SUASANA KELAS CUCAK HIJAU DI BNR MOJOAGUNG

BNR MOJOAGUNG - JOMBANG

Gelar Latber Hadiah Full Tanpa Potongan

Mau melatih gaco? Untuk area Jombang-Mojokerto, coba merapat ke Arena BNR Mojoagung di Belakang Koramil Mojoagung, Jombang. Apa saja kelebihan gantangan yang umurnya belum genap satu bulan ini, sehingga layak dijadikan rujukan?

Bisa dibilang, inilah gantangan yang berani mengambil resiko. Untuk menarik antusiasme pemain, H Fatih Ajharudin, owner gantangan BNR Mojoagung, membuka enam kelas dengan hadiah tanpa potongan, atau dikenal dengan istilah losgan.

 

 

JUARA LOVE BIRD FIGHTER A

 

"Kalau pesertanya ramai, bukan hanya panitia yang senang, saya yakin teman-teman pemian juga antusias. Karena itu kami putuskan untuk membuka enam kelas berhadiah tanpa potongan. Dan alhamdulillah, respon para pemain sangat bagus," bilangnya.

Tak hanya menyiapkan hadiah wah, panitia juga menetapkan menggelar lomba tanpa teriak. Dari pantauan Burungnews, panitia sangat tegas memberikan peringatan kepada para pemain yang lupa diri menjoki gacoannya. Silent contestpun bisa dilangsungkan dari awal hingga akhir gelaran. Dan situasi sangat kondusif, meski jumlah peserta rata-rata berjibun.

 

Lemans bisa dibeli lewat bukalapak, tokopedia atau hubungi 08113010789

 

Diawali dengan membuka kelas Love Bird Fighter A, dari 60 gantangan hanya menyisakan 3 nomor kosong. Kelas Cucak hijau lebih fantastis, karena jumlah peserta benar-benar utuh 60 nomor. "Semoga kedepannya, BNR Mojoagung selalu ada di hati para pemain. Kami akan berusaha memberikan yang terbaik. Baik dari segi peniaian, mapun kemasan hadiah dan lain-lain," sambung H Fatih yang menjabat Ketua BNR Jombang.

Persaingan gaco di kelas Love Bird Fighter rekatif ketat, meski tidak ada gaco yang mampu meraih poin mewah. Di kelas Fighter A, hanya dengan poin 220 sudah bisa merebut tropi utama. Sukun yang jadi andalan Faruk dari PBCF mengalahkan Olive milik Doyok dari Ngrawe SF yang merajut nilai 190.

 

JUARA LOVE BIRD FIGHTER B

 

Di kelas Fighter B, Sukun harus puas mengisi posisi runner up. Sukun hanya mampu mendulang poin 150. Mahkota di kelas Love Bird Fighter B direbut Bolang yang dikawal Anggi dari Persegam dengan nilai 180. Lexi milik Wawan dari Nisor Nongko meraih juara III dengan nilai 130.

"Wah, menarik sekali pertarungan di kelas Love Bird Fighter. Tidak ada gaco yang tampil dominan, sehingga ini jadi iklim yang bagus untuk melatih gaco. Pemilik gaco biasa gak perlu takut bersaing," kata Samsul Huda, salah satu sespuh pemain di Mojoagung yang menyempatkan hadir di gelaran BNR Mojoagung pada hari Minggu, 19 Januari 2020.

 

SAMSUL HUDA (TENGAH) DIAPIT PENGURUS BNR

 

Di kelas Love Bird M2 A yang pesertanya nyaris setara dengan love bird fighter, Nandini andalan H Fatkhur dari Elbama SF sukses meretas prestasi teratas. Nandini yang menempati nomor 15 meraih poin 248, unggul atas Levanda andalan Rifki Indra dari Duta Sliut Cup I dengan nilai 224.

Di kelas Love Bird M2 B, giliran Bilawa milik H Haimin dari Teman Mbois yang mampu merajut prestasi emas. Bilawa mengalahkan EGP yang diusung Mr Muchlas dari VP SF.

 

Hindari PENYITAAN atau SANKSI hukum lainnya

Daftarkan CUCAK HIJAU dan burung dilindungi lainnya. Lihat syarat, cara, dan di mana mengurusnya, KLIK DI SINI.

 

Kelas Cucak Hijau layak dijadikan maskot BNR Mojoagung. Dari dua kelas laga, pesertanya sangat stabil. Kelas A diikuti 60 gaco atau full gantangan, sedangkan kelas B hanya berkurang segelintir gaco saja.

Jawara yang mampu bertengger di podium puncak kelas Cucak Hijau A adalah Soneo andalan Mr Sis atau H Khamid dari Pasar Pon Jombang. Soneo yang memiliki keistimewaan suara roll panjang, mampu meredam kehebatan Minul andalan Kevin Jr dari JT BC dan Sangkuni andalaan Dwi dari DJ.

 

JUARA LOVE BIRD M2 A

 

Di kelas B, ternyata penampilan Soneo mengalami penurunan cukup signifikan. Soneo harus rela tidak mengisi line up juara. Bundas milik Gatot dari R3 BF yang ada di nomor 49 terlihat paling mencolok. Tidak hanya pemer gaya jamtrok, suara kasarnya kerap membuat tim juri memalingkan kepala untuk memastikan kehebatan Bundas.

Bundas mampu merebut tahta setelah mengalahkan Samuri Jr andalan Kembo dari Palrejo yang juga memiliki suara roll mewah dan gaya jamtrok. Juara III direbut Modus andalan Prayet dari JT BC.

 

 

JUARA LOVE BIRD M2 B

 

Di kelas Murai Batu, Mr Konteng dari KD Lumpang bisa pulang dengan dada membusung. Di kelas burung mahal ini, Mr Konteng menurunkan Kanjeng yang mampu menjadi gaco terbaik, mengalahkan Anak Raja dan Nippon. Mr Sis kembali menghiasi line up teratas di kelas Murai Batu B, lewat aksi Anakonda.

Raja Kipas milik Anam Empu dari Trowulan BC mewakili kicaumania Mojokerto untuk tampil di podium puncak. Raja Kipas terpilih sebagai yang terbaik dengan bendera koncer A mutlak, mengalahkan Kancil andalan Yogik dari KMB dan Samson milik Rudi dari Gambiran.

 

Jangan sampai ketinggalan sama yang lain. Segera dapatkan TWISTER di kios-kios terdekat. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

 

Di kelas Kenari, podium dikuasai gaco orbitan KCC SF. Podium I dan II menjadi milik Once yang dikawal Ikbal dan Kurama orbitan Faris. "Atas nama panitia, kami mohon masukan dari teman-teman pemain kenari, bagaimana cara agar kenari bisa meriah di gantangan BNR ini. Kami tunggu ya," kata sang Nahkoda BNR Jombang.

AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

 

JUARA KELAS LOVE BIRD P2

 

JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU A

 

Aman, alami, bebas efek samping. Menjaga perfoma burung, mencegah burung ngedrop, membersihkan tenggorokan dan melegakan pernafasan... tampil ngedur dan dorrr!

 

JUARA KELAS CUCAK HIJAU B

 

JUARA KELAS KACER A

 

 

JUARA KELAS KENARI

 

JUARA KELAS MURAI BATU A

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

 

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: bnr mojoagung- jombang

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp