KOMUNITAS CENDET PONOROGO YANG BAKAL PUNYA HAJAT

PREVIEW FESTIVAL CENDET PONOROGO

Sebuah Barometer Pembuktian Cendet Terbaik dengan Penjurian Fair Play

Akhir-akhir ini dunia kicau mania terus diramaikan dengan geliat tren Cendet yang makin semarak, termasuk makin gencarnya lomba-lomba yang mengusung tajuk Festival Cendet yang merupakan lomba dengan fokus utama burung Cendet.

Ponorogo, sebagai salah satu gudangnya Cendet kualitas selain juga memiliki komunitas Cendeters yang besar untuk kawasan Karesidenan Madiun, sepertinya juga nggak mau kalah dengan turut menggelar sebuah ajang pembuktian Cendet terbaik bertajuk Festival Cendet Reog Ponorogo 2023, yang akan dihelat pada 12 Pebruari 2023 mendatang.

Lomba besutan komunitas Cendet Pusat_81 Ponorogo yang sedianya digelar di gantangan Yuvan Enterprise, Jl. Sulawesi Ponorogo ini, akan menggunakan juri-juri Dewa 99 yang dikawal langsung juri kawakan sekaligus pentholan Dewa 99, Mr. Bambang Dewa yang berkolaborasi dengan juri-juri senior dari Independen Jalaratu.

Kicaumania Nusantara tentu sudah mafum, jika slogan keras "Fair Play Harga Mati" yang diusung Dewa 99, juga merupakan tanda jika Festival Cendet yang baru pertama kali digelar di kota Reog Ponorogo ini, bisa menjadi barometer sekaligus arena pembuktian Cendet siapa yang benar-benar terbaik.

Seperti diungkapkan Mr. Asmadi SR selaku penanggung jawab even, bahwa tujuan pihaknya mengusung Dewa 99 pada festival Cendet kali ini adalah demi terlihatnya Cendet mana, milik siapa yang benar-benar layak meraih gelar terbaik, baik itu di sekitar kawasan ini atau bahkan kawasan lain yang tercetak lewat penjurian yang benar-benar fair di Ponorogo.

"Saya yakin nanti bakal banyak kejutan seputar peraih juaranya, karena saya percaya Dewa 99 tak pernah main-main soal penjuriannya. Dan tak hanya sebagai ajang pembuktian tapi Festival ini juga bisa menjadi ajang uji nyali sekaligus mengukur seberapa dahsyat Cendet-Cendet kita," papar Mr. Asmadi.

Ditambahkan oleh pemilik the legend Cendet 'Badak Laut' yang pernah meraih juara 1 kelas Maharaja Piala Raja di era awal tahun 2000 an ini, bahwa kualitas tiap peserta saat penjurian di tiap kelas tiket 150K ke atas yang hanya 24 peserta sudah pasti akan lebih mudah dipantau baik oleh juri maupun peserta.

"Jadi semua bisa melihat, apalagi nanti tiap perwakilan peserta akan disediakan kursi di dekat gantangan untuk bisa menyaksikan dari dekat saat penjurian berlangsung, jadi tidak ada yang kita tutup-tutupi semuanya transparan dengan semua kelas ajuan terbuka," ujarnya.

Soal hadiah, Mr. Asmadi juga mengungkapkan jika semua panitia sudah sepakat tidak boleh ada keculasan soal hadiah yang diberikan pada para juara. "Saya jamin, kalau sampai ada yang tidak sesuai dengan draft atau brosur boleh langsung dikomplain di lokasi," tegasnya.

BROSUR FESTIVAL CENDET REOG PONOROGO KLIK DISINI

KATA KUNCI: festival cendet ponorogolomba burung ponorogolomba burung madiun

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp