DISAKSIKAN BUPATI BANJARNEGARA, FERY YONG PINANG MAROCAK 50 JUTA

BUPATI CUP BANJARNEGARA #2

Ferry Yong Kurnia BF, Take Over LB Marocak dengan Mahar 50 Juta

Lama menghilang dari hingar bingar lomba, love bird Marocak langsung bikin geger di Bupati Cup Banjarnegara pada Minggu, 12 November 2017. Diturunkan sekali, gaco Heri Kiswanto dari Bodem Team ini langsung tampil memukau di kelas love bird Bursa Pariwisata.

Durasi bunyi panjang, volume tembus, dan gaya ngekek kepala sambil ditekuk kebelakang, membuat tim juri yang bertugas tak berpaling darinya. Alhasil, Marocak dinobatkan sebagai juara satu dengan menyisihkan 71 kontestan lainnya.

Karena ini kelas Bursa dengan harga jual maksimal 50 juta, maka selesai lomba panitia memberikan kesempatan kepada peserta atau penonton yang berminat mengajukan penawaran. Ferry Yong yang memantau kinerja Marocak, langsung mengajukan penawaran.

 

 

ODAM SOi, HERI & FERRY YONG. KURNIA BF MAKIN KOMPLIT 

 

Deal, akhirnya Marocak di take over oleh Ferry Yong dengan mahar 50 juta sesuai harga maksimal. Bupati Banjarnegara bapak Budhi Sarwono yang turut menyaksikan jalannya lomba, ikut menjadi saksi take over ini.

Masuknya Marocak di markas Kurnia BF, menjadikan amunisi Ferry Yong makin komplit. “Banyaknya lomba, perlu menambah amunisi lagi. Selain gaco figther dengan durasi panjang, perlu juga punya yang konslet. Saya patungan ko sama mas Odam SOi,” ucap Ferry Yong yang didampingi Odam SOi dan Heri.

 

SEMPAT MENGHILANG, KEMANA MAROCAK SELAMA INI ?

Nama Marocak, sempat jadi buah bibir di kota Banjarnegara. Saat itu, Marocak turun di latpres rutin dua mingguan WBC Wanadadi Banjarnegara. Love bird konslet milik Heri Kiswanto ini, bertemu lawan tangguh sesama love bird konslet yaitu Gandring yang saat itu masih kepunyaan Heri Purnomo.

Tiga kali turun, Marocak mampu menundukkan Gandring. Kemenangan hattrick berhasil digondolnya, sedangkan Gandring menempel ketat di peringkat dua. Lomba atau latber di seputaran Banjarnegara, selalu dilalui dengan kemenangan.

 

LB MAROCAK. SI ANAK HILANG TELAH KEMBALI

 

Di tengah meroketnya sederet love bird konslet seperti Gandring, Robot Gedeg, dan Gendewo, Marocak malah menghilang bagai ditelan bumi. Usut punya usut, Marocak ternyata dimasukkan ke kandang breeding sehingga vakum lomba.

“Karena saya sibuk kerjaan jadi tidak sempat turun lomba, maka saya ternak. Nih baru punya 3 ekor anak, lalu saya pisah,” turur Heri.

Setelah dipisah dari pasangannya, Marocak yang berjenis kelamin jantan tambah gacor. Durasi bunyi tambah panjang, dan volume tambah keras. Even Bupati Cup Banjarnegara, merupakan even perdana Marocak. 

Sebagai ajang uji coba, Heri hanya sekali menurunkan Marocak. Ternyata di gantangan, Marocak mampu menunjukkan penampilan terbaiknya. Inilah penampilan terakhir Marocak di tangan heri, selanjutnya Marocak akan mengibarkan bendera Kurnia BF.

KATA KUNCI: marocak banjarnegara bupati kurnia fery yong bupati cup banjarnegara

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp