JABRIX DAN ARIF COMOT MEMBAWA VOLCANO HATRIK PLUS SABET BURUNG TERBAIK.

MBOIS CUP DEWA 99 SIDOARJO #2

CH Volcano Hatrik, Rahasianya Pada Air Minum dan Siap Meluncur King of Mojopahit 3

Kamis, 19 Desember 2019 - BERITA LOMBA

Nama Volcano langsung meledak pada even Mbois Cup Dewa 99 dengan merebut hatrik juara pertama di kelas cucak hijau, berkat setingan yang pas dan air minum ini? Burung andalan Jabrix siap melanjutkan trend apiknya ke even King of Mojopahit 3.

Volcano mampu tampil kesetanan dengan merebut 3 gelar juara pertama alias hatrik di kelas cucak hijau pada even Mbois Cup bikinan Dewa 99 Medaeng Sidoarjo. Even yang berlangsung Minggu, 15 Desember 2019 menjadi saksi kehebatan Volcano yang dikondekturi Arif Comot.

VOLCANO MEREBUT GELAR CUCAK HIJAU TERBAIK.

Tiga gelar juara pertama di sesi C, D, dan E mampu disapu bersih oleh Volcano milik Jabrix dari MMS dan berhak dinobatkan sebagai burung terbaik di kelas cucak hijau. Pada sesi awal cucak hijau A, Volcano sebenarnya tampil sangat apik dengan gaya jamtrok plus tonjolan andalan yang variatif mampu dikeluarkan semua.

Sayanganya hasil yang diperoleh hanya menempati posisi 8, karena ada ndidisnya menurut tim pengadil. “Kalau menurut saya itu bukan Ndidis mas, dia hanya nyerit dua kali. Tapi keputusan ada di juri ya kami hanya bisa pasrah dengan hasil tersebut,” buka Arif Comot, selaku kondektur Volcano.

CORAL MENJUARAI SESI CUCAK HIJAU B.

Cuaca panas pada sesi B mempengaruhi penampilannya dan hanya mampu berada di posisi 9, pemenang pada sesi tersebut diraih Coral milik Wahab dari Arka SF disusul Gendon dan Sakura. Volcano mulai memperlihatkan perform terbaiknya pada sesi C dengan merebut juara pertama.

Gaya hyper dengan tonjolan cucak cungkok, nyambung kapas tembak, tengkek buto dan love bird, membuatnya mendapatkan apresiasi bendera A oleh tim pengadil. Simon milik Aldo dan Kapten andalan Rheza membuntuti di posisi dua dan tiga.

Dua sesi berikutnya yaitu D dan E mampu disapu bersih oleh Volcano masih dengan perform yang tidak kalah dengan sesi C. “Gaya dan tonjolannya cucak cungkok yang tembus hingga luar gantangan, layak mendapatkan bendera koncer A,” ujar Jabrix dan Arif Comot.

Volcano sebenarnya bukan amunisi utama buat Jabrix. “Karena gaco utama yaitu murai batu Jabrix lagi ngurak, saya coba mainkan ijo saya dan hasilnya sungguh diluar perkiraan. Melihat penampilan apiknya hari ini, saya berencana menurunkannya pada even King of Mojopahit di Mojokerto pada 22 Desember mendatang,” terang Jabrix.

CAISAR TIMUR SABET JUARA MURAI BATU A.

Padahal, Jabrix tidak melakukan rawatan intensif kepada Volcano, tapi ini rahasia utamanya sebelum turun lomba?. “Tiap harinya Volcano dalam kandang tenggaran. Karena saya kerja, porsi makan saya beri 3 ekor jangkrik pada pagi dan 2 pada sore harinya,” tambahnya.

Jabrix juga memberikan porsi buah secara bergantian buat Volcano. Bila hari ini pisang, besoknya pepaya begitu selanjutnya. “Kalau maun main, hari Jumat Volcano saya ambil dari tenggaran dan Sabtunya full kerodong dengan porsi pakan yang sama. Ada tambahan pas hari H, bila kondisinya sudah kenceng cukup saya beri 1 ekor ulat hongkong dan jangkrik sebelum turun lomba,” ujar Jabrix.

RENO MENGAWAL NEGRO JUARA 1 KELAS KACER A.

Tidak ada rahasia khusus dalam keseharian Volcano, yang menjadi kunci utama pas hari H adalah porsi minum diganti dari air putih berubah menjadi air gula. “Air gula ini khusus pas hari H saja, ini untuk mendongkrak staminanya supaya bisa kuat tampil beberapa sesi,” bebernya kepada burungnews.

Sementara di kelas murai batu yang melombakan 6 kelas, tidak ada burung yang mendominasi tangga kejuaraan. Mak Paek milik Abah Jacky dari Combat’s membuka kemenangan pada sesi MB Ring A dan Saigon gaco Abah Yaman dari The Power menjuarai sesi B.

Di kelas murai batu A, Caisar Timur andalan One Center mampu menjadi yang terbaik diikuti Sang Dewa milik H Kamdi dan Prabu gaco Fadli. Rosalia gaco Bonsai mencuri kemenangan pada sesi B disusul Caisar Timur dan Saigon.

Azuno milik Renal huda dari MMS yang dinobatkan sebagai burung terbaik merebut juara pertama pada sesi C bersanding dengan Kuntu dan Sadis. Sesi penutup menjadi milik BB King gaco Candra dari 7371 Team disusul IP Man dan Cakra.

SAIGON MENGGONDOL JUARA MURAI BATU RING B.

Mr. 45 menjadi raja di kelas cendet dengan merebut juara 1 sebanyak dua kali dan berhak merai gelar burung terbaik. Burung yang dirawat Bamz Sadewo sukses mengamankan gelar juara pada sesi A dan bersaing sengit dengan Red Devil milik Gian Prakosa dan Monster gaco Izra.

Pada sesi B giliran Samber Nyowo milik Marlon dan Red Devil gaco Gian Prakosa dari GRS yang memberikan perlawanan Mr. 45 milik Kaji Said dari Gresik. Sesi terakhir giliran menjadi milik Mr. 44 burung lain Kaji Said yang hari ini dikawal Arif Comot. “Hari ini saya beruntung bisa mengawal 2 burung yang keduanya mampu meraih gelar burung terbaik. Volcano di kelas cucak hijau dan Mr. 45 di kelas cendet,” girang Arif Comot kepada burungnews.

RENAL HUDA MEMBAWA AZUNO SABET GELAR MURAI BATU TERBAIK.

Sementara di kelas kacer yang melombakan dua sesi, menjadi pertarungan antara Negro gaco H Denan dari Piss Team dan Rocker milik Muflikan dari Brotherhood. Keduanya bergantian menjadi jawara pada sesi A dan B, Negro menjuarai sesi A disusul Rocker dan Kramat Djati. Sesi B giliran Rocker yang menjadi pemenangnya diikuti Negro.

DATA JUARA MBOIS CUP DEWA 99 SIDOARJO, KLIK DI SINI

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

BB KING MENERIMA PIALA DARI MBOIS SEBAGAI JUARA 1 MURAI BATU D.

ARIF COMOT MEMBAWA MR. 45 SABET GELAR CENDET TERBAIK.

ROCKER JUARAI SESI KACER B.

CENDETER'S SELALU RAMAIKAN GELARAN DI DEWA 99.

ROSALIA SABET JUARA MURAI BATU B.

IP MAN SABET JUARA 2 MURAI BATU D.

KACER NEGRO MENYABET GELAR BURUNG TERBAIK.

JENDRAL JUARA ANIS MERAH B.

PARA JAWARA DI KELAS CENDET B.

VOLVANO DAN SIMON JUARA DI SESI CUCAK HIJAU C.

CAKRA JUARA 3 DI KELAS MURAI BATU D.

KATA KUNCI: mbois cup dewa 99 dewa 99 medaeng sidoarjo burungnews surabaya mms volcano king of mojopahit 3 coral azuno one center