PANITIA DAN JURI GANPAS BOYOLALI

KONTES GANPAS BOYOLALI

Negro Menangi Kelas Utama, Si Kecil dan Bima Suci Curi Perhatian

Selasa, 12 April 2022 - BERITA LOMBA

Murai batu Negro milik Dwi Jalu keluar sebagai pemenang pertama kelas utama kontes prestasi Ganpas yang digelar pada Sabtu, 9 April 2022. Tampil maksimal, kenari Si Kecil dan kacer Bima Suci berhasil curi perhatian peserta.

Kontes prestasi Gantangan Pasekan (Ganpas) Boyolali yang digelar pada Sabtu, 9 April 2022 di Lapangan Pasekan, Mudal, Boyolali berlangsung ramai dan kondusif. Kelas-kelas andalan seperti murai batu, cucak hijau, dan kenari terpantau ramai dan hadiah bongkar sesuai dengan brosur.

SUASANA LOMBA

Kontes yang dipersiapkan dalam rangka menyambut event yang akan digelar pada bulan Mei mendatang ini mendapat sambutan hangat dari kicaumania Boyolali dan sekitarnya. “Setelah lebaran, kita akan bikin event dengan kemasan yang lebih menarik. Kita tunggu saja tanggal mainnya,” ungkap Agung Agna.

Laga seru dan menegangkan yang tersaji di kelas Murai Batu AR akhirnya dimenangkan oleh Negro, gaco milik Dwi Jalur yang dikawal oleh Sarwo Jaya. Tampil trengginas dengan membongkar semua materi lagu koleksinya, Negro tampil menonjol dan berhasil mencuri perhatian juri sehingga diganjar koncer A.

SARWO JAYA. MB NEGRO JUARA KELAS MURAI BATU AR

”Penampilan Negro saya rasa lumayan bagus. Isiannya keluar meski kondisinya belum terlalu fit. Ini baru datang kemarin malam, mungkin masih kelelahan. Tapi kalau lihat mainnya tadi, Aku sudah lega soalnya nggak pakai lama, Negro sudah mau nampil,” ungkap Edi Sarwo Jaya.

Keberhasilan kali ini dirasa cukup sebagai persiapan Negro untuk melawat ke Solo Fair Factor yang akan digelar pada Minggu, 24 April 2022 di Agrowisata Sondokoro, Karanganyar. Meski akan bersaing dengan gaco-gaco hebat dari berbagai kota, Edi cukup optimis Negro mampu bersaing.

NUGROHO. MB JAZZ MAMPU BERSAING

Selain Negro, keberhasilan di kelas murai batu juga dirasakan oleh Aditya Salatiga yang membawa murai batu Jazz. Amunisi hasil kandang sendiri ini berhasil menduduki podium ketiga kelas Murai Batu AR serta podium keempat kelas Murai Batu Tantangan.

Meski masih berusia muda, Jazz mampu membuktikan kualitasnya sebagai salah satu murai batu dengan prospek menjanjikan.

WAWAN BOYOLALI. KENARI SI KECIL CETAK DOUBLE WINNER

Keberhasilan juga dirasakan oleh Wawan dan team yang menurunkan kenari Si Kecil. Membawakan lagu panjang hingga tembus 1 menitan dan jeda rapat, penampilan Si Kecil berhasil mencuri perhatian di sesi Kenari Standar Kecil maupun Bebas.

Meski didapat dari pasar dengan bandrol 700 ribu rupiah, Si Kecil tampil maksi dan berhasil mengungguli lawan-lawannya. “Kami sangat bangga. Meski harga belinya murah dan posturnya biasa, Si Kecil memiliki kelebihan di panjang lagunya, durasi kereta. Ini benar-benar memuaskan, nggak nyangka,” ujar Wawan.

HPB TEAM. SUKSES BERSAMA BIMA SUCI DAN TRINIL

Dominasi HPB Team di kelas kacer kembali terbukti dengan masuknya Bima Suci (Keenan Vian) dan Trinil (Ghaza) di podium pertama dan kedua kelas Kacer Sejati. Rentetan positif yang diraih oleh kacer andalan HPB Team ini membuat mereka mantap melangkah ke Solo Fair Factor.

Sebagai penutup latihan prestasi kali ini, Mr. Agung Agna mengutarakan persiapan untuk naik kelas dan harga tiket sedikit demi sedikit sebagai persiapan lomba di bulan Mei nanti. “Untuk lomba di bulan Mei, kami berharap semua elemen perburungan di Boyolali bisa bersinergi dan saling support. Semoga event nanti bisa sukses dan kembali menggairahkan dunia perburungan di Boyolali,” pungkasnya. [danu]

AGUNG AGNA DAN LURAH MOGOL. SALING DUKUNG

PEMENANG KELAS KENARI TANTANGAN

PEMENANG KELAS CUCAK HIJAU

PEMENANG KELAS KACER

KATA KUNCI: ganpas