keluar sebagai kampiun utamanya pada sesi ini.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

“Selain sesi New Normal, Kramat Djati juga menjadi runner up di sesi Batu Bara dan juara ketiga di sesi Raja Rimba. Melihat performa Kramat Djati yang stabil setiap Minggu membuat saya semakin optimis untuk membawanya di even Piala Bapak Kacer Indonesia pada 22 November mendatang,” ucap pria murah senyum ini saat ditemui tim burungnews.com di paddocknya.

Keterampilan apik juga ditunjukkan The Rock milik Yoyon dari BIR. Burung yang berkarakter hyper dengan tangkringan ngetrap ini menyuguhkan lantunan lagu yang bervariasi hasil dari berguru sogok ontong, jalak papua serta gereja tarung.

 

YOYON (TENGAH) BERHASIL ANTARKAN THE ROCK SEBAGAI KACER TERBAIK

 

Tak hanya gaya serta irama lagunya saja yang istimewa. Stamina yang kuat serta durasi kerja yang mumpuni saat bermain 4 kelas membuat The Rock berhasil meraih juara 1, 2 dan 2. Keberhasilannya kali ini juga mengantarkan The Rock dinobatkan sebagai kacer terbaik.

“Alhamdulillah The Rock menunjukkan performa baiknya melawan kacer-kacer istimewa pada hari ini. Kinerjanya yang baik serta staminanya yang kuat membuat The Rock berhasil menjadi kacer terbaik pada even kali ini,” bangga Yoyon.

 

YUDI (KAOS BIRU) LANJUTKAN TREN POSITIF KACER RAJA DAMAI

 

Walau hanya ikut 2 sesi saja, kacer Raja Damai kesayangan Yudi ST912 masih terlihat melanjutkan tren positifnya sebagai burung nasional. Kinerja hypernya sambil membawakan lagu-lagu kasar yang diseretnya dengan speed rapat, kemudian ditambah dengan roll panjangnya membuat Raja Damai tak terbendung.

Kerennya lagi, Raja Damai menyuguhkan kinerjanya ini nyaris tanpa jeda pada 2 sesi yang diikutinya. Raja Damai pun berhasil mengantongi tropi juara 1 dan 3 pada gelaran besutan Wawan ini. “Sayang saya harus menghadiri even lain, jadinya disini hanya bisa main 2 sesi saja,” pungkas Yudi.

 

 

Sementara itu Dewa SF yang dikawal langsung oleh Dewangga berhasil mengukir prestasi apik lewat kedua gaconya yakni kacer Palestein dan murai batu Cresna. Pada sesi kacer, Palestein menunjukkan kinerja yang apik akan durasi kerja serta roll speednya yang rapat. Kinerja apik dari Palestein yang berlaga di sesi kacer Corona pun membuatnya berhasil mengambil posisi ketiga.

Kemudian Cresna yang turun di sesi murai batu Corona juga menunjukkan aksi tarung yang menghibur. Gaya hyper bertarung di tangkringan bawah dan atas sambil menembakkan lagu cililin serta kenari yang panjang menjadi ciri khas Cresna.

 

DEWA (BAWA TROPI KACA) BERHASIL UKIR PRESTASI APIK LEWAT BERBAGAI GACONYA

 

Keterampilan apiknya ini pun sukses membuat Cresna membawa pulang tropi ketiga. “Walau belum menjadi yang terbaik tapi setidaknya saya senang melihat gaco-gaco saya kerja bagus. Next even saya akan turunkan kembali kedua gaco ini di even Denmadam V Brawijaya Cup 1,” tegas Dewa.

Pasukan Metro BC yang dikomandoi langsung oleh Jito turut memborong banyak gelar lewat berbagai gaconya. Metro BC yang turun full team ini pun tak lain untuk mengibarkan bendera gelaran New Opening Metro Bird Championship pada hari Minggu 18 Oktober mendatang.

 

METRO BC BORONG TROPI BERKAT AKSI BERBAGAI GACONYA

 

“Selain untuk silaturahmi ke para kicau mania, kami juga ingin memberitahukan kalau kami Metro BC ingin mengundang para kicau mania ke acara New Opening Metro Bird Championship. Ditunggu kedatangannya di gelaran yang kami gelar di jalan Puncak Sambisari No. 5 Surabaya,” tutup Jito. [SINGGIH]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

 

PARA JAWARA SESI CUCAK HIJAU

 

PARA JAWARA SESI LOVE BIRD FIGHTER

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

 

 

 

KATA KUNCI: road to piala raja kacer mania kacer the rock kramat djati raja damai

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp