ALUNNA. AK GUNDUL KONCER A

ALUNNA BF SALATIGA

Hampir Mati Ketika Masih Trotol, AK Gundul Kini Jadi Burung Langganan Juara

Hampir mati ketika masih trotol, anis kembang Gundul milik Wisnu Gambiz kini menjelma menjadi salah satu burung langganan juara di blok tengah. Terakhir, amunisi andalan Alunna BF ini sukses memborong juara di Road To Samjaya Cup. Apa keistimewaannya?

Seorang anak perempuan dengan hijab sukses mencuri perhatian pewarta di Road To Samjaya Cup yang dilaksanakan pada Sabtu, 01 Mei 2021 di Bumi Perkemahan Senjoyo, Salatiga. Setelah menurunkan anis kembang yang mendapatkan bendera koncer A, Ia tampak malu-malu dalam melayani jepretan pewarta yang ingin mengabadikan.

 

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk hwamey, murai batu, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

INGAT! Sekarang sudah tersedia kupon / vocher hadiah langsung tanpa diundi dalam kemasan semua varian TWISTER. Dapatkan ratusan hadiah menarik seperti kompor gas, kulkas, TV LCD, sepeda motor, hingga mobil baru. Berlaku sampai 31 Desember 2021.

 

Ini adalah pengalaman pertama untuk Kanina Alluna Quinsa mengikuti ayahnya ke sebuah lomba burung berkicau. Wisnu Gambiz, sang ayah mengungkapkan apabila anis kembang Gundul yang baru saja koncer A merupakan burung kesayangan sang putri. “Kalau di even-even sebelumnya, biasanya dia tanya ke aku apakah namanya ada dalam piagam. Baru kali ini ikut jadi pas konceran tadi kuminta dia maju biar difoto sama media. Biar tahu Alunna itu siapa. He he he,” ungkap Wisnu.

Sebagai salah satu pemain yang sudah malang melintang di dunia perburungan, Wisnu sengaja memakai Alunna BF sebagai alamat di piagam. “Kalau ada yang nanya kenapa pakai nama Alunna BF, insipirasinya dari nama anakku, Kanina Alunna Quinsa. Dulu pas main love bird, ringnya juga Alunna BF,” lanjutnya.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Mulai tertarik main anis kembang sejak tahun 2018, Wisnu mengungkapkan apabila Gundul adalah salah satu amunisi andalannya saat ini. “Kalau kenal anis kembang sebenarnya sudah sejak tahun 2007, diajari sama Almarhum Pak Min Nasa. Awalnya si coba-coba, tapi makin ke sini makin asik, ada rasa deg-degan, bikin asoy kalau pas gantang. Mulai serius ya sejak tahun 2018 itu, sejak punya Gundul,” terangnya.

Nama Gundul sendiri terinspirasi dari Mbak Is Gundul, salah satu icon Salatiga. “Itu dulu terinspirasi dari iconnya Salatiga, Mbak Is Gundul. Kan dulu sempat main, cari nama, nemunya Mbak Is Gundul, ya sudah pakai nama Gundul sampai sekarang,” kenangnya.

 

 

Sebelum menjadi langganan juara seperti sekarang ini, anis kembang yang di kakinya tersemat ring regel ini ternyata hampir mati ketika masih usia trotol. “Saya ambil dari Pak Hendrat itu dua ekor, satu sarang. Yang satu mati, yang satu, Gundul ini mau nyusul mati, tapi malah hidup lagi. Itu burung sudah sakaratul maut, tapi saya tinggal kerja, pulang lagi, kok burungnya masih hidup, sampai sekarang,” lanjutnya.

Diturunkan ke gantangan sejak usia empat bulan, Gundul rupanya memiliki bakat istimewa dan langsung menjadi juara di penampilan perdananya. “Usia empat bulan, dia mulai kenal gantangan, langsung dapat juara satu di usia trotol. Itu belum ganti bulu, video juga ada, masih saya simpan, saat itu main di Tingkir. Sampai sekarang nggak pernah rewel, nggak pernah neko-neko, burungnya memang kayak gini.”

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

Dalam 3 tahun ini, prestasi Gundul sudah tak terhitung lagi dan menjadi momok menakutkan bagi lawan karena memiliki tonjolan tembakan betina. “Burung mbodol 3 kali, setiap even selalu masuk nomor kecil dan sering nyeri. Tonjolannya tembakan betina sama burung kecil-kecil, selama ini burung nggak pernah oncling,” tandasnya.

Dalam beberapa bulan terakhir, Gundul langsung menunjukkan tren positif di jalur juara. “Habis mabung belum sempat kenar jemur, langsung gas ke Piala Jateng, dapat juara 1 dan, 3. Lanjut ke Ambarawa even Anniversary, dapat juara satu kelas tantangan dan kelas utama. Di Anniversary Tambak Boyo dapat juara 3 dan 1. Terakhir kemarin di Road To Samjaya Cup dapat juara 1, 1, dan 2," bebernya.

Kembalinya anis kembang Gundul ke kancah perlombaan tentu membuat persaingan kelas anis kembang di blok tengah makin seru dan menarik. Dapatkah Gundul melanjutkan jejak-jejak prestasinya di masa yang akan datang? Kita tunggu saja! [asept]

 

VIDEO ANIS KEMBANG GUNDUL DI ROAD TO SAMJAYA CUP

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: alunna bf salatiga ak gundul

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp