ANZAS, TERIMAKASIH ATAS SEMUA DUKUNGAN KAWAN-KAWAN

KONTES KRONGGAHAN BIRD CLUB (KBC)

MB Preman Jogja Borong Juara, LB Paud RT RW Ngekek Panjang, Sulis Gypsun Orbitkan AM Coby

Selasa, 04 Agustus 2020 - BERITA LOMBA

Murai batu Preman Jogja, menunjukkan ketangguhannya di laga Kronggahan Bird Club (KBC) Yogyakarta pada Sabtu 1 Agustus 2020. Menggelontorkan tembakan bertubi-tubi, membuatnya memborong juara 1 sebanyak dua kali.

Kelas cucak hijau dan murai batu yang menjadi primadona di sini, full gantangan. Kelas lainnya walau pun tidak sampai penuh, namun terlihat ramai dan meriah.

Di masa pandemi ini, setiap Latpresan jadwalnya lebih awal satu jam dari biasanya. Tujuannya tak lain agar selesai lebih awal, tidak sampai cuaca gelap. Sementara jadwal Latber hari Selasa dimulai seperti biasa jam 14.00.

”Setiap Latpres jadwalnya kita majukan jadi jam 13.00, agar lomba bisa rampung tidak sampai gelap. Sementara Latber hari Selasa jadwalnya tetap kita mulai jam 14.00,” jelas Anjaz salah satu Panitia kepada burungnews.

ANDY DONK KRU. PREMAN JOGJA KEMBALI TURUN GUNUNG

Preman Jogja, gaco murai batu milik Andy Donk meraih kemenangan setelah melalui perjuangan keras hingga berkeringat. Selain gantangan penuh, burung yang turun juga banyak burung bagus. Beruntung, Preman Jogja meski mendapat serangan dari kanan-kiri tetap tak tergoyahkan.

Sebelumnya, Preman Jogja sudah memborong juara 1 dua kelas di gelaran TRBC.

Kancil yang dipercaya menurunkan di lapangan mengaku, Preman Jogja burung lawas dulu sudah sering juara. Hanya saja sempat ngambek lama tak mau tampil, namun berkat kesabaran sang pemiliknya Preman Jogja kini sudah kembali mau tampil seperti dulu lagi.

Sementara Raja Tempur milik H. Tlendo burung yang sudah langganan juara, juga tampil ngotot. Berkali-kali memberikan perlawanan sengit di kelas murai batu A, akhirnya meraih juara 2.

Begitu juga Tarzan milik Ir. David, sekali mengeluarkan tembakan dilontarkan meledak-ledak, volumenya keras hingga tembus luar lapangan. Tarzan berhasil menempati peringkat dua di kelas murai batu B.

CANDRA. RTRW HASIL DARI KANDANG SENDIRI

Kejutan juga terjadi di kelas love bird Paud. RT RW,yang turun di kelas Love Bird Paud A, ternyata sudah bisa mengeluarkan ngekek panjang. Jago milik Candra dari Districk 403 tampil elegan.

Burung ini diakuinya sebagai hasil ternakan sendiri, usia baru 3 bulan tapi sudah mampu mengeluarkan ngekek panjang-panjang. Rawatan harian burung, tanpa disemprot.

Karena cuaca yang panas menyengat tanpa sengaja sang pemilik memberinya es di bawah sangkar agar suhunya dingin. Ternyata dampaknya burung malah kerjanya bila nembak makin panjang.

Sejak itu RTRW jadi rutin memberinya es batu, bila suhu sedang panas menyengat, hasilnya pun ternyata sangat memuaskan. Setiap diturunkan hampir selalu meraih juara.

Pada gelaran Jawara Kicau Jumat, 24 Juli 2020, RTRW coba diturunkan di kelas love bird fighter, menghadapi lawan burung-burung serem ternyata bisa masuk 6 besar.

”RTRW usia tiga bulan, tapi memang gacor, pernah kita coba turun di kelas fighter ternyata mau jalan dan masuk 6 besar,” jelas Candra mantap.

SULIS GYPSUM

Sulis Gypsum seolah tak kehabisan stok anis merah. Setelah melepas Badai, kini muncul nama Coby SG SK yang langsung meroket menduduki peringkat 1 di kelas anis merah B.

Begitu diturunkan dari gantangan, ternyata langsung dikejar di pinggir lapangan. ”Tadi ada yang tanya-tanya mau dijual apa tidak, prinsipnya kalau harga cocok ya kita lepas. Kita stok masih ada, tapi tadi penawaran belum cocok. Kita buat main dulu aja, makin sering kita turunkan dan bila sering meraih juara harganya nanti akan beda lagi,” jelas Sulis Gysum sambil tersenyum. [busro, maltimbus]

SUASANA MURAI BATU

JUARA 1 CUCAK HIJAU

KATA KUNCI: kronggahan bird club kbc murai batu preman jogja love bird rt rw sulis gypsun anis merah coby