MURAI BATU BRUNO MILIK MR. WAWAN DARI JAC NGAWI SUKSES JUARAI KELAS UTAMA.
LATPRES YUVAN ENTERPRISE FEAT HB SANGKAR
Murai Batu Bruno Kuasai Kelas Utama, Kacer Panglima Hampir Nyeri
Gelaran Latpres Minggu Ceria Yuvan Enterprise feat HB Sangkar, sukses dihelat di gantangan Yuvan, Jl. Sulawesi, Ponorogo Jawa Timur, Minggu (10/1/2021).
Ratusan kicaumania asal kota Reog dan kota-kota di sekitar nampak memadati even dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan covid 19 yang ketat. Mr. Bachtiar selaku MC tak henti-hentinya mengingatkan para peserta untuk selalu mengenakan masker sekaligus mencuci tangan saat masuk dalam lokasi gantangan.
Meski hanya berbandrol tiket maksimal 50K (kelas Utama) namun kualitas peserta yang hadir nggak main-main. Hal ini mengingat beberapa lomba yang rencananya digelar di luar kawasan ini banyak yang dibatalkan, sehingga ketimbang tidak main pada Minggu ini, mereka pun memilih berlaga di even besutan Mr. Davis dan kawan-kawan ini.
HAMPIR NYERI. KACER PANGLIMA MILIK MR. JOHAN RAIH JUARA 1 DAN 2 DI DUA KELAS BERBEDA.
Kondisi ini pun membuat persaingan di lapangan menjadi semakin sangar utamanya laga di kelas-kelas ocehan, seperti Murai Batu, Kacer dan Cucak Hijau.
Sedangkan di kelas paruh bengkok, makin terlihat pula jika burung-burung durasi asal Ponorogo semakin kuat menunjukkan tajinya, dan mampu menguasai keadaan meski harus bersaing dengan burung-burung luar kota.
Di kelas Ocehan, selain Murai Batu Preman dari KWY Buser yang berhasil meraih double winners, ada Murai Batu asal Ngawi yakni Bruno, burung berekor hitam yang cukup menyita perhatian publik Murai Ponorogo, karena aksi gencarnnya melontarkan materi-materi "panas" hingga menaklukkan rival-rivalnya di kelas utama dengan raihan juara 1 dan meraih juara 3 di kelas bertiket 40K.
MURAI BATU PREMAN DOUBLE WINNER DI DUA KELAS BERBEDA.
Power dan materi suara yang dimiliki Murai usungan Mr. Wawan dan kawan-kawan asal JAC Ngawi ini, mampu menembus keriuhan lomba hingga pinggir lapangan. Kondisi ini membuat para pengadil tak segan untuk sering menghampiri Bruno dan melirik kinerjanya.
"Ya itu materi-materi itu merupakan salah satu kelebihan Bruno, selain juga burung ini memiliki kelebihan stamina yang cukup tinggi. Percaya nggak percaya, dalam hampir 2 minggu ini Bruno sudah main 10 kali, dan seperti nggak ada capeknya," tutur Mr. Franky yang semakin sering turun, demi mengawal Bruno ini.
Sepekan sebelumnya, Bruno juga menyita perhatian saat turun di even Sweet Sunday Novadikoro Ponorogo, dengan turun di semua (tiga) kelas, dan meraih juara 2 di salah satu kelas. "Kali ini juga turun di semua kelas lagi, staminanya sangat mengagumkan dan tren prestasinya makin positif," tambahnya.
CUCAK HIJAU EMON COME BACK. JUGA NYARIS DOUBLE WINNERS DI EVEN INI.
Sementara itu, di kelas Kacer, dua burung hitam putih asal kota Reog kembali menorehkan hasil positif di dua kelas yang digelar. Di kelas utama, Kacer Raja RImba milik Raja PM dari Reog BC berhasil meraih juara 1.
Sementara kacer Panglima milik Mr. Johan dari BM Pro juga mampu menuntaskan lomba dengan apik, dengan raihan juara 2 di kelas Utama dan juara 1 di kelas 40K. Yang artinya pula, Kacer Panglima yang dikawal Mr. Aji, Mr. Suyoto dan kawan-kawan ini hampir meraih double winners.
Kelas Cucak Hijau menjadi kelas yang paling diminati, dari tiga kelas yang dibuka, dua kelas nyaris full peserta dan kelas ketiga terisi sekitar separo gantangan.
Kelas bertiket 40K menjadi kelas pembuka di segmen burung Hijau berwajah hitam ini, dan CH Emon milik Mr. KT Ban langsung membukukan kemenangan dengan dikuntit ketat Hiper milik Sandy dari Kita Jaya, keduanya dari satu kota yang sama, Ponorogo.
JUARA LOVE BIRD FIGHTER 30K YUVAN ENTERPISE FEAT HB SANGKAR.
Masuk di kelas utama, giliran CH RR milik Munder (Ponorogo) yang tampil meyakinan sementara Emon menguntit tepat di belakangnya sedangkan posisi ketiga diduduki Petir milik Redi dari Waton Muni BC. Di sesi ketiga, CH Marques berhasil unggul dari rival-rivalnya dengan raihan juara 1 di tiket 30K.
Sejatinya, sepenjang pengamatan, para juara di kelas Cucak Hijau ini merupakan burung-burung berkaliber nasional, yang karena kondisi saat ini, dimana banyak even yang dibatalkan, mereka ramai-ramai turun di even berkelas latpres.
Baca Juga: Data Juara Latpres Yuvan Enterprise Feat HB Sangkar
"Situasi ini membuat lomba ini menjadi tontonan yang menarik," celetuk salah satu peserta di pinggir lapangan sata ditanya soal kualitas burung Cucak Hijau yang gantang kali ini.
Bagaimana dengan kelas Love Bird? Duel seru kelas paruh bengkok terjadi nyaris di semua kelas, ini terlihat dari raihan poin antar juara yang kebanyakan terpaut nggak terlalu jauh.
PENJURIAN DI KELAS CUCAK HIJAU YUVAN ENTERPRISE YANG DISUPPORT PENUH HB SANGKAR TULUNGAGUNG.
Kualitas burung-burung Ponorogo pun kian hari juga makin layak untuk diperhitungkan, dengan munculnya beberapa burung yang mulai memiliki durasi panjang, seperti Slenco milik Mbah Cun, Leak dan Kentara milik Andro (Muni Dewe SF) dan Bajuri milik Adi (Panglima SF) di kelas Paud.
Sementara di kelas Love Bird dewasa Umum tercatat nama Raya Kitty milik Iyan dari Bonrojo, Abimanyu milik Doni, Loviana milik Mr. Glowoh dan Rencong milik Gus Ipunk, yang terus mengukir prestasi.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: yuvan feat hb sangkarlomba burung ponorogolove bird leak
