SARYONO, IMAM KOPPAST DAN BAGAS, ASIK BAHAS SETINGAN LB KONSLET

INDRAYANTI CUP ft KOPPAST BC DEMAK

Dihadiri Love Bird Konslet, Gelang Mas Borong Juara, Gading Menang Nyeri

Selasa, 21 Agustus 2018 - DATA JUARA

Hadirnya sejumlah love bird konslet di Taman Ria Demak seperti Gading, Ducati, Owen, Arjuna, Gelang Mas, Rudal, dan lainnya, membuat persaingan kelas love bird di even Indrayanti Cup Ft Koppast BC Demak pada Minggu, 19 Agustus menjadi ketat dan menegangkan.

Gelang Mas, debutan baru milik Saryono yang namanya terus melambung berhasil keluar sebagai bintang lapangan dengan aksi borong juara. Dari tujuh kali penampilannya, Gelang Mas sukses meraih juara 1 sebanyak lima kali dan sekali nangkring di posisi runner-up & peringkat 4.

LB GELANG MAS, 5 KALI JUARA SATU, 4 PEKAN EKSIS DI PAPAN ATAS

Durasi panjang-panjang dengan jeda yang begitu singkat, menjadi ciri khas Gelang Mas saat tampil top form. Prestasi ini, membuat Saryono yang mengibarkan Buntu SF Semarang makin pede hadir di Piala Raja Jogja pada 23 September di Candi Prambanan.

Rudal, gaco lawas milik Saryono yang turun dalam kondisi beberapa bulu jatuh, masih kebagian juara 3, 5, dan 6 dari tiga kali aksinya. “Alhamdulillah, Gelang Mas empat pekan terus didur mampu eksis di papan atas. Semoga prestasinya langgeng,” ucap Saryono yang juga sukses mengorbitkan paud hasil breedingnya.

M ADRIAN SUKOHARJO, GAYA MEWAH, LB GADING MENANG NYERI

M. Adrian Sukoharjo yang mengandalkan love bird Gading, gacoannya mampu tampil memukau dan konsisten di papan atas. Dari tujuh kali penampilannya, Gading sukses mendulang kemenangan nyeri di peringkat satu dan tiga, serta hatrik di peringkat dua.

Dengan gaya bunyi yang unik, aksi Gading jadi perhatian love bird lovers di Taman Ria Demak. Seperti love bird konslet papan atas lainnya, Gading juga mampu tampil maksi dan prima dari sesi pertama ke sesi berikutnya walau digeber beberapa sesi di setiap turun lomba.

SUDAH SAATNYA JAGOAN MAU TAMPIL MAKSI. Gunakan Moncer1 dari Super Kicau, asupan paten para juara. Bisa diberikan dengan beragam cara, bisa teteskan langsung pada paruh (bila burung terbiasa dipegang tangan), teteskan pada minuman, oles dan campur dengan makanan atau EF, atau suntikkan pada EF seperti jangkrik.

Untuk tahap awal, berikan setiap hari selama sepekan. Lihat dan perhatikan perubahan yang terjadi. Selanjutnya bisa diberikan mulai H-2 atau sesuai kebutuhan. HATI-HATI BARANG TIRUAN.

Di kelas cucak ijo, Barbie milik Mr. Rio RKK Kudus yang diturunkan sekali, berhasil meraih podium satu. Ciri khas Barbie saat tampil yaitu sayap ngentruk dengan kepala njambul, ditopang kualitas lagu ciamik dengan diselingi ngerol nembak lagu kenari, gereja, & kapas tembak.

Sebelum turun di even ini, Barbie nyaris hatrik di Taman Sari dengan raihan juara 1, 1, dan 2. Di Purwodadi Award, Barbie masuk papan atas. Di Panunggulan Cup Pati, Barbie jadi yang terbaik. “Saya turunkan sekali, buat persiapan turun di Menara Cup I Kudus pekan depan,” tutur Mr. Rio.

MR RIO, TURUN SEKALI, CH BARBIE JADI YANG TERBAIK

Di sela-sela lomba, penanggung jawab lomba H Imam Tri Koppast BC yang juga pemilik produk tebok Koppast, menyempatkan bertemu Saryono guna menggali ilmu cara rawatan love bird konslet. “Asik juga bisa berbagi pengalaman dalam merawat love bird dengan pak Imam,” imbuh Saryono.

Beberapa kelas love bird, diundi doorprize berupa Tebok Koppast. Adib Winarno selaku ketua pelaksana mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran kicaumania, dan memohon maaf bila masih ada kekurangan selama jalannya lomba. Even ini, disuport penuh oleh Koppast BC.