FADDOLI. TANGAN DINGINNYA BIKIN LB KLEPON SEMAKIN DITAKUTI

M1 SUBDENPOM BC JEMBER

LB Klepon Kuatrik, MB Dobrak dan CH Pandawa Menangi Kelas Utama, Anis Merah Kembali Bergairah

Nyaris saja rekor LB Movistar milik Farid yang mencetak kuintrik di arena Subdenpom BC Jember (1/7), disamai oleh Klepon gaco anyar Eric Sanders 77 Lumajang saat berlaga di gelaran M1 Subdenpom BC Jember Minggu, 7 Oktober 2018.

Mendengar nama Eric Sanders Lumajang, tentunya tak bisa lepas dengan cucak hijau Grojokan Sewu. Tapi kali ini nama Eric Sanders menjadi perbincangan hangat di kalangan ngekekmania berkat gaco terbarunya yang bernama Klepon. Itu berkat raihan prestasi Klepon yang diukir dalam gelaran M1 Subdenpom BC Jember, dengan kemenangan juara 1 empat kali alias kuatrik.

 

 

TIM SANDERS 77 LUMAJANG KAWAL LOVE BIRD KLEPON BERJAYA DI AREMA SUBDENPOM JEMBER

 

Love bird yang ditukangi oleh Faddoli ini, bisa saja menyamai rekor Movistar yang kala itu menyabet juara 1 lima kali alias quintrik di arena ini. Tapi Klepon hanya turun 4 sesi, karena di sesi terakhir langit sudah mulai gelap. “Main 4 sesi saja mas biar gak terlalu sore nyampek Lumajang,” kata Udin mewakili Eric yang tidak bisa hadir ke arena karena ada acara keluarga.

Memiliki tipikal fighter, Klepon berhasil membuat penonton berdecak kagum ketika melihat aksinya di atas arena. Kekean panjang dengan jeda bunyi rapat disertai volume yang tembus, stabil disuguhkan Klepon di empat sesi. Bahkan poin Klepon terpaut jauh dengan para kompetitornya.

 

Pastikan burung tampil maksimal dan berpeluang juara. Sediakan selalu MONCER1, asupan paten para juara, dari  Super Kicau Grup  yang terpercaya.

 

Nama Klepon di wilayah Lumajang memang sudah tak asing lagi. Love bird yang ditake over Eric Sanders dengan mahar 60 juta dari salah satu ngekekmania Lumajang ini, memang sengaja namanya tidak diganti. Alasannya, Eric Sanders tidak ingin menghapus jejak Klepon yang dikenal sebagai salah satu andalan kota Lumajang selain Sak Masek dan Merdeka.

Meski baru 3 bulan berada di tangan Eric, Klepon sudah bisa dijadikan sebagai gaco andalan untuk berlaga di even akbar menemani CH Grojokan Sewu. “Alhamdulillah penampilan Klepon sudah kembali stabil dan meningkat drastis durasinya. Rencananya Minggu depan mau main ke Pakde Karwo,” ungkap Faddoli sang mekanik Klepon.

Pesaing yang sempat membuntuti Klepon adalah Mata Dewa andalan SS Bad Boy Jember. Mata Dewa yang baru selesai melewati masa mabung, nyaris kembali ke titik top performnya dengan kemenangan juara 2, 2, 2 dan 7. “Banyak bulu kecil yang masih ngerebung. Jadi masih terganggu, sering didis,” ujar SS.

 

DOBRAK LANGGANAN JUARA DI KELAS UTAMA

 

Selain kelas love bird yang menjadi perbincangan hangat. Sesi murai batu yang selalu dijubeli peserta juga menjadi perbincangan hangat, karena podium puncak kelas utama kembali disabet oleh Dobrak. Murai batu milik Rudy Winoto ini, memang langganan menjadi kampiun di kelas pertama bukan hanya di arena Subdenpom BC Jember saja. Kebetulan saja di arena Subdenpom BC kelas utama dimainkan di awal.

“Dobrak memang di sesi awal penampilannya power full. Materinya bisa dipastikan bongkar semua. Tadi banyak saksi yang lihat aksinya, isian cililin sama kenarinya dibuat mainan dari awal sampai akhir penilaian. Tapi PRnya di sesi ke dua, pasti mainnya bawa birahi. Main sesi ke tiga, kerjanya kembali bagus,” tutur Rudy Winoto yang berhasil membawa pulang kemenangan juara 1, 2 dan 7 bersama Dobrak.

 

CH PANDAWA JADI BINTANG LAPANGAN

 

Kelas utama sesi cucak hijau, menjadi milik Pandawa debutan Mursid Manggar. Bersaing sengit dengan cucak hijau papan atas seperti Merak andalan Faiq JD, dan Semar milik H. Jamhari, Pandawa sukses memikat hati sang pengadil lapangan setelah memuntahkan segenap materinya dengan gaya trokbul dari awal sampai akhir penilaian.

Tak hanya menang di kelas utama, Pandawa mengulangi raihannya di kelas Jendral dengan memuncaki podium. Sedangkan saat berlaga di kelas Polisi Militer, Pandawa harus puas menempati podium 6. “Baru 2 bulan mengorbitkan Pandawa, Alhamdulillah sudah banyak prestasi yang Pandawa persembahkan kepada saya,” kata Mursid yang namanya dikenal berkat gaco andalannya bernama Takeda dulu.

Berkat stabil meraih prestasi disetiap penampilannya, Pandawa sempat mendapat tawaran 40 juta dari seorang kolektor cucak hijau papan atas di blok timur. Tapi hati Mursid masih belum rela melepas Pandawa yang  menurutnya memiliki kualitas sedikit di atas Takeda. “Pandawa memang sudah dipantau sebulan terakhir ini. Tapi untuk harga masih belum menemukan kata sepakat,” jawabnya terkait tawaran untuk Pandawa.

 

COPET BC SITUBONDO MENANG DI KELAS KENARI DAN CENDET

 

Dalam gelaran ini, Copet BC salah satu tim yang berasal dari kota Situbondo juga meraih hasil yang memuaskan. Gaconya di kelas kenari yang bernama Pique milik Rudi Diva, berhasil melanjutkan tren positif setelah tampil memukau dalam gelaran BLC Cup 3 Bondowoso pekan lalu. Pique mencetak tiga kemenangan. Diantaranya juara 1 di kelas bebas Jendral, juara 2 di kelas bebas Perwira, dan juara 5 di kelas kecil Perwira.

Selain mengukir kemenangan di kelas kenari, tim yang dikomando Rudi Diva ini juga bersuara di kelas cendet lewat Bang Jali besutan Mujib TBT dengan membawa pulang 2 tropi juara 2. Sama dengan Pique, Bang Jali juga melanjutkan tren positifnya pasca tampil di BLC Cup 3.

 

LB MATA DEWA COME BACK PASCA MABUNG

 

“Gak sia-sia dari Situbondo main ke Jember. Akhirnya gacoan yang kami bawa bisa meraih hasil yang membanggakan. Kendati tidak mendominasi, tapi kami sangat bangga bisa menang di gelaran se prestis ini,” kesan Rudy Diva. Selanjutnya, Copet BC akan membawa gaconya untuk berlaga di gelaran Anniv K-Conk Habibi II (21/10).

Hal yang mengejutkan dalam gelaran M1 kali ini, terlihat di kelas anis merah. Dimana dalam gelaran M1 sebelumnya, kelas yang menjadi primadona di tahun 2000an ini sepi peminat. Tapi kali ini, kelas anis merah kembali ramai diserbu anisher yang berasal dari Banyuwangi dan Jember. Akankah ini bertanda anis merah akan kembali bergairah?

 

Waktu, adalah cara terbaik untuk membuktikan dan jadi pengadil dengan cela paling kecil. TOPSONG  telah melewati waktu yang begitu panjang, sudah teruji dan terbukti menjadi kepercayaan kicaumania Indonesia, pilihan para juara. Anda juga kan?

 

“Kami para pecinta anis merah khususnya Jember dan Banyuwangi, memang sepakat untuk meramaikan setiap gelaran yang menyediakan kelas untuk anis merah. Alhamdulillah di gelaran ini, teman-teman sebagian besar bisa merapat. Semoga ini bisa memancing para pecinta anis merah bergairah kembali untuk berlomba,” pungkas Riyan Bagort mewakili teman-temannya.

Heri Prayogo selaku nahkoda Subdenpom BC, mengucapkan banyak terimakasih atas pertisipasi dari kicaumania yang selalu meramaikan gelaran M1. “Alhamdulillah pesertanya tadi membludak. Mohon maaf jika dalam berjalannya gelaran, ada kekurangan dari kami,” tutupnya di akhir gelaran.[Vilman K-Conk]

 

DATA JUARA M1 SUBDENPOM BC JEMBER, KLIK DI SINI

BROSUR & AGENDA LOMBA, LIHAT DI SINI

 

DEDY BEDORS SELALU HADIR DI GELARAN M1 SUBDENPOM BC JEMBER

 

PEMENANG LOVE BIRD PAUD A

 

 

KELAS ANIS MERAH KEMBALI BERGAIRAH

 

SANG JAWARA DI KELAS ANIS MERAH JENDRAL 

 

KATA KUNCI: m1 subdenpom eric sanders klepon

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp