TUA TUA KELADI. MB CLEOPATRA DINOBATKAN SEBAGAI MURAI BATU TERBAIK

KONTES BnR LEMBUSURO BOYOLALI

Borong Juara, MB Cleopatra, CH Petruk, dan Kacer Adipati Raih Predikat Burung Terbaik

Rabu, 02 Juni 2021 - BERITA LOMBA

Borong sejumlah gelar juara, murai batu Cleopatra (Mr. Agung Agna), cucak hijau Petruk (Mr. Fauzi), dan kacer Adipati (Mr. Eko) berhasil meraih predikat burung terbaik di Kontes Prestasi BnR Lembusuro. Siapa saja yang berhasil naik podium di even kali ini?

Kontes prestasi BnR Lembusuro yang digelar pada Selasa, 1 Juni 2021 di Karanggeneng, Boyolali berjalan ramai dan kondusif. Diikuti oleh pemain-pemain dari Boyolali, Klaten, Solo, Salatiga, dan Semarang, even yang digelar bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila ini hadirkan laga seru dan menarik.

SUASANA LATPRES BNR LEMBUSURO

Laga seru yang tersaji di kelas Murai Batu BnR yang merupakan kelas utama akhirnya dimenangkan oleh murai batu Cleopatra, amunisi milik Agung Agna. Tampil menekan dengan berulang kali membombardir lawan dengan tembakan-tembakan panjang, murai batu ekor putih ini sukses menarik perhatian juri dan diganjar bendera koncer A.

Kembali tampil maksimal di kelas Murai Batu Favorit, Cleopatra kembali menduduki podium puncak dan berhasil mencetak double winner. Dengan raihan dua kali juara pertama, Cleopatra akhirnya dinobatkan sebagai murai batu terbaik di even kali ini. “Nggak ngiro Cleo iso entuk murai batu terbaik, lha wong sesi pertama mau nggak gelem muni, telat panas. Sesi keloro ro ketelu, edan tenan maine, lagune mbongkar, dowo-dowo tur tandes,” ungkap Pedet, sang mekanik.

INDRA BENDOT. MB BAZZOKA JR JUARA 1, 2, DAN 2

Penampilan tak kalah oke ditunjukkan oleh murai batu Bazzoka Jr milik Mr. Teguh TTNT BF Malang yang dikawal oleh Indra Bendot dan kawan-kawan. Tampil maksimal di kelas Murai Batu Lembusuro, Bazzoka Jr diganjar bendera koncer A setelah tampil menekan dengan membawakan seabreg materi lagu variatif dan gaya tarung sujud-sujud.

Di kelas Murai Batu BnR dan Favorit, Bazzoka Jr sebenarnya kembali tampil apik namun harus mengakui keunggulan Cleopatra yang tampil lebih maksimal. “Bazooka Jr turun tiga kelas masuk terus. 1, 2, dan 2. Burungnya memang stabil, mainnya neken, sujud-sujud. Pas sesi kedua dan ketiga tadi kurang maksimal, nggak dapat tarungan,” jelasnya.

FAUZI. CETAK DOUBLE WINNER, CH PETRUK DINOBATKAN SEBAGAI CUCAK HIJAU TERBAIK

Petruk, amunisi milik Fauzi kembali menunjukkan ketangguhannya sebagai salah satu cucak hijau papan atas di kota susu setelah meraih podium pertama di kelas Cucak Hijau BnR dan Favorit. Kurang nampil di kelas Cucak Hijau Lembusuro dan hanya finish di peringkat ketujuh, Petruk langsung mengamuk dengan sapu bersih gelar juara di kelas utama dan terakhir.

Bagor mengungkapkan apabila kestabilan dan konsistensi Petruk telah teruji selama satu tahun terakhir. “Dari sebelum pandemi sampai sekarang, Petruk termasuk cucak hijau yang selalu masuk nomor kecil di Boyolali. Meski nggak selalu di event besar, yang penting tetep poin. Kalau prinsipku hobi burung ini kan hobi, buat hiburan, bisa ketemu teman-teman, bisa dapat duit juga,” ungkapnya.

TENGGAR TENGGO. SUKSES BERSAMA MB PANGLIMA DAN CH YIN YANG

Menurunkan murai batu Panglima dan cucak hijau Yin Yang, Tenggar Tenggo mampu membawa pulang sejumlah gelar juara. Meski belum menjadi pemenang, punggawa KKB Singkil ini mengaku puas dengan hasil yang didapat oleh amunisi-amunisi miliknya. Dalam kesempatan ini, Ia juga mengungkapkan kalau KKB sedang menggodok even untuk HPB.

Bajak Laut, amunisi milik Alpin Happy BC berhasil mencuri kemenangan di kelas Cucak Hijau Lembusuro setelah tampil apik dari awal sampai akhir penilaian. Tim asal Solo ini juga berhasil menempatkan kacer Alugoro di peringkat kedua kelas Kacer Favorit.

GERAS SF. KACER ADIPATI MENANG NYERI DAN RAIH PREDIKAT KACER TERBAIK

Predikat kacer terbaik di even kali ini jatuh ke tangan Adipati yang berhasil menduduki podium pertama di kelas Kacer Lembusuro dan Favorit. Tampil menonjol dengan materi lagu rol tembak dan speed rapat, amunisi milik Mr. Eko Geras SF ini berhasil mengkandaskan perlawanan rival-rivalnya.

Eko mengaku senang dengan hasil yang didapatkan Adipati di even kali ini mengingat peserta kelas kacer pun lumayan ramai. Dengan kemenangan ini, Ia mengisyaratkan akan mencoba peruntungannya di Road To Hitam Putih Cup 3. Tak hanya borong juara di kelas kacer, Geras SF juga mampu menempatkan kenari Antasena di podium puncak kelas Kenari Standar Bebas Lembusuro.

MR. NDUT HPSR. AMUNISINYA MONCER DI BnR LEMBUSURO DAN ANTASARI TEAM

Menurunkan Odading, Mr. Ndut - HPSR berhasil menduduki peringkat pertama dan kedua di kelas kacer. Berikan perlawanan pada Adipati di kelas Kacer Lembusuro, Odading sempat mencuri perhatian dengan materi rol tembak dan speed rapat yang dibawakannya.

Kurang beruntung di kelas Kacer Favorit, Odading kembali tampil maksi di kelas Kacer Spesial dan keluar sebagai pemenang pertama. Dalam kesempatan ini, Mr. Ndut mengungkapkan kalau Untul, amunisi lain miliknya juga berhasil menang nyeri di Latpres Antasari Team.

MR. FAIN PANDARAN SF. AM AMIN TAK TERBENDUNG

Amin, amunisi milik Mr. Fain Pandanaran SF berhasil sapu bersih gelar juara di kelas anis merah setelah tampil maksi di kelas Anis Merah Favorit, Lembusuro, dan Spesial. Selain materi lagu rancak dan variatif, Amin juga terlihat menonjol dengan gaya teler mentok kiri kanan.

Kehadiran kenari-kenari berkualitas dari luar kota seperti Klaten, Solo, dan Salatiga membuat laga kelas kenari berlangsung seru dan sulit diprediksi siapa pemenangnya. Bersaing sengit dengan John Wick dan Nagasari, kenari Antasena milik Fauzan berhasil membuat kejutan dengan meraih kemenangan di kelas Kenari Standar Bebas Lembusuro.

PEDET. KENARI PANGERAN MENANGI KELAS KENARI STANDAR BEBAS SPESIAL

Pangeran, gaco milik Pedet berhasil mencuri kemenangan di kelas Kenari Standar Bebas Spesial. Tampil maksi dengan power, durasi, dan volume mumpuni, kenari kuning ini berhasil menghipnotis juri dengan irama lagu standar cengkok yang dibawakan dengan fasih.

Nagasari, amunisi andalan Roni - Hobi Manuk berhasil meraih kemenangan di kelas Kenari Standar Kecil Favorit setelah tampil nagen, ngedur, dengan buka tutup rapat. Kemenangan ini semakin menasbihkan kalau Nagasari merupakan salah satu kenari papan atas di Boyolali dan sekitarnya.

YUDHA DAN IMUK. KENARI PISTON RAIH PODIUM PERTAMA DAN KEDUA

Kejutan diberikan oleh kenari Piston milik Mr. Arif DJ Product yang berhasil menduduki podium pertama dan kedua di kelas kenari standar kecil. Tampil ngedur dengan buka tutup rapat, kenari kuning ini sukses mencuri perhatian juri dengan gaya goyang kiri kanan dan sesekali berpindah tangkringan.

Keberhasilan Piston meraih prestasi di event kali ini diakui Yudha Sadewa sebagai salah satu pencapaian terbaik amunisi yang dikawalnya di EO BnR. “Kalau di Klaten, Piston ini mulai diperhitungkan. Kalau BnR kayaknya ini baru pertama kali bisa juara,” ungkapnya.

AGUS MESEM DAN SAMSUL. SIAP GELAR SALEHO CUP DI BULAN AGUSTUS

Di akhir gelaran, Samsul mengucapkan terima kasih atas kehadiran kicaumania di latpres kali ini. Apabila tak ada halangan, BnR Lembusuro berencana akan mengadakan lomba burung berkicau bertajuk Saleho Cup I pada bulan Agustus mendatang. [asept]

PANITIA DAN JURI LATPRES BnR LEMBUSURO

GERAS SF. KACER ADIPATI DINOBATKAN SEBAGAI KACER TERBAIK

FAUZAN GERAS SF. KENARI ANTASENA MAKIN MAPAN

HOBI MANUK. KENARI NAGASARI JUARA KELAS KENARI STANDAR KECIL FAVORIT

DIAZ. LILIPALY JR MASIH MAMPU BERSAING

HAPPY BC. SUKSES BERSAMA CH BAJAK LAUT DAN KACER ALUGORO

PEMENANG KELAS ANIS KEMBANG

KELAS ANIS KEMBANG KEMBALI MENGGELIAT

KATA KUNCI: bnr lembusuro cleopatra petruk adipati bazzoka jr piston pangeran nagasari