TEAM PEPENG 168 SF TEGAL. LB PAUD ANSUPATI BIKIN GEGER

MEDIUM KLASS RI DPC TEGAL

LB Paud Ansupati Jadi Tontonan, CH Uzbek Cetak Double Winner

Halaman parkir Rita Mall Tegal kembali dibanjiri kicaumania pada hari Minggu, 7 Juni 2020. Tidak hanya di dominasi dari kicauamania Tegal, peserta juga datang dari luar kota. Ada dari Cilacap, Purwokerto, Indramayu, Brebes, Pemalang, Pekalongan, Batang, dan lainnya.Tak ayal persaingan pun semakin seru dan ketat, baik kelas ocehan ataupun kekekan.

Pada kelas love bird misalnya, Ansupati gaco anyar milik H.Pepeng 168 Tegal yang dikawal Ade membuat geger. Masih paud, namun aksinya bikin geleng-geleng kepala setelah menyabet juara 1 dengan total poin 3.705 pada kelas Mega Bintang. “Calon bahaya, masih paud sudah gacor bahkan boleh dibilang konslet itu,” celetuk salah satu penonton.

 

Sebagai obat, terbukti efektif. Sudah sering mampu mengatasi kondisi kritis, apalagi cuma sakit "biasa". Di saat perubahan musim dari kemarau menuju penghujan seperti sekarang, juga sangat baik untuk mencegah dan menjaga agar burung tetap sehat dan selalu dalam kondisi fit, siap tempur. Bisa diberikan secara rutin 2-3 hari sekali sesuai kebutuhan. LEMAN'S, satu-satunya obat burung dengan formula + vitamin.

Lemans bisa dibeli lewat bukalapak, tokopedia, atau hubungi 08113010789, 0822.4260.5493 (Jatim Tapalkuda), 0813.2880.0432 (Jogja dan sekitar), 0815.4846.9464 (Solo Raya dan sekitar), 0813.2799.2345 (Banyumas dan sekitar)

Keberhasilan Ansupati semakin menambah deretan gaco berkualitas milik team Pepang 168 SF Tegal yang lebih dulu mentereng namanya seperti Bu Guru dan Woyo-Woyo. “Alhamdulillah,baru hari Sabtu kemaren diboyong dari padepokan  Galigongli milik Dadan Bacip Bandung ini burung. Umur juga masih 4 bulan, namun aksinya diluar dugaan. Mudah-mudahan stabil dan  bisa memperkuat team Pepeng 168,” ucap Ade dengan wajah sumringah.

Pada kelas love bird dewasa yang semua batasan poin 1.500 juga berlangsung seru terlebih mempertemukan burung-burung papan atas. Seperti, Samson, Helium, Qinoy, Vanessa, Neymar, Juliet dan lain-lainnya. Pada kelas Mega Bintang, Samson milik Gigih dari Rona BF Tegal menjadi kampiunnya diikuti Serena milik Arie BF Dewa Ratna BC dan Ndoro milik Arbi Metro BF.

 

 

H.ABU BATANG & FIRMAN CIREBON. LB HELIUM & QINOY (EKS.MADRID) UNJUG GIGI

 

Di kelas Dewasa B, Tayo milik Sumpit SF Cikakak keluar sebagai juara 1 diikuti Juliet milik DJ LBF SPLN Plat R dan Neymar milik Bank Jack NCM Tegal. Qinoy  burung love bird milik Firman SPLN Plat E dengan teamnya Noberic SF Cirebon juga kembali eksis. Qinoy yang dulu bernama Madrid tampil menghibur, pada kelas Mega Bintang rebut juara 5 pada kelas lainnya poin hangus.

“Lama off jadi sengaja saya turunkan di sini, walaupun batasan poin yang utama bisa lihat kerjanya lagi sudah bangga. Dulu namanya Madrid dan sekarang di ganti Qinoy, saya tak over dari H.Aris yang awalnya dari STR Bekasi,” ucap Firman.

 

TEAM JNJ CIREBON. MB ROJO SEMBUR PASCA LIBUR LANGSUNG NGEGAS

 

Persaingan ketat dan seru tersaji pada kelas murai batu, dimana Raden milik Dimas dari Sultan Agung berhasil mendominasi juara dengan meraih kemenangan hatrik. Pada kelas Mega Bintang, Raden mengungguli Raja Rimba milik Hakim Arif Tegal dan Rojo Sembur milik Andy JnJ dari JnJ SF Cirebon.

Kendati belum menjadi yang terbaik, Rojo Sembur berhasil membuktikan kualitasnya sebagai burung yang haus akan prestasi. “Rojo Sembur masih stabil dan onfire. Kalau juara hanya soal angka saja yang utama masih mau kerja bagus sudah sangat bangga,” cetus Andy JnJ Cirebon.

 

YADI JACK TEGAL SARI SF. MB RR MAKIN MENTERENG

 

Pada kelas Murai Batu B, Raden kembali menjadi yang terbaik mengungguli Setan Alas milik Aif 86 BF Prima SF Brebes dan RR milik Yadi Jack dari Tegal Sari SF. RR yang menempati posisi ketiga menjadi burung yang patut diwaspadai eksistensinya. “Alhamdulillah masih kebagian nomor kecil,” ungkap Yadi bangga.

Beralih pada kelas cucak hijau yang juga tak kalah serunya, Uzbek milik H.Wijay dari BnR Mozay Linggapura dibawah kawalan Dikha Maulana menjadi burung yang kerap meraih perhatian, baik juri ataupun penonton. Tembakan panjang-panjang dan rajin kerap dibawakan Uzbek hingga berhasil menggandakan juara 1 alias nyeri.

 

TEAM BNR MOZAY LINGGAPURA. CH UZBEK DOUBLE WINNER

 

Panasnya persaingan pada kelas kenari juga disuguhkan pada kontes kali ini. Dua kelas yang disediakan panitia semuanya nyaris ful gantangan. Jhon milik Tegar Rakhman Dua Putra menjadi yang terbaik pada kelas Mega Bintang adapun Jendral milik Nika yang juga dari Du Putra meraih juara 1 pada kelas Kenari B. Roler Coaster gaco anyar milik Hakim dari Pekalongan merasakan betul kerasnya persaingan pada kelas ini.

“Yang utama sudah lihat kerjanya, Roler Coaster juga burung baru bagi team kami. Mudah-mudahan kedepan bisa lebih membanggakan lagi,” ucap Hakim.

 

 

Hadirnya petinggi Seputar Perawatan Love Bird Nusantara (SPLN), Shaeful Van Rohman dan rekan-rekan semakin menambah kemeriahan pada kontes kali ini. “Alhamdulillah akhirnya bisa bersilaturahmi kembali dengan rekan-rekan. Kangen suasana seperti ini, tadi juga kumpul bareng dengan rekan-rekan SPLN Plat R, SPLN Plat E dan lain-lainnya ini,” ungkapnya.

Secara keseluruhan kontes yang dimulai pukul 13.00 wib dan selesai pukul 17.30 wib ini berlangsung ramai dan lancar. Ajat mewakili jajaran panitia mengucapkan permohonan maafnya. “Mohon maaf bilamana masih banyak kekurangannya dan terima kasih kicaumania atas partisipasinya. Nantikan kejutan selanjutnya dari kami. Sampai berjumpa,” tutupnya.[Anton Kendor]  

 

ADAM, HENDY CEMPLON, AJAT TEGAL. MOHON MAAF & TERIMA KASIH

 

HAKIM NGEBUT GANDUL PEKALONGAN. KENARI ROLER COASTER EKSIS

 

Hari ini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

TEAM SPLN. AJANG KOPDAR & GALI PRESTASI

 

ALAP-ALAP BC CIREBON. SILATURAHMI & GALI PRESTASI

 

KATA KUNCI: ri dpc tegal

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp