TEAM PUTRA SIRIP SF CILACAP. MB BARACUDA JAWARA KELAS UTAMA

PEMALANG AWARD 2021, #1

MB Baracuda dan CH Kusumo Juara Kelas Utama, Kebal Wirang dan Bukan Dia Bersaing Ketat di Kelas Kacer

Senin, 18 Oktober 2021 - BERITA LOMBA

Murai batu Baracuda dan cucak hijau Kusumo berhasil mengamankan kelas utama di gelaran Pemalang Award 2021 pada hari Minggu, 17 Oktober 2021. Pertarungan sengit terjadi di kelas kacer antara Kebal Wirang dan Bukan Dia.

Meski di awal lomba sempat diguyur hujan lebat, even tahunan ini tetap berjalan lancar dan sukses. Animo kicaumania yang hadir cukup tinggi untuk tetap mengikuti lomba hingga usai. Lapangan Sepak Bola di Jalan Turi Randudongkal, Pemalang menjadi saksi kehadiran para kicaumania dari berbagai wilayah Cilacap, Pekalongan, Tegal, Brebes, Bumiayu dan beberapa lainnya.

 KOMUNITAS KONIN TURUT MERIAHKAN GELARAN

Putra Sirip SF asal Cilacap menjadi salah satu team yang hadir dan sukses meraih juara. Meski tanpa kehadiran Om Yunus sebagai punggawanya, Putra Sirip berhasil mengawal Baracuda menunjukkan tajinya sebagai burung juara lintas EO dengan meraih gelar juara di kelas utama.

Di sesi kedua kelas Randudongkal, dalam kondisi cuaca yang tak menentu, Baracuda masih mampu menempati podium ketiga. “Benar-benar pengalaman baru maen di sini, Alhamdulillah Baracuda masih tanggung jawab,” ujar Rangga yang turut mengawal Baracuda.

SANDINI JR SURFING COMAL-PEMALANG. CH KUSUMO JAWARA KELAS UTAMA

Beralih pada kelas cucak hijau yang juga menjadi partai neraka. Kusumo jagoan milik Sandini dari JR Surfing Comal berhasil membuktikan kualitasnya. Tampil jamtrok hingga geter-geter, volume tembus dan durasi kerja diatas rata-rata, Kusumo berhasil menyabet podium pertama kelas Pemalang Award yang menjadi partai utamanya.

Pada kelas utama, Kusumo mengungguli Surya milik Mirza Milista SF Pekalongan dan Tapak Dewa milik Cekre Duta Piala Pariwisata Magelang. Keberhasilan Kusumo pun sontak menjadi buah bibir di kalangan pecinta cucak hijau, terlebih Randudongkal dikenal luas sebagai gudangnya burung cucak hijau terbaik.

H OYONG (KIRI). MOTOR PANDAN WANGI SF BATANG

H Oyong dari Pandan Wangi SF Batang tampak bahagia usai Kebal Wirang (KW) merebut gelar juara pertama di kelas utama kacer. Meski selama lomba jantungnya deg-degan karena pertarungan kelas kacer sangat seru dan ketat. Saat itu, Bukan Dia milik H Pesol HF BF Bumiayu menempel ketat KW.

Penampilan KW ternyata lebih stabil dan akhirnya finish urutan pertama. Bukan Dia pun harus puas sebagai runner up. “Alhamdulillah yang utama sudah lihat kerjanya langsung dan masih kebagian nomor kecil. Mudah-mudahan Bukan Dia tetap stabil dan bisa bersilaturahmi pada even-even akbar berikutnya,” ungkap H Pesol HF BF Bumiayu.

HADI (TENGAH) PANDAN WANGI SF BATANG. KACER KEBAL WIRANG JAWARA KELAS UTAMA

Pada kelas Randudongkal Award, KW kembali menunjukan tajinya dan berhasil meraih podium kedua. Keberhasilan KW meraih juara satu dan dua alias nyaris nyeri menjadi bukti betapa dahsyatnya kualitas yang dimilikinya.

“Kebetulan lagi senggang dan penasaran pengin lihat langsung kerjanya KW. Alhamdulillah KW masih stabil kerjanya,” ungkap H Oyong Pandan Wangi SF Batang yang didampingi Hadi. 

Kendati tak dihadiri H Wawan punggawa Passhop Team Pekalongan, Iwan, M Naseh dan rekan-rekan sukses mengantarkan cucak hijau Philips dan murai batu Mataram. Pelan tapi pasti keduanya berhasil menunjukan bakat juara yang dimilikinya.

Misalnya pada kelas Randudongkal, Philips tampil enerjik. Tembakan panjang-panjang, jeda rapat ditunjang durasi kerja awal akhir menjadi poin plus salah satu jagoan yang dimiliki Passhop Team Pekalongan yang lebih dulu dikenal lewat Ijo Royo-Royo dan Shiva.

PASSHOP TEAM PEKALONGAN. CH PHILIPS & MB MATARAM MONCER

Tak mau ketinggalan murai batu Mataram juga berhasil mencuri perhatian pada kelas Pemalang Award yang menjadi partai utamanya. Pada kelas ini, Mataram berhasil merangsek masuk podium ketiga. “Apapun hasilnya tetap disyukuri, terlebih kondisi cuaca yang tak menentu seperti ini,” tandas M Naseh senada dengan Iwan yang dipercaya mengawal Philips dan Mataram.

Gigih dari Rona BF Tegal juga turut meramaikan gelaran. Dikenal luas sebagai gudangnya burung love bird jawara, team Rona BF yang datang bersama rombongan berhasil mencuri perhatian, diantaranya lewat Takoyaki, Puspa dan Rengganis. Ketiganya sukses menyabet podium atas. Keberhasilan ketiganya juga menjadi kado spesial bagi Gigih yang sedang merayakan hari ulang tahunnya.

“Apapun hasilnya tetap disyukuri, terima kasih rekan-rekan team yang sudah berjuang dari awal sampai akhir. Terima kasih juga atas do’anya, semoga tetap solid dan guyub rukun,” ucap Gigih yang dikenal low profile ini. [Anton Kendor]

H PESOL HF BF BUMIAYU (TENGAH). KACER BUKAN DIA JADI PUSAT PERHATIAN  

ZAKY SF & IMAN ZIRAD SF TEGAL. MONCER DI KELAS LOVE BIRD

GIGIH RONA BF TEGAL. BERKIBAR DI KELAS LOVE BIRD

KATA KUNCI: pemalang award 2021 mb baracuda ch kusumo kacer kebal wirang kacer bukan dia