MAJAPAHIT STABIL BERKAT MINUM AIR KELAPA HIJAU MUDA

ANNIVERSARY KNI BB FEAT NEW 5R BANYUWANGI #2

Air Kelapa Hijau Antar MB Majapahit Jadi Terbaik, BRT Team Siap Menuju Gadjah Mada Cup

Tidak mudah untuk menyetabilkan kinerja dari murai batu ekor panjang, dalam satu kali berlaga bisa tiga sampai lima kali menyabet podium. Tapi Lukman dari RMP Banyuwangi, memiliki trik jitu untuk menjaga stamina pada gacoannya yaitu Majapahit. Apa Rahasianya? 

Ekornya menjuntai hingga nyaris 22 cm, gaya tarungnya satu titik full ngeplay ekor sambil memuntahkan materi andalannya seperti kapas tembak, cililin, pelatuk dan kenarian, dengan volume lantang. Itulah yang terlihat saat murai batu Majapahit milik Lukman RMP (Rumah Murai Patoman) Banyuwangi, turun di even Anniv KNI BB Feat New 5R pada Minggu, 3 Maret 2019.

 

 

LUKMAN ANTAR MURAI MAJAPAHIT JADI TERBAIK

 

Nyaris hatrik dengan hasil akhir juara 1, 1, 2 dan keluar sebagai murai batu terbaik di laga ini, ternyata Majapahit untuk menjaga staminanya, minumnya air kelapa hijau. Pemberiannya justru saat Majapahit pulang dari medan perang. Apa manfaat air kelapa hijau bagi burung khususunya murai batu?

Menurut Lukman yang memang dikenal sudah lama menekuni dunia murai batu dan juga breeding murai batu, air kalapa hijau berguna untuk memulihkan stamina pada tubuh pada murai batunya. Selain itu, juga untuk menetralisir racun, bakteri dan jamur yang terdapat dalam tubuh murai batunya saat pemberian pakan EF seperti jangkrik, UH dan kroto. Oleh karena itu, Lukman memberikan air kelapa hijau ke semua murai batunya yang mayoritas berekor panjang, khususnya yang Ia lombakan.

 

TEAM RMP SIAP MENUJU GADJAH MADA CUP

 

“Mulai dulu murai batu yang saya buat lomba, sehabis main selalu diberi air kelapa hijau muda di cepuk minumannya. Meski saya tidak faham betul kandungan apa yang terdapat pada air kelapa hijau, tapi nyatanya semua gaco saya bisa turun setiap pekan dengan mampu melahap hingga 5 sesi tanpa gembos. Dan Alhamdulillah selalu bawa pulang tropi juara,” pungkas pemilik kandang breeding murai batu jawara di Banyuwangi ini.

Lukman juga menyampaikan, kalau pemberiannya harus sesuai porsi, jadi tidak bisa diberikan setiap hari dalam jangka waktu panjang. Sesuai apa yang Lukman yakini tentang manfaat dari air kelapa hijau, pemberiannya hanya setelah gacoannya pulang dari berlaga.

 

Siapa tak mengenal H. Suwadi dari Klaten. Namanya sangat disegani sebagai breeder dan pengorbit murai batu jawara. Simak bagaimana ia mendongkrak perfoma jagoannya, sekaligus juga melindungi burung dari beragam penyakit.

[Dapatkan QUATRICK di kios terdekat atau hubungi 0813.2799.2345 (eks karesidenan Banyumas-Kedu), 0817.0251.279 (DIY dan sekitarnya), 0815.7833.9142 (Boyolali, Semarang, dan sekitarnya), 0853.2521.6660 (Solo Raya), 0811.3010.789 (Jombang dan sekitarnya), 0857.3383.2888 (Surabaya dan sekitarnya), 082242605493 (Banyuwangi dan sekitarrnya)].

 

Selain pemberian air kelapa hijau, untuk melengkapi nutrisi dan juga vitamin pada gacoannya seperti Majapahit, Lukman rutin seminggu sekali memberikan vitamin Lemans yang Ia oleskan pada jangkrik. Tujuannya agar kebutuhan vitamin pada murai batunya tercukupi. Selain itu, Lemans dipercaya Lukman untuk daya tahan tubuh murai batunya agar kebal dari serangan penyakit seperti saat ini dimusim pancaroba.

Khusus untuk Majapahit yang Ia dapatkan sejak trotol dari Bobby Jombang, memang salah satu gaco andalannya tim RMP saat ini. Selain memiliki segudang materi yang diidolakan juri, Majapahit juga diakui memiliki tenaga yang super. Memiliki ekor nyaris sepanjang 22 cm, Majapahit yang sudah berusia 4 tahun ini termasuk muari batu bandel yang mampu turun hingga lima sesi sekali berlaga.

 

DENGAN EKOR NYARIS SEPANJANG 22 CM MAJAPAHIT TETAP TAMPIL PERKASA

 

Prestasinyapun dalam 3 bulan terkahir ini sudah berjibun. Bahkan koleksi tropi gelar burung terbaik, sudah banyak menghiasi lemari tropi di markas RMP Banyuwangi. “Niat belinya dulu buat materi ternakan, karena dari trah ekor panjang. Tapi burung ini memiliki kecerdasan diatas rata-rata, dan jiwa fighter yang menurut saya oke banget. Makanya saya buat gaco andalan RMP saat ini,” jelas Lukman RMP.

Untuk perawatan harian dari Majapahit, Lukman mengaku merawatnya sama dengan murai batu pada umumnya. Pengembunan yang rutin mulai subuh, dilanjut mandi karamba saat matahari mulai nampak. Setelah mandi, Majapahit langsung dijemur dengan waktu 2 jam. Sebelum masuk kerumah setelah penjemuran, Majaphit terlebih dahulu diangin-anginkan. Porsi pemberian jangkri pagi dan sore 5/5. Untuk vournya, Majapahit sejak trotol mengonsumsi vour Top Song Coklat.

 

 

Untuk menjaga staminanya, pengumbaran dikandang sepanjang 3 meter, rutin dilakukan seminggu dua kali. Jika disiapkan untuk turun berlaga, H-2 Majapahit sudah mulai diasingkan dan full krodong. Sejak H-2 sampai H-1, EF kroto mulai digenjot. Pada hari H, pemberian jangkrik ditingkatkan sampai Majapahit kenyang. Jika terlihat kurang greget, diberi tambahan EF berupa UH secukupnya.

“Main setutan biar tenaganya mengimbangi daya tempurnya yang tinggi. Dengan setutan seperti itu, birahinya dan tenaganya seimbang. Daya tempurnyapun sangat tinggi. Makanya untuk memulihkan tenaga dan menyebtabilkan birahinya pasca lomba, saya berikan air kelapa hijau dan Lemans,” aku Lukman RMP yang memberi sinyal menurunkan Majapahit pada gelaran Gadjah Mada Cup besok (10/3) bersama NzR Banywuangi.

 

BANYUWANGI RAYA TEAM MENANG DI KELAS KENARI, LOVE BIRD BABY DAN KACER

 

Selain tim RMP yang akan menuju Gadjah Mada Cup, Tim Banyuwangi Raya yang pada even KNI BB feat New 5R juga mendulang banyak prestasi, menyatakan siap melanjutkan tren positifnya ke Gadjah Mada Cup besuk. Mengandalkan gacoannya yang pada kesempatan ini mendulang prestasi gemilang, seperti love bird Cetol United, kenari Jamil, dan kacer Gandrung Sewu, BRT yang dinahkodai Heri Cristawan yakin akan kembali memborong tropi di gelaran garapan NzR Banyuwangi itu.

Love bird Cetol United polesan Restu G, dalam 3 pekan ini memang gencar-gencarnya mengibarkan nama BRT di puncak podium pada even akbar. Setelah sukses di gelaran Piala Bondowoso (17/2) dengan menyabet tropi emas, kali ini Cetol United kembali beraksi dengan menggondol juara 1 dan 3. Hasil ini juga mengantarkan Cetol United meraih penghargaan sebagai love bird baby terbaik.

Begitupun dengan kenari Jamil milik Frengky BRT ini yang juga menorehkan prestai apik di gelaran Piala Bondowoso kala itu. Pada kesempatan ini, Jamil yang berpostur kalitan sukses menyabet tropi juara 1 di kelas standart bebas Gandrung. Tampil ngedur sepanjang penjurian dengan membawakan lagu standar cengkok, Jamil berhasil membuat juri kagum dengan durasinya yang nyaris tembus satu menitan.

 

JUARA UMUM BC, DUTA GADJAH MADA SIAP SAMBUT KICAUMANIA BESUK

 

Di kelas kacer, Banyuwangi Raya Team (BRT) dikibarkan oleh aksi Gandrung Sewu besutan Asep. Kacer yang masuk daftar gaco papan atas di Banyuwangi ini, tampil garang memamerkan lagu roll tembaknya dengan gaya full buka ekor sambil meliuk-liukan lehernya. Nyaris menyabet dobel winner, Sewu Gandrung terjegal oleh lawan beratnya yang juga berasal dari Banyuwangi yaitu Bedes milik Ecko.

“Alhamdulillah gacoan tim kami bisa tampil sesuai harapan. Hasil ini sebagai acuan untuk tim kami berlaga di even Gadjah Mada Cup besuk. Semoga para gacoan kami kembali memberikan prestasi yang membanggakan untuk kedepan,” pungkas Heri Cristiawan yang juga memiliki agenda akan turun di gelaran Condromowo Cup 2 Jember pada 31 Maret mendatang bersama timnya BRT.[Vilman K-conk]

 

DATA JUARA ANNIVERSARY KNI BB FEAT NEW 5R BANYUWANGI, LIHAT DI SINI

 

PEMENANG DOORPRISE ANAKAN LB RING 5R DAN PAKAN BOOST
 

 

 

Kini mengakses  burungnews.com  lebih mudah dan cepat dengan download/unduh APPS burungnews di PLAY STORE (android) atau bila Anda menggunakan Apple / IOS bisa diunduh dengan membuka GOOGLE PLAY.

 

 

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp