DARI MAU MENIADAKAN, AKHIRNYA MALAH BUKA KELAS 10 JUTA
HALAL BIHALAL MASTERPIECE ARENA AKHIRNYA BUKA KELAS KACER 10 JUTA
Dwi Sampit Turun, Polemik Kacer Siul Selesai?
Rencana Masterpiece Arena akan meniadakan kelas kacer (untuk sementara) di gelaran Halal-Bihalal pada 22 Mei dan polemik kacer siul benar-benar mencuri perhatian kicaumania dalam beberapa hari terakhir. Pada akhirnya, justru membuka kelas kacer 10 juta!
Ada yang menyebut isu ini dinaikkan lebih sebagai upaya untuk mendongkrak viralitas, namun di beberapa grub komunitas kacer, diskusi terkait kacer "siul" benar-benar masih dilakukan dengan sangat serius.
Di saat banyak kicaumania masih hangat berpolemik, Masterpiece Arena kembali memposting pengumuman yang cukup mengejutkan. Farid Malang Coumpaq dan kawan-kawan memutuskan akan membua kelas kacer dengan bandrol 10 juta rupiah. Kelasnya diberi nama Barometer Kacer Kualitas.
POSTINGAN PENDAFTAR AWAL KELAS 10 JUTA. BUKTI TRANSFER IKUT DITUNJUKKAN
Jelas, ini kelas yang sebelumnya tidak atau belum masuk di brosur. Ya, merunut pada brosur, kelas tertinggi adalah Masterpiece dengan bandrol 2,2 juta rupiah. Dari beberapa kali postingan yang bisa ditelusuri, Masterpice Arena menyebut banyak sekali permintaan dari kacermania baik menghubungi melalui telepon, wa, maupun inbox facebook, yang meminta kelas kacer tetap dibuka.
Hingga Minggu dinihari tangal 1 Mei atau pada jam sahur, sudah tercatat 5 orang yang mendaftar. Mereka adalah Belis Sawah, Yoga Kencana Lampung, Dwi Sampit, Dwi Jalu Kediri, EQ-Paradise Bandung. Akun Masterpiece bahkan juga mempublish bukti transfer, untuk menguatkan bila pesanan itu betul-betul nyata, bukan sekadar gimik buat “mincing” dan memanasi calon peserta lainnya.
Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.
Menarik di sini, karena ada nama Dwi Sampit dari CKM SF Kalteng, pemilik kacer Dewa Ruci yang menghebohkan dunia kacer dengan polemik “siul”-nya.
Menurut penjelasan kru CKM, di gelaran THR Cup pada 24 April yang lalu, mereka hanya bertanya kekurangan Dewa Ruci, hal yang lumrah ditanyakan peserta, untuk perbaikan pada penampilan berikutnya.
TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.
“Kami bukan komplain, bukan tidak mau menerima kekalahan, kami mengakui penjuriannya bagus dan objektif, pemilihan juaranya tepat, kami juga melihat dan mengakui si juara 1 memang bagus dan layak, sekadar bertanya saja. Kami juga masih ingin terus berpartisipasi dalam event-event Masterpiece Arena. Jawban korlap yang menyebut burung kami banyak siul itu yang membuat kami perlu melakukan konfirmasi dan klarifikasi lewat penayangan vidio.”
Pada vidio yang dishare oleh akun Panji Wiguna, pewarta dan youtuber yang berangkat bersama team CKM SF, juga dimulai dengan pernyataan kesiapannya untuk turun lagi di gelaran Masterpiece berikutnya.
“Besuk ulangi lagi, belikan tiket lagi, kemarin dibilang banyak siul… “
Wajar, banyak kicaumania yang “gagal paham” ketika respon pihak Masterpiece kemudian mengumumkan akan menutup sementara kelas kacer, karena ada pihak yang ikut lomba dengan AMBISI berlebih, serta tidak mau menerima kekalahan. Masa hanya karena pertanyaan, atau katakanlah “keberatan” dari satu orang, solusinya begitu ekstrim dengan akan meniadakan kelas tersebut di gelaran berikut.
Pada akhirnya, Masterpiece Arena memutuskan untuk membuka kelas kacer pada gelaran 22 Mei, dan membuka kelas baru bertajuk “Kualitas” dengan bandrol 10 juta. Dwi Sampit pun mendaftar di posisi awal, nomor urut ke-3. Apakah polemik “siul” lantas selesai?
BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAH, MURAI BATU, HWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGAN, MINI PELET, BEO.
Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.
Sementara itu, di blok tengah dan timur, Itok dan kawan-kawan yang baru saja menggelar event Solo Fair Factor, event pertama di blok tengah yang menerapkan sistem penjurian terbuka, terus mengumpulkan dan menggodok berbagai kritik dan masukan yang diterima. Akan ada beberapa bagian yang diperbaiki dan disempurnakan sistem penjuriannya, agar semakin baik, mendekati fair play, dan lebih bisa diterima oleh para kicaumania.
“Hasil perbaikan atau penyempurnaan sistem, akan diterapkan lagi di Wawan BRI Cup 2 Magetan pada 22 Mei, Hitam Putih di Taman Balekambang Solo pada 5 Juni. Garis besar atau prinsip dasarnya, ajuan koncer yang dituliskan langsung oleh juri, tidak lagi langsung jadi koncer, tapi akan direkap dulu secara terbuka, ajuan tunggal atau sendirian akan dicoret/dieliminasi. Detil dan fix-nya tunggu saja update dari kami.” [maltimbus]
BROSUR DAN JADWAL PIALA DANJEN KOPASSUS, KLIK DI SINI
BROSUR AN JADWAL WAWAN BRI CUP 2 MAGETAN, KLIK DI SINI
BROSUR DAN AGENDA LOMBA LAINNYA, KLIK DI SINI
MURAI BATU JUGA BUKA KELAS 10 JUTA
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: kacer hendak ditiadakan di halal bihalal masterpiece arena dwi sampit ckm sf kalteng kacer dewa ruci kacer romeo iwan kacer dwi jalu
