MURAI BATU YANG GESIT/GALAK, DIDEKATI LANGSUNG NABRAK JERUJI

Ini Beda Cara Tangani Murai Batu Jinak dan Galak (#2)

TIPS DARI LUTFI DARMAWAN - NGANJUK

 

 

MENGANDUNG SPONSOR

Bagaimana memperlakukan dan merawat murai batu yang punya karakter jinak, sudah disebutkan di bagian pertama. Pada bagian kedua ini, akan disampaikan bagaimana melakukan treatmen dan perawatan terhadap burung yang gesit atau galak.

Burung yang galak antara lain terlihat dari ciri yang suka ngelabrak jeruji, seperti takut. Dengar suara sedikit saja, apalagi kalau didekati orang, langsung bereaksi mau lari. Bahkan terhadap kita yang tiap hari ketemu dan merawat, juga tetap takut.

 

PERAWATAN UNTUK MURAI BATU GESIT / GALAK (#2)

Bila Anda punya burung-burung dengan ciri galak seperti di atas, ini dia resep dari Lutfi Darmawan, Nganjuk.   

Pagi hari harus diembunkan, sampai matahari mulai bersinar tapi penjemurannya tidak perlu lama. "Dijemur mulai jam 07.00 - 07.30 atau sekitar 30 menit sudah cukup.”

 

EMBUNKAN SEJAK PAGI, LANJUT JEMUR 30 MENIT

 

Burung yang galak, perlu lebih sering dimanikan, bisa tiga kali sehari. Harian lebih sering dikerodong. Menu hariannya, jangkrik bisa dicoba diberi 5 pada pagi dan 5 pada sore hari. Kroto sesendok makan pada pagi dan sore.

Ketika hendak dibawa lomba, persiapannya juga berbeda. Sejak hari Jumat, sudah mulai diseting. Ex-food ditambah hingga tiga kali lipat, untuk menjaga staminanya tetap joss.

 

HARIANNYA LEBIH BANYAK DIKERODONG

 

Murai yang gesit cenderung bertingkah sehingga tenaganya lebih terforsir. Untuk itu perlu asupan untuk simpanan tenaga yang lebih banyak dari murai jinak.

Agar nutrisi dalam makanan bisa terserap dengan baik, dianjurkan menambahkan asupan probiotik tiap hari. Probiotik yang banyak digunakan misalnya superkicau.

Cara pemakaiannya beragam. Bisa diteteskan dalam minuman, tapi kolak diisi air sedikit saja, cukup seperempat sampai sepertiga volume kolak. Setelah diminum secukupnya, ambil kolak, bersihkan, dan ganti dengan air minum biasa.

Bisa juga dengan cara disuntikkan dalam jangkrik. Cara kedua ini mungkin lebih mudah dan efektif memasukan probiotik ke dalam tubuh burung.

 

 

Menjelang lomba, hari Jumat dan Sabtu lihat kondisi. Kalau tampak kurang gacor, tambahkan moncer-1. Cara pemberiannya seperti pemberian probiotik.

Setelah sampai lapang, burung tetap disimpan di dalam mobil, nyalakan AC. Ini antisipasi supaya burung tetap tenang dan tidak terpancing suara burung lain, sehingga saat digantang, fighternya bisa keluar maksimal.

BELUM BACA BAGIAN PERTAMA? KLIK DI SINI

TIPS TERKAIT:

VIDEO LOVE BIRD RORO & PERAWATANNYA

TIPS & VIDEO ARADEA SIAPKAN KENARI ALGOJO

TIPS RUSDI BINTARO RAWAT CENDET TOP SPEED

VIDEO H SIGIT WMP RAWAT LB KUSUMO

 

 

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp