EVAN USAI MENGGANTANG AK KANJENG

PIALA RAJA KE-21, #3

Aksi Show Anis Kembang Kanjeng Bikin Juri Terkesima, Lanjut Piala Kerajaan Kediri

Rabu, 01 Desember 2021 - PROFIL

Bisa hadir di Piala Raja, yang diberi julukan Piala Dunia-nya lomba burung, meski hanya sekadar nonton, adalah hal yang sangat membanggakan. Kebanggaan semakin lengkap dirasakan oleh Evan Sidoarjo, jagoan anis kembangnya masih bisa kebagian podium.

Sudah lama pria asli Gombong, Kebumen, yang kini tinggal di Sidoarjo ini dikenal sebagai spesialis anis kembang. Namanya kerap berkibar bersama sejumlah anis kembang andalannya mulai gelaran lokal, regional, hingga event akbar nasional seperti Piala Raja ke-21 yang baru saja berlangsung pada Minggu 28 November di Taman Candi Prambanan.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Kanjeng adalah burung kedua yang dimiliki Evan. Burung pertama adalah Funky Kopral (FK). Evan memilih membawa Kanjeng, karena dirasa cocok dengan pakem penjurian di PBI, EO yang sudah lebih dari 20 tahun dipercaya menjadi penyelenggara Piala Raja.

“Keunggulan Kanjeng lebih dominan pada variasi lagu dan speed, ditunjang show atau gaya yang memukau. Ini lebih pas dengan pakem yang berlaku di Piala Raja. PBI memberikan nilai atau bobot lebih pada materi lagu, lainnya lebih sebagai penunjang saja,” jelasnya kepada burungnews.com.

 

 

Di sesi awal, kelas utama Sekar Kedathon, Kanjeng sebenarnya kerja bagus dan maksimal tetapi belum hoky. Sesi kedua, Kelas Bintang PBI, Kanjeng kembali diturunkan. Cuaca mendung, om Evan mencoba menyiasati dengan menambah EF jangkrik celiring 3 ekor.

Keputusan yang benar. Kanjeng kembali kerja bagus, negen, ngedur. Dari luar pagar, para juri terlihat sering melirik ke arahnya, tercuri perhatiannya. Sempat deg-degan menunggu menjelang juri menancapkan koncer, akhirnya om Evan merasakan kelegaan luar biasa, Kanjeng bisa naik podium ke 3.

 

EVAN DKK TAMPAK BAHAGIA DI PIALA RAJA

 

“Lega sekali, bangga sekali. Tidak menyangka Kanjeng bisa masuk podium ke 3. Lawannya tidak sembarangan, burung-burung top nasional dari berbagai daerah di tanah air. Ternyata burung kedua ini masih sanggup bersaing di level nasional yang sesungguhnya.”

Evan lantas menceritakan bila Kanjeng didapat dari sesama pemain anis kembang di Pasuruan. “Saya pantau terus sudah sering prestasi si seputar Pasuruan. Setelah saya take over, penampilannya makin matang dan memukau. Di tangan saya sudah sering moncer di lomba-lomba seputar Sidoarjo, Surabaya, Gresik. Makanya ini penasaran ke Piala Raja juga buat menakar kekuatan, masih sanggup bersaing apa tidak di level nasional yang sesungguhnya.”

 

 

Evan merasa mantap membawa Kanjeng, selain materi yang dimiliki pas dengan pakem PBI, juga karena burung ini gampang tampil dan stabil. “Setelah dichas dengan jantan agak lama, begitu diangkat langsung ngerol, sampai selesai, hampir tidak pernah oncling.”

Rawatan maupun setingan di lapang juga sangat simpel. “Cuma mandi malam dan embun, karena saya sibuk ke kantor, pagi saya embun setelah sholat subuh sampai jam 7. Terus saya kasih jangkrik 1, kemduian kerodong. Malamnya dimandikan,  lalu diangin-anginkan, kembali dikerodong. Untuk setingan lomba Minggu, hari Sabtu saya jemur lama sampe jam 11 siang, karena saya libur kerja. Cukup punya waktu untuk jemur maksimal.”

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

Hasil dan penampilan di Piala Raja membuat Evan semakin mantap untuk kembali bertarung di laga-laga nasional seperti d’Pong Bird Festival Semarang (12/12) dan Piala Kerajaan Kediri (19/12). Keduanya kebetulan even akbar besutan PBI, yang pakemnya pas dengan materi yang dimiliki Kanjeng.

Di d'Pong Semarang, dukungan dari komunitas memastikan dua kelas anis kembang bakal full peserta. Pasti bakal meriah dan penuh gairah para anis kembang mania, sebab ini sekaligus jadi rangkaian penutup Liga Anis Kembang Jateng-DIY.

 

PERTAMA di Surabaya dan Jawa Timur, lomba menyediakan DUA UNIT MOBIL! Siapkan jagoan Anda, tiket hanya 2,5 juta (36-G). Untuk brosur lengkapnya, KLIK DI SINI.

 

Para kicaumania juga bakal menyerbu kelas murai batu, cucak hijau, dan kacer di laga yang berlokasi di kawasan wisata keluarga d'Pongs di Gunung Pati, Semarang. Panitia akan memberikan apresiasi/bonus/hadiah tambahan untuk burung terbaik tanpa tanding lagi, berdasarkan poin juara 1, 2, dan 3. Dwi Sampit, tokoh Kalimantan yang lagi getol-getolnya belanja burung, disebutkan panitia akan hadir dan memantau langsung.

Bagi Anda para pembaca burungnews.com, kabar gembira senantiasa disampaikan terus menerus. Saat ini, kesempatan semakin terbuka luas bisa meraih MOBILMOTOR, dan ratusan hadiah menarik lainnya, langsung tanpa diundi.

Beli terus TWISTER (burung berkicau, lovebird, merpati) dan/atau NICE (kucing, anjing). Perhatikan baik-baik saat membuka kemasan, siapa tahu Anda yang beruntung mendapatkan kuponnya. Kupon yang diterima setelah 31 Desember 2021 tetap berlaku. [maltimbus]

 

BROSUR & JADWAL d’PONGS BIRD FESTIVAL SEMARANG, KLIK DI SINI

BROSUR & JADWAL PIALA KERAJAAN KEDIRI 2, KLIK DI SINI

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

INGAT! Sekarang sudah tersedia kupon/voucher hadiah langsung tanpa diundi dalam kemasan semua varian TWISTER (burung berkicau, lovebird, perkutut, merpati) dan/atau NICE (anjing, kucing). Dapatkan ratusan hadiah menarik seperti kompor gas, kulkas, TV LCD, sepeda MOTOR, hingga MOBIL baru. Berlaku sampai 31 Desember 2021. (Kupon yang baru diterima setelah 31 Desember, tetap berlaku, hadiah bisa diurus lewat kios/agen tempat membeli pakan tersebut)

 

BERITA LAINNYA