PIKACU BC (KMWB) WONOSOBO SIAP MERAPAT KE PAKDE KARWO

PIKACU BC (KMWB) WONOSOBO

Tidak Borong Tiket, Sapu Bersih Juara 1 Sampai 10 di Piala Raja dan Siap Serbu Pakde Karwo

Gencar sekali diperbincangkan oleh beberapa kicaumania di media sosial khususnya facebook, yang membahas tentang aksi borong tiket di gelaran Piala Raja 2018. Perbincangan itu muncul, setelah melihat dari data juara yang ditulis di media burungnews secara up date.

Dari postingan itu, banyak komentar pro dan kontra atas aksi borong tiket tersebut. Ada yang berkomentar ingin terkenal dan mendapat tropi piala raja dengan mengeluarkan budget tinggi, tapi tidak sebanding dengan total hadiah yang diterimanya. Ada juga yang mendukung aksi itu untuk menyajikan pertarungan yang keras, berkualitas, fair play dan terlapas dari pengaruh perebutan juara umum.

 

 

PARA TOKOH KICAU MANIA WONOSOBO BERSATU (KMWB) RAMAIKAN GELARAN PIALA RAJA 2018

 

Memang ada beberapa komunitas yang memborong tiket full satu gantangan di Piala Raja 2018, seperti komunitas murai batu dari Sidoarjo dan dari Surabaya. Bahkan ada juga komunitas anis merah Indonesia yang terdiri dari berbagai kota di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur, bersatu untuk memborong satu kelas anis merah.

Tapi panitia Piala Raja memberi syarat jauh-jauh hari sebelum digelarnya even Piala Raja. Seperti untuk data pemenang di kolom nama pemilik tidak boleh sama. Untuk alamat boleh sama, asal nama tersebut nama dari komunitasnya sendiri, dan tidak berpengaruh dalam perebutan juara umum.

 

 

Hal yang mengejutkan terlihat di kelas cendet Sekar Kedhaton A, dimana data juara dari juara 1 sampai 10 di kuasai oleh tim Pikacu BC. Setelah burungnews menggali informasi dari tim yang menggunakan kaos merah ini, dan bertanya apakah juga melakukan aksi borong gantangan? Hal tersebut dibantah oleh sang ketua Pikacu BC.

“Kami Pikacu BC dari KMWB Wonosobo, tidak memborong semua tiket cendet di kelas Sekar Kedhaton A. Kami hanya mengisi 45 gantangan dari total 60 gantangan yang saat itu pesertanya full. Alhamdulillah gacoan kami bisa masuk juara 1 sampai juara 10,” ujar Hendra selaku ketua Pikacu BC.

Hendra juga menambahkan, jika gaco dari timnya tidak tampil maksimal, bisa saja ada tim lain yang masuk untuk mengisi data juara. bahkan juara 1 sampai 10 bisa diisi oleh gaco di luar milik timnya. Karena masih ada 15 burung yang berkesempatan merebut juara.

 

Pastikan burung tampil maksimal dan berpeluang juara. Sediakan selalu MONCER1, asupan paten para juara, dari Super Kicau Grup  yang terpercaya.

    

Pikacu BC yang berada di naungan KMWB (Kicau Mania Wonosobo Bersatu), memang didominasi oleh pecinta cendet dari Wonosobo. Bahkan tim ini terbilang salah satu penggerak pecinta cendet nusantara untuk kembali meramaikan kelas yang sempat meredup 2 tahun belakangan ini. Berbagai even di Jawa Tengah dan Jawa Timur telah disambangi, demi berperan untuk meramaikan kelas cendet. Seperti even Reouni Cendet Soerabaia (2/9).

Dalam lawatannya di Piala Raja 2018, Pikacu BC memang hanya main di kelas cendet Sekar Kedhaton A. Di kelas ini, cendet Tak Heuer milik Rusda berhasil menjadi kampiun diikuti Gembreng Jr milik Dany AL Bagaz di posisi ke dua dan  Lesoss milik  Putra Tani di posisi ke 3. Ketiga cendet penghuni 3 besar ini memang salah satu cendet yang menjadi andalan tim Pikacu BC.

“Sebenarnya mau main di beberapa kelas lagi, tapi sudah kehabisan tiket,” kata Dany Al Bagas salah satu punggawa Pikacu BC. Dani juga menambahkan, kedatangannya di Piala Raja 2018 beserta rekan-rekannya di Pikacu BC, juga ingin mempererat tali silaturahmi antar kicaumania terutama cendet mania yang hadir di pelataran candi Perambanan ini.

 

PIKACU BC KOPDAR DENGAN CENDET MANIA ASAL BONDOWOSO JAWA TIMUR

 

Seperti saat temu kangen dengan salah satu cendet mania asal Bondowoso, yaitu Icank Kenbo+. Hubungan erat dengan cendetmania asal Bondowoso ini, bermula dari transaksi cendet yang dilakukan Dany dengan Icank Kenbo+. Saat ini cendet tersebut menjadi salah satu gaco andalan Dany. “InsyAllah bulan Februari rombongan kami mau sengkuyung ke Bondowoso di even Gerbong Maut Cup 2 Bondowoso,” kata Dany.

Sebelum menuju Bondowoso, Pikacu BC juga akan menurunkan gacoannya di even akbar Pakde Karwo pada 14 Oktober 2018 di Surabaya. Agar tidak mengalami hal yang sama dengan Piala Raja 2018 yaitu kehabisan tiket, sang ketua Pikacu BC sudah mengamankan tiket dibeberapa kelas untuk cendet. “Mungkin Pikacu BC sebagian main ke Pakde Karwo. Soalnya jarak juga menjadi kendala. Semoga kesuksesan di Piala Raja bisa terulang di Pakde Karwo,” harap Hendra yang diamini oleh semua kru Pikacu BC Wonosobo.[Vilman K-Conk]

KATA KUNCI: pikacu wonosobo piala raja 2018 pakde karwo pakde karwo 2018 piala raja

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp