MURAI BATU DIESEL MELEJIT PADA DUA SESI AKHIR.

BOLO DEWE CUP – SURABAYA

Diesel dan Ferguso Nyeri, The Racing Star dan H Faiz Jangkar SF Juara Umum

Gelaran Bolo Dewe Cup menghadirkan dua jawara murai batu Diesel milik Agung MHD dan love bird Ferguso milik H Arif berhasil menggondol dua kemenangan pada even Bolo Dewe Cup Minggu, 27 September 2020. Sedangkan juara umum diambil oleh The Racing Star dan H Faiz dari Jangkar SF.

Even yang bertempat di gantangan Telaga Bahari Jalan Semolowaru Bahari Komplek TNI AL Surabaya, menjadi bukti buat Diesel amunisi lawas Agung MHD untuk bisa menyodok dua kemenangan pada sesi murai batu A dan B. "Sebenarnya pada sesi G-20, G-25 dan G-30 juga tampil lumayan bagus namun keberuntungan belum menaungi kita," ujar M Rifqi anak dari Yusuf.

 

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

Materi yang komplit gaya sujud serta nyanyian lagu cililin, serindit dan kenari baru terlihat pada sesi murai batu A dengan mengalahkan Adipati Sakti milik Jhony Palm dari Baladika Sakti dan Seruling Iblis milik H Faiz dari Jangkar SF sebagai juara ke dua dan ke tiga.

Begitu juga pada sesi terakhir murai batu B, untuk yang kedua kalinya Diesel tampil makin percaya diri untuk bisa mengambil gelar yang kedua. Untuk yang kedua kalinya Adipati Sakti berada di posisi runner up dan juara ke tiga diambil oleh Samson milik H Porian dari Sinar Mas SF. "Terima kasih buat ayahku dan bos Agung MHD yang sudah percayai aku untuk merawatnya, hingga selalu bisa masuk angka kecil dalam setiap lombanya" bangga M Rifqi kepada Burungnews.

 

LEAK MENCURI SATU KEMENANGAN PADA MURAI BATU G-30.

 

Sedangkan pada sesi murai batu G-20, G-25 dan G-30 pemenangnya diambil oleh burung yang berbeda-beda. Tumbal Team yang baru berusia 1 bulan siap meramaikan perburungan Surabaya berhasil mencuri satu kemenangan pada sesi pembuka lomba murai batu G-20 lewat amunisi barunya Buser milik Raya, dibuntuti oleh Taichi milik W2 dari D'Champ dan Seruling Iblis di posisi dua dan tiga.

Dengan keberhasilan ini Wachid selaku ketua Tumbal Team akan mempersiapkan lagi dua amunisi andalannya pada even besar di Surabaya. "Insya Allah kami akan bermain di Piala Gubernur Jatim Khofifah Cup 2 dengan membawa Buser dan Baret yang sekarang lagi dokor," bilangnya setelah sesi foto dengan Burungnews.

 

MINA MINOL AMBIL SATU GELAR PADA MURAI BATU G-25.

 

Begitu juga dengan Leak milik Bowo Tato dari Asem SF yang dikawal oleh Subur Tosa ikutan mengambil satu gelar kejuaraan pada sesi murai batu G-25, dibuntuti oleh Sri Tanjung milik Nares SF dari MDK SF dan Seruling Iblis diperingkat dua dan tiga.

Pada kategori cucak hijau 4 jawara yang berbeda harus puas berbagi kemenangan. Vampir milik Riawan dari Netral SF menjadi jawara pertama pada kelas awal cucak hijau G-30, dibelakangnya ada nama The Next milik HRB Sby dari HRB Indonesia dan Bima Sakti milik Lestari Yoeno dari Surabaya sebagai juara 2 dan 3.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Selanjutnya Wira-Wiri milik H Suud dari Wonosari Lor yang kebagian podium utama pada sesi cucak hijau G-25, diikuti oleh Biang Kerok milik Brandal BC dari HRB Indonesia dan Sapu Jagad milik H Faiz dari Jangkar SF berada di posisi ke dua dan ke tiga.

Pada dua sesi terakhir cucak hijau A dan B, giliran nama Hercules milik Jhony Palm dari Baladika Sakti dan Tik Tok milik Moh Kotu Kecil yang membawa bendera The Racing Star yang mampu mencuri satu kemenangan. 

 

TUMBAL TEAM SIAP MERAMAIKAN PERBURUNGAN SURABAYA.

 

Sementara pada sesi paruh bengkok, love bird fenomenal Ferguso milik H Arif dari BIR berhasil membawa pulang dua gelar kemenangan pada kelas love bird fighter A dan G-30. "Sayang pada sesi fighter B kita datangnya telat setelah main di gantangan lain," ujar Adit sang pengawal burung.

Setelah tiga bulan tidak tampil maksimal karena tempelannya lepas, Adit bersama H Arif sangat kebingungan karena Ferguso tampil angin-anginan. Akhirnya pada lomba kali ini Ferguso bisa tampil cantik dengan kekean durasi super sebanyak 4 kali untuk bisa mengambil gelar pertama pada sesi love bird fighter A.

 

CUCAK HIJAU WIRA-WIRI MEMBAWA PULANG JUARA 1 DAN 3.

 

Kembali bermain pada sesi love bird fighter G-30 penampilan Ferguso makin stabil aja dengan kekean super beberapa kali untuk bisa merebut gelar yang kedua. Diikuti oleh 234 milik Aega Tok dari MBC dan Ferrari milik H Faiz dari Jangkar SF sebagai juara dua dan tiga. "Allhamdulillah setelah habis 15 ekor tempelan akhirnya Ferguso bisa tampil baik lagi, semoga kedepannya bisa lebih menyenangkan hati saya," tutup H Arif setelah sesi foto dengan Burungnews.

H Faiz dari Jangkar SF yang merebut juara umum SF juga ikut menyumbangkan beberapa gelar pada kelas love bird lewat Rani Kumbala, Ferrari dan Stell Balap sebagai juara 1, 1, 3, 4 dan 4. "Syukur Allhamdulillah di kelas love bird kita menyumbangkan banyak gelar," jelas Ubay pengawal setia Rani Kumbala dan Ferrari.

 

VitaMix METABOLIS, atau lebih dikenal sebagai Metabolis Putih, cara baru, mudah, dan cespleng menggacorkan burung. Mudah didapat di kios-kios burung. Buktikan. Informasi produk Phoenix, hubungi (WA) Yovie di 0813-8378-3626.

 

Bermain di kelas love bird balibu Rani Kumbala mampu tampil cantik dengan kekean panjang beberapa kali untuk mengambil satu gelar buat H Faiz pada kelas love bird balibu A. Di susul oleh Warok milik Skitman dari Ambyar SF dan Pecut milik Jamal dari Klaker sebagai juara 2 dan 3.

Satu lagi amunisi yang bisa meraih dua gelar pada sesi love bird fighter yaitu Ferrari, amunisi lawas H Faiz ini selalu rajin masuk angka kecil dalam setiap lombanya hingga banyak diperhitungkan oleh jawara-jawara wilayah Surabaya Utara. Tampil bagus pada dua sesi awal belum cukup buat Ferrai untuk bisa menduduki posisi teratas dan harus puas berada di posisi 3 dan 4.

 

FERGUSO KEMBALI TAMPIL BAGUS SETELAH TIGA BULAN KEHILANGAN TEMPELANNYA.

 

Akhirnya gelar yang ditunggu-tunggu datang jga pada sesi penutup lomba dengan kekean super beberapa kali untuk bisa merebut posisi teratas love bird fighter B. Banaspati milik M Munif dari Segoro SF dan Bugil milik A-3 dari Giras 57 mengikutinya di peringkat 2 dan tiga. "Untung Ferguso tidak ikut main pada sesi ini, hingga kita bisa mengambil podium tertinggi sekaligus menyumbangkan juara umum buat H faiz dari Jangkar SF," kata Ubay.

Pada akhir lomba panitia menobatankan The Racing Star yang dikomandoi oleh Satrio dan H Faiz dari Jangkar SF sebagai juara umum BC dan SF. "Selaku ketua panitia Angger mengucapkan terima kasih buat kicaumania yang ikut meramaikan acara ini hingga selesai," tutupnya kepada Burungnews. [ADIK]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA BOLO DEWE CUP – SURABAYA, KLIK DI SINI 

 

 

 LOVE BIRD DC BAWA PULANG JUARA 1, 3, 3 DAN 5 KE KOTA BANGKALAN MADURA.

 

 

RANI KUMBALA IKUT MENYUMBANGKAN GELAR BUAT H FAIZ PADA LOVE BIRD BALIBU.

 

WK AWS DAN GORENGAN BC TAMPIL FULL TEAM.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

SABOTASE NYARIS NYERI DI KELAS CENDET.

 

JENDRAL SATU-SATUNYA JUARA DI KELAS KENARI.

 

 

 

KATA KUNCI: bolo dewe cup – surabaya diesel ferguso the racing star h faiz jangkar sf

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp