TIM ESSA BF USAI MURAI BATUANYA MEMENANGI LAGA DI ROAD TO BUNG TOMO 4 MADIUN
ESSA BF MAOSPATI
Debutan Amunisi Murai Batunya Mulai Bikin Ulah, Makin Rajin Mencetak Prestasi
Tim satu ini memang belum banyak didengar oleh khalayak kicaumania bahkan dari kalangan Murai mania kawasan Karesidanan Madiun, namun siapa sangka ternyata dari kandang Essa BF asal Maospati, Magetan ini lahir beberapa ekor panjang berkualitas.
Di dua laga yang sempat masuk radar pantau Burungnews, yakni lomba Anniversari Gaban (Gantangan Bantaran) Madiun (3/10/2021), Bocil, Murai Batu andalan Essa sukses menyabet juara 1 di kelas 85K.
Asli kala itu banyak yang nggak menduga jika ada burung yang bisa dibilang baru dikancah lomba burung Karesidenan dengan performa yang mencengangkan.
Perhatian khalayak di sekitar lapangan pun langsung tersita dengan memperhatikan secara seksama Bocil. Bahkan beberapa diantaranya langsung melabelinya sebagai bakal juara, meski dengan bisik-bisik dan lomba sedang berlangsung.
MURAI BATU BOCIL USAI MERAIH JUARA 1 DI KELAS 160K ROAD TO BUNG TOMO 4 MADIUN
Dan benar saja, ketika lomba usai Bocil dinobatkan oleh para pengadil dari Independen sebagai peraih bendera merah terbanyak alias menang mutlak dari para rivalnya.
Demikian saat tandang di lomba bertitel Road To Piala Bung Tomo 4, yang pekan lalu, Minggu (24/10/2021) digelar di tempat yang sama, Bocil kembali menunjukkan kualitasnya sebagai burung berbakat ketika bertarung sengit di kelas 160K.
Pertarungan kali ini memang agak menguras tenaga, karena suhu udara di sekitar gantangan terasa cukup panas ketimbang hari-hari biasanya.
Namun, rupanya, stamina Bocil dipadu materi-materi tonjolannya tetap masih yang paling unggul ketimbang burung lain, hingga para pengadil dari Juri-juri BnR Jatim-Jateng menobatkannya sebagai sang juara. Kemenangan Bocil di dua even dengan EO berbeda menjadikannya pula sebagai jawara lintas EO.
MURAI BATU BOCIL KETIKA MENCURI KEMENANGAN DI 1ST ANNIVERSARI GABAN MADIUN SEPTEMBER 2021 LALU.
Di sesi berikutnya kelas utama bertiket 210, Bocil yang sempat salah seting, kata sang perawat, masih mampu menyodok di posisi ketiga.
Memasuki sesi ketiga, publik termasuk para pencai bakat pun banyak yang bertanya-tanya, yang mana yang juara 1 di kelas Murai Batu pertama tadi, termasuk bertanya pada burungnews, namun kita semua tak menemukan.
Karena rupanya Bocil tak diturunkan, dan rekan satu kandangnya, Murai Batu "Sultan" yang turun menggantikan Bocil. Makin menarik karena Murai usungan Essa BF ini juga menyabet juara 1. Sehingga di gelaran ini dua burung Essa BF memboyong dua tropi juara 1 dan satu tropi juara 3.
Menurut Mr. Eris sang pemilik Bocil, burung ini sebenarnya burung muda yang sedang dilatih mentalnya untuk mulai diturunkan di lomba-lomba menengah. "Jadi Bocil ini sedang saya dan teman-teman latih untuk mengenal lapangan lomba, karena memang masih muda," buka Mr. Eris, usai dua burung memenangi lomba.
Jadi, lanjutnya, dia dan teman-temannya satu rombongan ini merupakan para penangkar yang ingin menjajal hasil ternakannya di ajang lomba burung. "Ya Alhamdulillah hasil postif berhasil kita raih dan semoga stabil," ucapnya.
Selanjutnya, kata Mr. Eris, burung-burungnya dan teman-teman rencananya akan dijajal di lomba dengan tiket yang lebih besar. "Bukan apa yang pasti untuk training dan menguji hasil ternakan saya dan teman-teman," pungkasnya.
PERTAMA di Surabaya dan Jawa Timur, lomba menyediakan DUA UNIT MOBIL! Siapkan jagoan Anda, tiket 3,5 juta (36-G) dan 5 juta (24-G). Tunggu brosur lengkapnya.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: road to piala bung tomo 4 madiunbnr madiunlomba burung madiunmurai batu bocilessa bf
