JUARA LOVE BIRD FIGHTER A

KEBOKICAK BC JOMBANG

Adu Durasi LB Arum Vs Nekat

Meski sudah punya love bird hebat, Nekat dan Bulle, mata Oyan dari Doa Ibu SF masih saja traveling mengamati satu persatu gaco yang tampil di Kebokicak BC. Pandangannya terhenti pada Sekar Arum milik Tri Wahyu, dan mencoba negosiasi harga.

Antara Nekat dan Bulle, H Oyan dari Doa Ibu SF Jombang tidak bisa membandingkan mana yang lebih bagus. Kedua gaco sama-sama membekal durasi mewah dan intens nyecret saat dinaikkan di gantangan.

 

 

JUARA LOVE BIRD FIGHTER

 

Di gelaran Kebokicak BC di SDN Kwaron II, Diwek Jombang, Kamis 30 September 2021, H Oyan menurunkan Nekat dan Bulle, tapi beda kelas. Nekat turun di kelas Love Bird Fighter A, sedangkan Bulle di kelas Love Bird Fighter B.

Saat menurunkan Nekat di kelas A, H Oyan bukannya melihat aksi gacoannya. Ia malah sibuk mengitari lapangan memantau satu per satu gaco yang digantangkan. Seperti biasa, kuota 36 peserta untuk kelas Love Bird Fighter di Kebokicak BC nyaris penuh.

 

 

Ia berusaha mencari rival terkuat untuk gaco andalannya, sekaligus berburu gaco. Hingga travelingnya terhenti pada nomor 51 yang ditempati Sekar Arum, gaco milik Tri Wahyu dari UW. Sekar Arum beberapa kali memuntahkan durasi mewah di kisaran 1 menit up.

Aksi Sekar Arum sempat membuat Widodo, juri berada di blok A kuwalahan menyebut durasinya. Antara lain durasi yang dicatat Sekar Arum adalah bintang 9, bintang 2, bintang 1, dan super 4.

 

JUARA MURAI BATU A

 

Nekat milik H Oyan sempat mengimbangi aksi Sekar Arum di awal laga, namun akhirnya tertinggal dengan catatan durasi bintang 2, bintang 1, bintang 1, dan super 4. Ketika penilaian usai, Oyan langsung mendekat ke Sekar Arum dan mencoba malakukan negosiasi harga. Sayang, antara H Oyan dan Tri Wahyu belum mencapai kata sepakat.

"Durasinya mantap, jedanya juga rapat. Saya suka dan ingin sekali memboyong Sekar Arum untuk mengisi sekuad Doa Ibu. Sayang, setelah melakukan negosiasi harga, antara saya dan beliaunya belum deal soal harga," kata Oyan yang enggan menyebut banderol yang dibuka Tri Wahyu buat gaco kesayangannya itu.

 

JUARA MURAI BATU B

 

Di gelaran Kebokicak sore ini, tidak hanya Sekar Arum dan Nekat saja yang bisa tampil apik. Ada Jee Kriting, Juminten, serta SR yang memiliki rangkuman prestasi cukup mentereng, dan dikenal memiliki durasi mewah.

Di kelas Love Bird Fighter B, Oyan menurunkan Bulle yang juga menjadi amunisi andalannya. Di kelas ini Bulle berhasil merampas prestasi teratas, diikuti Bongil yang digantang oleh Noval dari JBC, serta Wawa milik Nadeo dari Safira SF.

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk hwamey, murai batu, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

INGAT! Sekarang sudah tersedia kupon / vocher hadiah langsung tanpa diundi dalam kemasan semua varian TWISTER. Dapatkan ratusan hadiah menarik seperti kompor gas, kulkas, TV LCD, sepeda motor, hingga mobil baru. Berlaku sampai 31 Desember 2021.

 

Di kelas Murai Batu, duel sengit antara Hanoman melawan Sujud Syukur tak terhindarkan. Kedua gaco yang sama-sama membekal materi dahsyat memuntahkan lengkingan suara tajam yang mampu membuat para juri melirik dan mengamati.

Di kelas A, Hanoman yang diusung Farid dari Arjuna SF mendapat simpati lebih besar, hingga menempatkan gaco ini sebagai pemuncak laga. Sujud Syukur yang dikawal Ferry AS harus merelakan tangga terhormat dan mengisi posisi runner up.

 

KING MONCER DI KELAS CENDET A

 

Namun Ferry yang belum puas dengan hasil yang didapat, kembali ingin melakukan revans di kelas B. Gayungpun bersambut, kedua gaco sama-sama mengambil tempat. Sayang, performa Hanoman tak seangker saat berlaga di kelas A.

Dan tahta di kelas B pun harus terlepas dan menjadi milik Sujud Syukur. Hanoman sendiri terpuruk ke peringkat empat, di bawah Limba milik H Ndharu yang mengisi podium dua, dan Roxy andalan Iponk dari BKM di podium tiga.

 

JUARA CUCAK HIJAU A

 

Selain sukses menempatkan Sujud Syukur di podium, Ferry AS juga menulang sukses di sesi Cendet. Lewat gaco andalannya, King, Ferry AS berhasil menambah koleksi tropi sebagai juara II. Juara I di kelas Cendet direbut Halilintar yang diusung Hendrik dari Sengon, Jombang.

Di sesi Cucak hijau yang dibuka tiga kelas, tidak ada gaco yang tampil mendominasi. Podium puncak untuk kelas jamtrok ini dikuasai tiga gaco. Juara I di kelas Cucak Hijau A direbut Siluman 12 milik Didin AK dari Brambang. Juara I di kelas B direbut Tayo andalan Samsul dan SN Jombang, dan juara I di kelas C direbut Katrok yang diorbitkan Galuh dari GBPB. (RAFFAEL)

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

JUARA CUCAK HIJAU B

 

KEBOKICAK MEMBATASI JUMLAH PESERTA HANYA 36 BURUNG

 

 

 

 

KATA KUNCI: kebokicak bc jombang lb arum nekat

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp