HENDI WIJAYA, DIAPIT HARTONO DAN ESNAWAN
PBI TASIKMALAYA
Pengurus Baru Sudah Diresmikan, Siap Gelar Piala Payung Geulis 22 Maret 2020
Setelah cukup lama tidak berkegiatan, pengurus baru PBI Tasikmalaya sigap menyiapkan gelaran prestisius, namanya Piala Payung Geulis. Event ini bakal dihelat pada 22 Maret 2020.
Rapat pembentukan pengurus baru telah memilih Hendi Wijaya—atau yang biasa dikenal dengan nama Hendi Herdian atau Hendi Serba Ada—sebagai ketua kepengurusan ini, dan telah disahkan pada 8 Oktober 2019 yang lalu.
PIALA PAYUNG GEULIS, SALAH SATU PROGRAM KEPENGURUSAN BARU
Salah satu programnya adalah menggelar event bertajuk Piala Payung Geulis. “Ini program lomba, buat kembali memperkenalkan kepada publik kalau PBI Tasik itu masih eksis. Program terkait pelestarian sudah barang tentu juga ada,” ujar Hendi.
PBI Tasikmalaya sesungguhnya cukup lama jadi acuan dan disegani. Tasikmalaya dulu dikenal sebagai gudangnya anis merah istimewa. Sampai sekarang, hal ini masih menunjukkan tapaknya, misalnya pada diri Kimpen yang masih tetap dijuluki sebagai Raja-nya anis merah.
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
Sebelum estafet diberikan kepada Hendi, beberapa pengurus sebelumnya adalah H. Ovid, lalu dr. Arief, Asep, Anyan Sudana, hingga terakhir Rahmat Gopek. Kegiatan lomba cukup banyak digelar di masa H. Ovid dan dr. Arief. Jaman Anyan sempat menggelar beberapa kali lomba, sebelum vakum cukup lama. Pun di masa Rahmat Gopek, hanya beberapa kali menggelar lomba setingkat lokal.
Semangat kembali terpacu dengan kepengurusan baru di bawah Hendi Wijaya. Hal ini antara lain juga dinyatakan oleh Yadi, juri seniornya. “Saat ini kami sudah kembali bersemangat untuk mengaktifkan lagi roda organisasi, termasuk salah satunya program menggelar lomba.”
PIALA PAYUNG GEULIS TASIKMALAYA 22 MARET 2020
Dukungan untuk gelaran Piala Payung Geulis juga sudah datang dari mana-mana. Banyak di antaranya memang ingin kembali bernostalgia mengikuti lomba di Tasikmalaya. “Kemasan rencana kita buat yang menarik, agar teman-teman dari luar kota juga bisa hadir,” imbuh Hendi, yang kini lebih banyak dikenal sebagai pemain kenari, selain main love bird dan branjangan.
Hendi sendiri sesungguhnya sudah diajari jadi kicaumania sejak masih ingusan. Saat usia SD, Hendi sudah sering diajak lomba oleh bapak ibunya sampai jauh. Waktu itu, ibundanya memang tampak lebih aktif mengikuti lomba. Burung yang dibawa ke mana-mana waktu itu adalah anis merah.
PENGURUS BARU PBI CABANG TASIKMALAYA
Pelindung | : | Gunarto, Edy Yanuar |
Penasehat | : | Rahmat Gopek |
Ketua | : | Hendi Wijaya |
Wakil Ketua | : | Hari Jempol |
Sekretaris | : | Tia |
Wakil Sekretaris | : | Angga |
Bendahara | : | Hokbi |
Wakil Bendahara | : | Dany Herdiana |
Bidang Organisasi | : | Ridwan |
Bidang Konservasi | : | Hadi Gunawan, Nanang |
Bidang Diklat | : | Riady (Yadi) |
Bidang Lomba/Penjurian | : | Dadang, Itong |
Bidang Swadaya/Partisipasi Masyarakat | : | Uus |
Sambut kehadiran TEAM PROMO TWISTER di event-event terpilih, termasuk Khofifah Cup Surabaya dan Balekambang Kumandang Surakarta, 24 November. Dapatkan sampelnya, coba dan buktikan kualitasnya, berikan respon melalui hotline 08112663908.
Kalau saja lebih awal tahu ada ..., tentu ceritanya bisa lain. Menyesal selalu terjadi setelah kejadian. Jangan sampai Anda punya penyesalan yang sama.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: pbi tasikmalaya hendi wijaya hendi herdian piala payung geulis