KELAS LOVE BIRD MASIH FAVORIT DI DENANYAR BC

DENANYAR BC JOMBANG + VIDIO

Jumlah Peserta Dibatasi 56 Burung

Untuk mengoptimalkan penilaian, Gantangan Denanyar BC Jombang mulai membatasi jumlah peserta. Kalau biasanya bisa memuat 70 burung, mulai pekan ini dibatasi maksimal 56 burung. Efektifkah?

Jumlah nomor yang ada di Gantangan Denanyar BC yang ada di Lapangan Desa Denanyar, Jombang, ada 70 nomor. Untuk kelas tertentu, seperti love bird Fighter, Love Bird M2, Cucak Hijau dan Murai Batu, jumlah peserta bisa memenuhi kuota.

 

 

GANTANGAN DENANYAR BC JOMBANG DIBATASI 56 PESERTA

 

Namun dengan jumlah tersebut, apakah penilaian juri bisa optimal? Menimbang banyak masukan, baik dari kalangan pemain, wakil dari komunitas, dan dari dalam struktur panitia Denanyar, maka mulai hari Minggu, 6 Oktober 2019, panitia menutup dua baris nomor atau mencapai 14 nomor.

"Jadi setiap gelaran Latber, kita hanya membuka 56 nomor gantangan. Apabila kuota tersebut sudah penuh, namun masih ada peserta yang mau daftar, maka akan kita tawarkan daftar di kelas berikutnya atau kelas B. Kebijakan ini kita ambil untuk kebaikan bersama. Karena menurut pertimbangan kami, bila jumlah peserta lebih dari 60 burung, penilaian jadi kurang maksimal," tutur Lukman, Ketua Pelaksana gelaran Denanyar BC.

 

Burung mau tampil maksi dan stabil di segala cuaca, serta terjaga kesehatannya. Berikan LEMAN'S secara teratur, cukup 1 tetes untuk harian, bisa dicampur pada minuman, atau oleskan pada EF. Sudah banyak yang membuktikannya, jangan sampai ketinggalan...

 

Ternyata, kebijakan ini disambut positif oleh para pemain. Di gelaran hari Minggu, 6 Oktober 2019, peserta membludak. "Ada beberapa kelas yang harus kuotanya sudah penuh, pendaftaran langsung kita tutup, meski masih ada pendaftar baru yang tidak kebagian tiket," bilang Lukman.

Sejumlah kelas yang pesertanya penuh sampai 56 gantangan adalah, kelas Love Bird Baby M1 A, kelas Love Bird M2 A, kelas Love Bird Fighter A, dan kelas Cucak Hijau A. Di sesi kedua atau kelas B, memang ada penurunan peserta, tapi tidak signifikan.

 

JUARA LOVE BIRD BABY M1 B

 

Irawan Ade ZLD dari Nganjuk adalah salah satu peserta yang antusias datang ke Denanyar BC. Menurutnya, gantangan ini punya banyak juri dan posisi gantangan tinggi, sehingga cocok buat melatih gaco. "Di sini jurinya banyak, sehingga pantauan burung lebih maksimal. Apalagi dengan dibatasi sampai 56 nomor, lebih maksimal lagi. Posisi gantangan juga tinggi dan lomba tanpa teriak, lebih pas lagi buat melatih gaco," kata Irawan.

Irawan menurunkan gaco di kelas Love Bird Baby M1. Di kelas A, Santet yang umurnya belum genap tiga bulan berhasil mengisi line up ke-4. Di kelas B, peringkat Santet naik ke podium dua.

 

JUARA KELAS LOVE BIRD BABY M1 A

 

Gaco yang berhasil meraih podium di kelas Love Bird Baby M1 A adalah, Ikal orbitan Dony dari Tunggorono, diikuti Tanpa Nama milik Mr Oyek dari Tanpa Nama SF dan podium tiga disambar Pasleng milik Antok dari Kapas.

Sedangkan di kelas B, podium teratas diretas Glewo yang dikawal Misbah dari PSM BC, podium dua ditempatu Santen milik Irawan Jet Team dan podium tiga diraih Tiwol debutan Abdul dari Dul Dul SF.

 

 

Di kelas Love Bird Fighter A, podium utama direbut Arjun andalan Julianto dari Lengkong SF. Gaco yang ada di nomor 40 ini mengumpulkan poin 439, diantaranya mendapat sebutan durasi P2, P4 dan lain-lain.

Sementara podium dua menjadi milik Juminten yang jadi andalan Mr Joko dari Mutiara SF. Gaco yang menempati nomor 01 ini mengumpulkan nilai 420, dengan durasi P5 dan P1. Podium tiga diraih Salwa andalan Eko dari Barongan SF yang hanya tertinggal 5 poin dari Juminten. Gaco yang ada di nomor 35 ini cukup bocor. Duarsi yang ada di catatan juri antara lain mendapat sebutan P1, L2 dua kali, L1 tiga kali, M2 tiga kali, M1 lima kali dan poin pendek lima kali.

 

JUARA LOVE BIRD FIGHTER A

 

Di kelas Love Bird M2 A, Mira andalan Suki dari Gading SF menempati posisi tertinggi, mengunguuli poin yanng diraih Limbad milik Mr Kam dari Suka-Suka SF dan Si Oleng andalan Lutfi dari KTW SF Kendal.

Di kelas Cucak Hijau, Maha Patih andalan Arifin dari Jombang yang baru saja pulih dari masa mabung, berhasil merebut juara II di kelas A dan B. Gaco yang berhasil mengalahkan Maha Pati adalah Gombrek andalan Kevin dari PZR Team. Gaco ini berhasil meraih double winners, dua kali juara I.

 

JUARA LOVE BIRD M2 A

 

Di kelas Murai Batu, Surantanu milik Edwin Sudiono dari Surantanu SF berhasil merebut juara I. Suara cililin yang dibawakan dengan gaya sujud mampu menghipnotis para juri. Koncer A mutlak menjadi milik Surantanu. Juara II direbut Jepri andalan Subhand ari Mbois BC dan juara III direbut Calonarang andalan Eko Jagad dari B2F Team.

AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

 

 

JUARA CUCAK HIJAU A

 

JUARA CUCAK HIJAU B

 

Aman, alami, bebas efek samping. Menjaga perfoma burung, mencegah burung ngedrop, membersihkan tenggorokan dan melegakan pernafasan... tampil ngedur dan dorrr!

 

JUARA MURAI BATU A

 

KELAS  LOVE BIRD FIGHTER FULL

 

 

 

 

Sambut kehadiran TEAM PROMO TWISTER di event-event terpilih berikut ini. Terima sampelnya, coba dan buktikan, berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: denanyar bc jombang + vidio

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp