KOLONEL INF. ACHIRDUDDIN, S.E, M. HAN. SERAHKAN HADIAH PADA MB ROLLING STONES, PEMENANG KELAS UTAMA

DANREM 074 WARASTRATAMA CUP I

MB Rolling Stones Menangi Kelas Utama, Duta Piala Raja dan Rudy Jago SF Raih Juara Umum

Selasa, 13 September 2022 - BERITA LOMBA

Penampilan apik yang ditunjukkan oleh murai batu Rolling Stones berhasil mengantarkan amunisi milik Ben A.R. sebagai pemenang kelas utama Danrem 074 Warastratama Cup I. Mendulang poin tertinggi di akhir lomba, Duta Piala Raja dan Rudi Jago SF dinobatkan sebagai juara umum.

Diikuti oleh gaco-gaco berkualitas dari berbagai kota, lomba burung berkicau Danrem 074 Warastratama Cup I yang digelar pada Minggu, 11 September 2022 di Korem 074/Warastratama Surakarta berlangsung tertib dan kondusif.

PENGGANTANGAN SIMBOLIS OLEH KOLONEL INF. ACHIRDUDDIN, S.E, M. HAN

Dihadiri langsung oleh Kolonel Inf. Achiruddin, S.E, M. Han selaku Danrem 074/Warastratama Surakarta, lomba dimulai pukul 10:00 WIB. Sebagai salah satu bentuk dukungan akan adanya lomba burung kali ini, Kolonel Inf. Achiruddin, S.E, M. Han turun langsung ke gantangan dan melakukan penggantangan secara simbolis salah satu gaco yang turun di kelas utama Murai Batu Danrem.

Dibatasi hanya 24-G, laga seru dan berkelas pun tersaji di kelas utama Murai Batu Danrem. Adu kualitas dan jual beli pukulan pun tak terelakkan di sesi ini. Rolling Stones, amunisi milik Ben A.R. keluar sebagai pemenang di kelas ini setelah bersaing sengit dengan Seruling (H.M. Hidayat) dan Solaria (Ko Ahong).

BEN AR SKH. MB ROLLING STONES JUARA KELAS MURAI BATU KASI INTEL

Tampil dominan dan menonjol dengan membawakan seabreg materi lagu rancak, Rolling Stones mampu mencuri perhatian juri dengan penampilannya yang konslet, nyaris tanpa jeda. Mendapat enam bendera koncer A, Rolling Stones menang mutlak. Khusus untuk pemenang pertama sesi utama ini, tropi eksklusif langsung diserahkan oleh Kolonel Inf. Achiruddin, S.E, M. Han.

Rolling Stones berhasil menggandakan kemenangan setelah kembali menduduki podium puncak di kelas Murai Batu Kasi Intel. Prestasi ini melanjutkan tren positif yang diperoleh Rolling Stones dalam beberapa bulan terakhir. Ketika dalam kondisi terbaiknya, Rolling Stones hampir selalu masuk nomor kecil di event yang diikuti.

76 TEAM. MB SERULING RUNNER UP KELAS UTAMA

Seruling, salah satu gaco milik H. M. Hidayat yang dikawal oleh Sandri Sragen dan kawan-kawan berhasil meraih peringkat kedua di kelas utama Murai Batu Danrem. Tampil konslet dengan gaya satu titik macul, murai batu ekor hitam ini berhasil mencuri perhatian juri dengan isian kasar dan suara tembus.

Di kelas Murai Batu Kasi Intel, Seruling kembali tampil oke dan berhasil meraih peringkat ketiga. Sebagai salah satu amunisi yang memang diperuntukkan untuk silaturahmi dengan pemain-pemain akar rumput, murai batu yang dijuluki si hitam manis ini berhasil mengharumkan nama 76 Team. “Seruling ini menang pas Festival Balekambang, minggu lalu juga main di The Sultan Malang, terus hari ini main lagi di Danrem 074. Si hitam manis ini memang khusus untuk silaturahmi di event-event regionalan,” ungkap Sandri.

SARITEM SF. DUA KALI RUNNER UP, MB BASUDEWA KONSISTEN DI JALUR JAURA

Hasil tak kalah apik juga diraih oleh Basudewa, murai batu ekor hitam milik Mbah Gito Saritem SF. Turun di tiga kelas, Basudewa berhasil meraih juara 2, 2, dan 4. Di kelas Murai Batu Kasrem, Basudewa berhasil meraih podium kedua setelah berikan perlawanan sengit pada Poliponik milik Untung Hantu Laut.

Kurang hoki di kelas utama dan hanya menduduki posisi keempat, Basudewa kembali tampil oke di kelas Murai Batu Kasi Intel dan menduduki podium kedua. Dalam beberapa bulan terakhir, Basudewa berhasil membuktikan kalau dalam kondisi terbaiknya, murai batu ekor hitam pun mampu bersaing di even-even regional.

H. TOMI. MB JAPISA MAMPU BERSAING DI KANCAH REGIONAL

Keberhasilan murai batu Japisa meraih posisi tiga besar di kelas Murai Batu Kasi Ops menjadi bukti kalau amunisi milik H. Tomi ini mampu bersaing di level regional. Bahkan ketika diturunkan di kelas Murai Batu Kasrem pun, Japisa masih bisa menduduki posisi keempat.

Pragawan, amunisi milik Mr. Agil A&W BF Solo berhasil mencuri kemenangan di kelas Murai Batu Pastol Warastrama setelah tampil apik dari awal sampai akhir penilaian. Meski baru berumur 8 bulanan, murai batu yang didapatkan dari Mr. G Kebumen ini tampil impresif dengan membawakan materi lagu cililinan, love bird, kenari, prenjak betina, jenggot, dan kapas tembak.

BAYU A&W BF. MB PRAGAWAN JUARA KELAS MURAI BATU PASTOL WARASTRATAMA

Bayu, sang perawat mengungkapkan bila materi kandang A&W BF Solo memang didatangkan dari Mr. G Kebumen. “Bos Agil A&W itu sebenarnya sudah lama main burung, kira-kira sepuluh tahun. Kalau ternak baru 1,5 tahun terakhir. Materi kandangnya sekarang dari Mr. G semua, salah satunya ya Pragawan ini,” terangnya.

Aksi sapu bersih gelar juara yang akan dilakukan oleh anis merah Raja Tuak (Damar) akhirnya digagalkan oleh Jordan, amunisi milik H2BR Salatiga. Tampil mewah dengan teler mentok kiri kanan, Jordan mampu mencuri perhatian peserta di kelas ini dan digadang-gadang sebagai pemenang. Begitu penilaian selesai, Jordan pun akhirnya diganjar koncer A mutlak.

H2BR SALATIGA. AM JORDAN COMEBACK

Sebagai salah satu anis merah papan atas di Jawa Tengah, nama Jordan sebenarnya sudah tak asing lagi. Berbagai prestasi telah diukir oleh amunisi milik H2BR Salatiga ini dalam beberapa tahun terakhir. Meski sempat menghilang dari hiruk pikuk lomba dalam beberapa bulan terakhir, Jordan merupakan salah satu kuda hitam yang susah dilawan ketika dalam kondisi top perform.

Momen indah dan hasil positif diraih oleh duet satu rumah di kelas Cendet Kasi Ops antara Awas Stroom dan Mustika. Meski mempunyai tipikal berbeda, baik dari sisi pembawaan lagu maupun ciri khas masing masing, keduanya berhasil meraih juara pertama dan kedua.

DIDIK/AJI. CENDET MUSTIKA DAN AWAS STROOM KUASAI KELAS UTAMA

Mustika yang belum genap satu bulan ditake over oleh Didik/Aji dari Ir. Heru Kediri berhasil menorehkan hasil positif di lomba kali ini dengan menduduki podium pertama. Dua minggu lalu, Mustika juga berhasil meraih juara pertama di Mahakarya Kota Pendekar Madiun. Kestabilan dan track record burung ini tidak perlu diragukan lagi baik lintas EO maupun lintas blok. Jejak rekam Mustika bisa dilihat di media maupun youtube. Pembawaan dan variasi lagu bagus, intonasi, ritmenya juga enak, didukung dengan durasi kerja yang nyaris tanpa jeda menjadi salah satu keunggulan Mustika.

Berbeda lagi dengan Awas Stroom, amunisi milik Aji yang mempunyai ciri khas rol tembak, pembawaan, intonasi, ritme, tekanan dalam mengelola tembakan dengan materi lagu yang jarang dimiliki cendet lain membuatnya terlihat mencolok, apalagi didukung dengan power yang dahsyat. Jejak rekam dan prestasi Awas Stroom pun sudah tak diragukan lagi di lintas EO maupun lintas blok. Sebagai cendeter yang sudah malang melintang di dunia cendet, Aji menyerahkan sepenuhnya pada pilihan dan selera juri.

"Saya bawa dua burung hari ini. Biar juri pilih sesuai pakem saat itu juga, soal juara itu sebenarnya fakta lapangan, yang terpenting kita tetap membawa kualitas, tetap komitmen, dan jangan bosan untuk terus mempelajari pakem penilaian di kelas cendet, karena pakem itu satu dasar acuan. Selebihnya, kita harus mengikuti alur trend pada penilaian di kelas cendet di setiap EO. Beda kota, beda blok, beda selera, yang jelas jangan egois dan tetap semangat untuk terus berkarya. Stabil itu indah,” ungkap Aji.

RUDY JAGO SF. JUARA UMUM SF DANREM 074/WARASTRATAMA CUP I

Menurunkan cucak hijau Temox’s, Rudy Jago SF berhasil menduduki podium puncak di kelas Cucak Hijau Kasrem. Bongkar isian dengan gaya tarung ngentrok jambul, Temox’s mampu mencuri perhatian juri dan diganjar tiga bendera merah dan tiga bendera biru. Dalam adu tos-tosan, dewi fortuna rupanya berpihak pada Temox’s dan akhirnya keluar sebagai pemenang.

Kembali tampil oke di kelas Cucak Hijau Kasi Intel, Temox’s berhasil menduduki peringkat kedua. Dengan prestasi ini, Temox’s mampu membuktikan diri sebagai salah satu cucak hijau yang disegani di Solo Raya. Sebagai bonus, Rudy Jago SF pun dinobatkan sebagai juara umum SF di akhir perlombaan.

DUTA PIALA RAJA. JUARA UMUM BC DANREM 074/WARASTRATAMA CUP I

Usung Duta Piala Raja 2022 bersama David Prakosa dan kawan-kawan, Gus Faiz Salatiga yang membawa kenari Pendekar berhasil meraih juara pertama di kelas Kenari Standar Kecil Wirastratama dan juara tiga di kelas Kenari Standar Kecil FTR. Meski berpostur mungil, kenari warna kuning ini berhasil menghipnotis juri dengan kinerjanya yang ngedur, ngawet, goyang dengan power pedes.

Kemenangan ini makin memantapkan langkah Gus Faiz untuk turun ke Piala Raja 2022 yang akan digelar Minggu, 18 September 2022 di Alun Alun Sultan Agung, Bantul. Dalam gelaran kali ini, Gus Faiz mengajak kicaumania Solo Raya untuk merapat ke agenda tahunan PBI Cabang Bantul itu. Hal senada diungkapkan David Prakosa yang memastikan diri akan hadir di Piala Raja 2022.

NELLAN BERSAMA BC. BORONG JUARA DI KELAS KENARI

Menurunkan amunisi-amunisi andalannya seperti Semar Mesem, Bento, Suling Sakti, dan Sunrise, Nellan Bersama BC berhasil memborong juara di kelas Kenari Standar Bebas maupun Kenari Standar Kecil. Main di kelas Kenari Standar Bebas Kasi Ops yang merupakan kelas utama, Semar Mesem keluar sebagai juara pertama. Di kelas kenari standar kecil, Bento meraih juara satu dan dua, Suling Sakti meraih juara tiga.

Di akhir gelaran, Fitroh mengucapkan terima kasih atas kehadiran peserta di Danrem 074/Warastratama Cup I. Ia juga meminta maaf apabila ada kekurangan dan kesalahan selama berlangsungnya lomba. Maju terus kicaumania Solo Raya! [asept]

JURI DANREM 074/WARASTRATAMA CUP I

PANITIA DANREM 074/WARASTRATAMA CUP I

FAIZ, DAVID, RUDY JAGO, BINTANG PRADANA

KO AHONG. MB SOLARIA TEMBUS TIGA BESAR KELAS UTAMA

PEMENANG KELAS MURAI BATU KASREM

PEMENANG KELAS ANIS MERAH

PEMENANG KELAS SOGON

PEMENANG KELAS CAMPORT

BROSUR PIALA RAJA:

JADWAL PIALA RAJA:

KATA KUNCI: danrem 074 warastratama rolling stones seruling basudewa mustika temoxs rudy jago duta piala raja