HENDY DEWA SAKTI (KIRI), BERSAMA KIKI ARES KAW (dok. GOMEZ BIRDAILY)

HELLO KITTY BIRD CONTEST

Kerja Awal-Akhir, Burung Terbaik 2019 Versi CPITV Tidak Kebagian Nominasi, Simak Penjelasan dan Vidio Aksinya

Sebuah postingan di facebook VJ Gomez pada Senin 13 Januari sore, jam 16.26 tampil cukup menantang. Hello Kitty: Apa yang salah, kacer Juventus tidak dapat nominasi. Itu adalah sematan dari judul chanel youtube miliknya.

Setelah vidio itu dibuka, isinya bercerita tentang penampilan kacer Juventus di sesi awal, tiket 300 ribu. Juventus menempati gantangan nomor 8, tempat di pinggir pojok. Burung itu tampak kerja dari awal sampai akhir. Namun, hingga penyebutan terakhir peraih bendera nominasi, nomer delapan ternyata tidak disebut.

Padahal, Juventus adalah burung terbaik versi CPITV. Dari 6 burung yang dinominasikan CPITV, Juventus dianggap yang terbaik. Vidio ini cukup viral, sudah ditonton lebih dari 30 ribu kali.

 

 

 

Hendy Dewa Sakti, si pemilik, akhirnya maju ke ruang juri untuk komplain dan mencoba bertanya duduk perkaranya. Namun hingga beberapa temannya mengajak keluar, Hendy mengaku tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan kenapa burungnya sampai lepas dari nominasi.

Setelah menonton vidio tersebut, burungnews mencoba melakukan konfirmasi kepada Hendy. Ia membenarkan ada kejadian bila ia protes, bahkan cukup keras. “Sampai sekarang ini, belum ada itu jawaban yang bisa menjawab rasa penasaran dan memuaskan saya,” ujarnya saat dihubungi melalui telepon pada Selasa malam (14/1).

Hendy menyebut dirinya bukanlah orang yang jumawa dan hanya pengin menang sendiri. “Sama sekali bukan mau ngotot minta selalu juara. Kalau memang kalah dan burung lain lebih baik atau paling tidak imbang, saya pasti juga bisa menerima kok. Juventus pernah menang, juga pernah kalah di event lain. Tapi saya tidak protes kalau memang lihat musuhnya lebih baik atau setara.”

 

 

Hendy lantas menjelaskan. Waktu itu, kan ada beberapa vidiografer. Juventus termasuk burung yang dipilih untuk di-shoot.

“Begitu melihat secara umum burung saya tampil cukup maksimal dan sudah ada yang nge-shoot, saya pun lantas mencoba memantau-mantau burung lainnya. Perhatian saya hampir merata ke semua musuh. Benar-benar coba saya bandingkan satu per satu. Dari hasil pantauan itulah saya jadi cukup pede dan merasa ada harapan besar. Apalagi Juventus berada di nomor delapan, itu berada di pojok pinggir, kelihatan jelas dari luar pagar bagaimana kerjanya.”

Tibalah saatnya hasil rumusan juri diumumkan, siapa-siapa yang meraih nominasi, tanda awal ada peluang masuk juara. Hendy mengaku ini adalah saat-saat yang mendebarkan. Ia merasa deg-degan menunggunya.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Saat nomor gantangan miliknya, delapan, dilewati tanpa disebut, ia mencoba bersabar. Kali saja bakal disebutkan berikutnya, atau malah terakhir. Kadang-kadang penyebutan peraih nominasi memang tidak urut.

Namun hingga penancapan bendera nominasi selesai, ternyata tetap tidak ada nomor delapan. Hendy mengaku kaget dan bingung, campur marah. Penasaran, ia pun masuk ke lapang, kemudian ke ruang juri. Sejumlah petugas keamanan awalnya sempat menghalangi, namun Hendy akhir diijinkan masuk.

“Jawabannya aneh. Katanya karena yang sudah dapat bendera nominasi kebanyakan, jadi nomor 8 tidak kebagian. Ini membuat saya makin emosi, bahkan sempat keluar kata-kata keras dan mungkin kurang sopan. Sampai akhirnya teman-teman seperti H. Andi Owen mengajak saya untuk ke luar dari ruang juri, mencoba meredakan emosi saya.”

 

UCHI, TERIMAKASIH DUKUNGANNYA, MOHON MAAF ATAS KEKURANGAN YANG ADA. (dok. GOMEZ BIRDAILY)

 

Hendy juga mengaku sempat bertanya kepada Opah Jeffry dan Uchi Mancung selaku penyelenggara lomba. Dua orang yang juga berteman baik dengan Hendy ini disebutnya hanya bisa meminta maaf. Uchi sebagai yang punya gawe, mengaku tidak ikut campur soal penjurian.

Selain konfirmasi kepada si pemilik, burungnews juga mencoba mencari jawaban ke yang lain, termasuk kepada sejumlah tokoh kacer yang ikut jadi peserta, beberapa tampak dalam vidio tersebut. Dua di antaranya berhasil dihubungi, dan kebetulan keduanya mengaku memperhatikan dengan cukup detil, termasuk bagaimana kinerja Juventus.

 

 

“Secara umum, dari show-show-nya terlihat Juventus kerja bagus dari awal sampai akhir. Menurut saya, nominasi harusnya dapat. Tapi kalau soal juara, mungkin tidak juara 1 ya. Saya perhatikan beberapa kali dari dekat, pas ngerol itu suaranya seperti ‘mendem’ atau ‘ngemut’. Saya bahkan juga mengundang pemerhati kacer lainnya, ternyata juga sepakat dengan saya. Jadi soal bendera nominasi, menurut saya mestinya memang kebagian. Itu kan bagian awal dulu, soal apakah kemudian dapat bendera koncer juara atau tidak, ya itu ranahnya para juri. Saya pun sempat berharap agar di sesi-sesi berikutnya, lebih diperhatikan dengan bijaksana soal ini.”

Namun, setelah sesi ini, Hendy dan para krunya memilih pulang, tidak meneruskan laga.

 

2 Lapang, Nominasi Terbuka, LOSSGAN. Ingat, Piala Andhang Pangrenan Purwokerto, Minggu 2 Februari 2020. Gawene EO sa-Banyumas loh. Selengkapnya, KLIK DI SINI

 

Burungnews lantas mencoba menghubungi dari team juri, yaitu Iman Banu yang menjadi IP. Kepada burungnews, Iman mengaku memang menjawab salah satunya bila bendera nominasi yang sudah diberikan sesuai urutan kelayakan sudah terlalu banyak.

“Dari penyelenggara sudah mewanti-wanti maksimal 15 saja, itu kemarin pas kelas kacer sudah 17, sudah lewat kuota. Kenapa sampai lewat, tentu pertimbangan karena saat itu banyak burung bagus dan kerja.”

Namun Iman mengaku sudah menjelaskan duduk soal terkait hasil yang dikomplain oleh Hendy, kenapa burung miliknya yang berada di nomor 8 tidak masuk dapat nominasi.

“Sudah coba kami jelaskan panjang lebar. Waktu itu karena peserta cukup penuh, jurinya tidak hanya 6, ditambah sampai 8. Lalu ada IP dua orang termasuk saya. Ternyata semuanya tidak menemukan yang nomor 8 itu masuk daftar usulan. Termasuk saya pribadi sudah muter-muter membanding-bandingkan kan juga tidak menemukan. Pertimbangan masuk nominasi kan kriterianya tidak hanya kerajinan atau lihat penampilannya saja. Saya perhatikan lagu ngerolnya tidak keluar, selain ada bunyi patah. Mohon maaf, itu benar-benar hasil penilaian dari team juri kami sesuai dengan fakta lapangan waktu itu, benar-benar hasil yang sudah diupayakan seobjektif mungkin.”

 

Sebagai obat, terbukti efektif. Sudah sering mampu mengatasi kondisi kritis, apalagi cuma sakit "biasa". Di saat perubahan musim dari kemarau menuju penghujan seperti sekarang, juga sangat baik untuk mencegah dan menjaga agar burung tetap sehat dan selalu dalam kondisi fit, siap tempur. Bisa diberikan secara rutin 2-3 hari sekali sesuai kebutuhan. LEMAN'S, satu-satunya obat burung dengan formula + vitamin.

Lemans bisa dibeli lewat bukalapak, tokopedia, atau hubungi 08113010789, 0822.4260.5493 (Jatim Tapalkuda), 0813.2880.0432 (Jogja dan sekitar), 0815.4846.9464 (Solo Raya dan sekitar), 0813.2799.2345 (Banyumas dan sekitar)

 

Penjelasan dari IP Iman ini rupanya sulit diterima oleh Hendy. “Tanya semua yang ngerti kacer dan pernah lihat Juventus, kalau sudah kerja maksimal seperti apa. Saya tegaskan, kalau memang lawan lebih baik atau setidaknya imbang, saya orang yang bisa menerima kekalahan dan mengapresiasi para juara. Tadi saya lihat banyak juga burung yang kerjanya ngampul-ngampul, makanya saya optimis sekali setidaknya di bagian awal kebagian nominasi. Ini boro-boro juara, nominasi saja tidak. Beberapa yang ngampul, malah kebagian. Situasi seperti ini kan yang membuat hasil penilaian secara umum sulit diterima. Karenanya dari pada saya emosi terus, saya memilih pulang lebih awal. Saya juga mohon maaf bila sikap ini mengganggu kenyamanan teman-teman yang lain.”

Nah ayo kembali ke vidio yang membuka soal kejadian ini. Gomez dari Birdaily yang membuat dan memposting vidio menjelaskan, “Soal kelayakan mendapat nominasi, saya tidak tahu. Yang jelas itu ada vidio (tunggal) penampilan Juventus, silakan ditonton dengan baik dan cermat. Kalau seperti itu tidak masuk nominasi, secara di atas kertas berarti burung lain yang masuk nominasi (17 burung menurut IP), secara kerja dan kualitas lebih baik dari Juventus.”

 

 

Ya, sebuah vidio tunggal memang lebih pas untuk unjuk show, tidak bisa serta merta buat membandingkan mana yang lebih baik atau lebih buruk, apalagi untuk menilai apakah seharusnya layak nominasi atau tidak, atau finalnya layak juara atau tidak.

Terlebih buat kita-kita yang saat itu tidak berada di lapangan, tidak menonton secara langsung jalannya laga. Tapi setidaknya, secara visual vidio itu bisa sedikit mencocokkan atau mengkonfirmasi penjelasan Hendy soal kinerja Juventus yang dikatakan maksimal, dan penjelasan IP soal kekurangan yang membuatnya tidak masuk dalam usulan nominasi.

Saat ini, perhatian para kicaumania khususnya di blok barat sudah beralih ke laga paling akbar dan prestise di Bandung bahkan Jawa Barat, Galamedia Cup. Event yang digawangi oleh Kiki Hoki dan kawan-kawan ini menyediakan hadiah utama Mobil.

 

Jangan lewatkan event legendaris ini. Segera pesan tiketnya, atau ketinggalan kereta karena tiket akan segera habisss... SWEET VALENTINE (17th From Jogja Istimewa with love). Gelaran tahunan kebanggaan PBI dan kicaumania tanah air, semua kelas HADIAH UTUH TANPA POTONGAN, lomba rampung jam 18.00. Selengkapnya, KLIK DI SINI.

 

Selain itu, dari pihak Kagum Hotels Grub juga memfasilitasii hotel berbintang dengan harga diskon khusus. Bagi Anda dari luar Bandung yang ingin menginap, bisa reservasi melalui Bapak Sugeng di 0896.0922.4381.

Selanjutnya, Hendy dan kawan-kawan mengaku siap menurunkan jagoannya ke Piala Andhang Pangrenan Purwokerto (2/2), sebelum menuju Sweet Valentine Jogja (16/2), Kagum Cup Bandung (8/3), Piala Payung Geulis Tasikmalaya (22/3), Bali Shanti Cup (5/40), serta BnR Satoe Cup Jakarta (19/4). [maltimbus].

 

JUARA HELLO KITTI BIRD CONTEST, KLIK DI SINI

BROSUR GALAMEDIA CUP BANDUNG, KLIK DI SINI

 

Jangan sampai ketinggalan sama yang lain. Segera dapatkan TWISTER di kios-kios terdekat. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

KATA KUNCI: hello kitty bird contest hendy dewa sakti kacer juventus kiki ares galamedia cup piala andhang pangrenan purwokerto sweet valentine yogyakarta kagum cup bandung

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp