FERRY FJT TERUS MENAMBAH AMUNISI

FERRY FJT TAKE OVER MURAI BATU DE SULTAN

Kepincut Setelah Jadi Terbaik di Anniversary Subdenpom BC

Ferry FJT kembali melakukan transfer gaco handal milik salah satu pemain senior di Jember. Setelah di awal tahun 2020 mentransfer cucak hijau Pandawa sebesar 50 juta, kini murai batu De Sultan milik Bambang Ir yang terbaik di Annivesary Subdenpom BC, juga ditransfer. Berapa nominalnya ?

Ketika lomba burung kembali aktif digelar, Ferry FJT langsung berburu gaco-gaco hebat untuk menjadi amunisinya. Pasalnya, beberapa gaco andalannya saat lomba burung ditutup, dijual kepada rekan bisnisnya yang memang sudah lama mengincar gacoannya.

 

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

“Beberapa cucak hijau yang saya koleksi, sudah saya jual kepada rekan bisnis karena sudah punya Pandawa. Ada beberapa yang masih saya koleksi, salah satunya Fortuner. Untuk murai batu, masih belum punya. Makanya take over De Sultan,” bilang Ferry FJT.

Ketertarikan Ferry FJT untuk memboyong De Sultan dari Bambang Ir, memang sudah cukup lama. Ferry sengaja tidak langsung mengatakan niatannya, karena masih ingin memantau kesetabilan murai batu ekor hitam ini.

 

DE SULTAN RESMI DITAKE OVER 30 JUTA

 

Keinginannya untuk memilik De Sultan makin menggebu-gebu, saat Ferry FJT melihat langsung aksi murai batu ekor hitam ini di even Anniversary ke 3 Subdenpom BC pada 4 Oktober 2020 kemarin. Di laga paling bergengsi di Jember itu, De Sultan keluar sebagai burung terbaik setelah mengoleksi juara 1, 1 dan 6.

Padahal di laga Anniversary Subdenpom, lawan yang dihadapi De Sultan adalah murai batu papan atas yang datang dari berbagai daerah seperti Surabaya, Malang, Pasuruan, Banyuwangi, bahkan ada yang dari Pulau Bali. Sesi BOB dan Gajah Mada, berhasil dikuasai De Sultan setelah sukses bongkar materi di hadapan juri.

 

 

Untuk nominalnya, Ferry FJT tidak sungkan-sungkan untuk dipublikasikan. “Harga persaudaraan. De Sultan saya beli 30 juta,” ungkap pria yang juga gemar balap mobil RC ini.

Saat ditanya alasan take over De Sultan, Ferry mengatakan ingin membawanya ke even yang lebih besar. Melihat kualitas De Sultan sudah teruji, dengan sering meraih tahta tertinggi di beberapa gelaran Subdenpom BC, Ferry sangat optimis De Sultan bisa bersaing di even-even bergengsi.

 

MB DESULTAN KERAP JADI TERBAIK DI SUBDENPOM BC

 

“Burung ini hanya main di Subdenpom BC, karena pemiliknya tidak berambisi lomba-lomba luar kota. Sayang sekali kalau kualitasnya hanya teruji di dalam kota saja. Padahal, burung yang sudah lolos seleksi di Subdenpom BC, bisa dipastikan akan mampu bersaing di even-even nasional. Semoga saja, De Sultan bisa berjaya di laga akbar bersama saya,” harap Ferry FJT.

Dengan memiliki De Sultan dan Pandawa, Ferry FJT kini mulai membidik even-even bergengsi. Salah satunya even Perhutani Cup 3 Bondowoso yang rencananya akan di gelar pada Minggu, 25 Oktober yang akan datang. [VILMANZ]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

 

 

KATA KUNCI: ferry fjt murai batu de sultan anniversary subdenpom bc

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp